Ratusan Warga Pekalongan Terkena DBD, 2 Meninggal - Solopos.com - WisataHits
Jawa Tengah

Ratusan Warga Pekalongan Terkena DBD, 2 Meninggal – Solopos.com

SOLOPOS.COM – Ilustrasi nyamuk demam berdarah. (Dok. Solopos)

Solopos.com, SEMARANG – Demam berdarah dengue atau DBD mewabah di Kota Pekalongan, Jawa Tengah (Jawa Tengah). Bahkan, pada tahun 2022 di Kota Pekalongan, 155 orang terserang penyakit DBD, dua di antaranya meninggal dunia.

“Kasus DBD banyak terjadi di hampir seluruh empat kecamatan di Kota Pekalongan,” kata Kadis Kesehatan Muda Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pekalongan Opik Taufik, Kamis (10/6/2022).

Daihatsu Rocky Promotion, Harga Mobil Rp 200 Juta Jadi Hanya Rp 99.000

Menurutnya, kasus DBD yang terjadi pada 2022 cenderung meningkat dibandingkan tahun sebelumnya, yakni 39 orang, dua di antaranya meninggal dunia.

Kondisi cuaca yang tidak aman, kata dia, menjadi penyebab meningkatnya kasus DBD di Kota Pekalongan.

“Oleh karena itu, kami menghimbau kepada masyarakat agar waspada untuk mencegah penyakit DBD dengan meningkatkan kebersihan lingkungan masing-masing,” ujarnya.

Baca juga: Gulat Pathol, Permainan Tradisional Khas Rembang yang Masih Ada

Opik Taufik mengatakan, penyebaran kasus DBD didominasi di Kecamatan Pekalongan Barat dan Pekalongan Selatan.

Dikatakannya, penyebaran kasus demam berdarah juga dapat dicegah dengan melakukan pengecekan jentik secara rutin, memberikan bantuan positif dan menasehati masyarakat agar selalu bertindak serentak dan rutin untuk menjaga kebersihan lingkungan.

“DHF dapat menyerang semua kelompok umur, termasuk anak-anak, remaja, dewasa, dan orang tua. Kasus ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tapi juga tanggung jawab semua pihak untuk menjaga kebersihan lingkungan,” ujarnya.

Baca Juga: Ada 194 Kasus Demam Berdarah Dengue di Boyolali, Kecamatan Teras

Ia menambahkan, fogging bukanlah solusi untuk memberantas nyamuk Aedes aegypti penyebab demam berdarah. “Namun yang terpenting adalah menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan secara serentak dan teratur,” ujarnya.

Source: www.solopos.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button