Ridwan Kamil menginisiasi Situ Rawakalong - WisataHits
Jawa Barat

Ridwan Kamil menginisiasi Situ Rawakalong

Sumedang, DEPOK – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meresmikan revitalisasi Situ Rawakalong Kota Depok pada Jumat (5 Agustus). Ada dua fungsi Situ Rawakalong setelah direvitalisasi, yaitu fungsi ekologis dan fungsi sosial.

Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Sumber Daya Air meyakini Situ Rawakalong berpotensi menjadi destinasi wisata unggulan berbasis wisata air.

Situ juga berfungsi sebagai sarana irigasi dan penyimpanan air. Untuk itu, Pemprov Jabar terus mengupayakan keberlanjutan dan kualitas air bersih tanpa limbah.

Sementara itu, Kepala Dinas Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat Dicky Achmad Sidik mengatakan danau itu memiliki luas lahan 8,25 hektar.

“Pemprov Jabar memberikan bentuk pelestarian sekaligus pengamanan aset di kawasan Sungai Cisadane melalui program revitalisasi ini. Salah satunya di Depok, seiring dengan pengembangan destinasi wisata,” kata Dicky dalam sambutannya.

Dicky melanjutkan, selain pesona keindahan alamnya, kawasan ini juga memiliki fungsi yang lebih optimal dalam konservasi dan penyimpanan air untuk mendukung sektor pertanian.

Situ Rawakalong yang dulunya hanya dimanfaatkan untuk memancing oleh warga, kini bisa mendongkrak sektor pariwisata, perekonomian nasional dan pelestarian budaya di kawasan di Kecamatan Cimanggis, Depok, Jawa Barat itu.

Penataan ulang situs bertujuan untuk mengembalikan fungsi pariwisata yang mulai berubah akibat banyaknya perubahan fungsi di kawasan tersebut.

“Setelah revitalisasi, masyarakat sekitar dapat memanfaatkan kawasan Situ Rawakalong sebagai destinasi wisata unggulan yang akan berdampak positif bagi sektor pariwisata, ekonomi, sosial dan budaya,” tambah Dikcy.

Area ini sekarang memiliki kubus apung yang ikonik dan dapat digunakan untuk jalan setapak di atas air. Selain itu, situs ini telah dilengkapi dengan beberapa fasilitas lain seperti menara air, taman untuk orang tua, pembangunan toilet, pengerukan sedimen dan perbaikan bendungan, bangunan balai, kios ritel, pagar pembatas, lanskap (jalur pejalan kaki). ) dan taman vertikal.

Situ Rawakalong yang dulu terlihat kumuh dan tidak terawat, kini mulai menjelma menjadi kawasan yang memiliki daya tarik menjadi destinasi wisata unggulan berbasis wisata air.

Beberapa lokasi di Situ Rawakalong sangat Instagrammable dan ikonik, mulai dari keberadaan Kubus Apung, Jembatan Penghubung Dek Apung (Floating Deck), hingga pinggiran Situ Rawakalong yang lebih tertata.

Orang akan merasa lebih nyaman saat mengunjungi tempat tersebut. Semakin tinggi kehadiran wisatawan lokal dan asing, maka perekonomian kotamadya di daerah tersebut dapat semakin berkembang.

Selama masa jabatan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, anggaran yang dikucurkan untuk revitalisasi Situ Rawakalong meliputi pekerjaan infrastruktur (TPT dan tempat parkir) tahun 2019: Rp3.773.602.911,-. Lingkup pekerjaan tahun 2021 meliputi pekerjaan infrastruktur (lanjutan tahun 2019), pekerjaan toilet, pekerjaan kios ritel (5 unit), pekerjaan guard rail, pekerjaan menara air, pekerjaan pertamanan, taman untuk bangunan outlet, taman untuk lansia, landscape (pejalan kaki jalan), Pengerukan sedimen dan perbaikan bendungan, pembangunan balai, taman vertikal: Rp.15.157.874.567,-. Floating deck (pengadaan floating cubes) tahun 2022: Rp 2.999.540.600,-

Baca juga:

Situ Rawa Kalong Diresmikan, Ridwan Kamil berharap bisa meningkatkan perekonomian dan kebahagiaan warga

Source: sumedang.jabarekspres.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button