Ragam produk kreatif UMKM dipamerkan dalam program Bali G20 Summit Couples
Ragam produk ekonomi kreatif hasil kreasi UMKM Indonesia ditampilkan dalam G20 Summit Spouse Program, yaitu program yang diperuntukkan bagi para Sahabat atau Pasangan Kepala Negara yang menghadiri KTT G20 di Indonesia tahun 2022.
Program G20 Indonesia Summit Spouse 2022 menjadi pendorong bagi Indonesia untuk memamerkan produk-produk hasil Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) nasional kepada 6 pendamping kepala negara atau pasangan yang hadir dalam program ini Rabu (15/11/2022) di Sofitel Bali Resor Pantai Nusa Dua.
Ragam produk UMKM kreatif dipamerkan dalam program Bali G20 Summit Couples
Program pasangan hari ini mempertemukan total 6 kepala negara yang menghadiri KTT G20, yaitu dari China, Korea Selatan, Jepang, Turki dan Spanyol, Komisi Eropa.
Melalui siaran ini diharapkan banyak pengalaman dan kenangan yang didapat oleh para istri dan para pendamping Kepala Negara.
Produk UMKM yang dihadirkan mengusung konsep ramah lingkungan, sejalan dengan tema program pasangan “The Journey: Indonesian Sustainable Living Culture”.
Seperti produk Ba-Ju by Paul yang merupakan fashion piece dengan desain etnik dan konsep yang serba guna.
Desainer Ba-Ju Paul Amron Yuwono mengatakan Ba-Ju secara elegan menggabungkan kain tradisional terbaik dari seluruh Indonesia.
Menggunakan teknik manipulasi kain daur ulang, memberikan tampilan etnik chic dengan rasa tanggung jawab untuk menjaga kelestarian lingkungan, sosial dan etika.
“Dan sangat tahan lama, saya mendesain pareo yang bisa dipakai dengan banyak gaya.
Ada 12 gaya jika digunakan oleh wanita, jika pria dapat menggunakan sekitar 6 gaya, “
kata Paulus.
Paul berharap produk Ba-Ju yang telah dirancangnya menarik bagi para pembantu Kepala Negara yang telah mengikuti Program Menikah.
Ada juga produk Javara Helianti Hilman.
Javara menjual produk makanan organik, alami, dan artisanal terbaik dari berbagai daerah di kepulauan Indonesia.
Aisha Achir, sebagai Business Development Strategist Jaavara, mengatakan, “Javara telah terinspirasi oleh semangat, dedikasi dan ketekunan petani skala kecil dan masyarakat adat yang telah berjuang melalui suka dan duka, berjuang untuk mempertahankan warisan keanekaragaman hayati pangan serta kearifan tradisional dan spiritualisme dalam sistem pangan berkelanjutan.
“Maka kami ingin menyampaikan kepada para Wakil Kepala Negara KTT G20 yang hadir bahwa produk pangan Indonesia luar biasa kaya akan nutrisi dan memiliki cerita menarik tentang proses pembuatannya atau keberadaan bahan pangan tersebut”,
kata Aisyah.
Selain itu, ada juga produk UMKM dari Baron Bali antara lain tas, dompet yang terbuat dari anyaman rotan, bambu; Produk UMKM asal Tanjung Biru berupa kain Ikat Gringsing; Lana Daya dengan produk Home Decor seperti sarung bantal; Suwe Ora Jamu menawarkan minuman tradisional yang dikemas secara modern.
Juga Du’Anyam dengan berbagai produk tenun; Atsiri dengan berbagai minyak atsiri khas Indonesia; Dekranas Provinsi Lampung dengan produk Karpet; Dekranas Provinsi Sumatera Selatan menawarkan produk songket; dan Riana Meilia dengan perhiasan mutiaranya.
Selain melihat produk ekonomi kreatif yang berkualitas, para sahabat Kepala Negara atau istrinya juga diajak melihat langsung para perajin janur membuat hiasan daun, sekaligus menjelaskan filosofi arti penting kehadiran warna kuning. budidaya buah kelapa di Indonesia.
Yaitu sebagai melambangkan perasaan syukur dan syukur.
Tak hanya itu, mereka juga sempat melihat Mama Noken merajut tas Noken Papou.
Istilah Mama Noken mengacu pada perajin wanita yang sering merajut Noken, kerajinan tradisional yang berasal dari tanah Cendrawasih, yang sering digunakan oleh wanita dewasa atau ibu-ibu.
Noken sendiri telah menjadi warisan budaya dunia takbenda yang diakui oleh UNESCO sejak 2012.
Noken secara umum juga melambangkan kehidupan yang baik, damai dan subur bagi masyarakat Papua.
Ada juga kegiatan membatik yang melibatkan membatik menggunakan alat membatik.
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno, dalam keterangannya mengungkapkan, kehadiran UMKM yang dipamerkan dalam Spouses Program di KTT G20 seharusnya turut mempromosikan produk UMKM Indonesia.
“Melalui program bersama ini, Indonesia memiliki peluang yang baik untuk memamerkan produk-produk UMKM.
Tidak hanya untuk keramahan sebagai tuan rumah, tetapi juga sebagai sarana promosi yang lebih murah dan efektif”,
kata Menparekraf Sandiaga.
Source: www.piknikdong.com
