Purwakarta Stone Park, Asyiknya Bermain Air di Kolam Batu

Purwakarta ingin mengembangkan potensi wisatanya. Kota kecil di provinsi Jawa Barat ini memang terkenal dengan berbagai jenis wisatanya, baik itu wisata alam maupun wisata buatan, Anda tinggal memilih sirkuit mana yang akan dikunjungi karena semuanya sudah tersedia.

Kota yang terkenal dengan dialeknya yang sangat unik ini juga memiliki kondisi alam yang asri dan sejuk. Hal ini didukung dengan banyaknya gunung yang ada di wilayah Purwakarta seperti Gunung Lembu dan Gunung Burangrang.

Ada banyak tempat liburan menarik yang ditawarkan di kota Purwakarta, di antaranya Wisata Air Batu Park. Meski sudah lama tidak dibuka, tempat wisata ini mendapat sambutan yang baik dari masyarakat sekitar maupun dari luar kota.

Jelajahi Wisata Air Taman Batu Purwakarta

Kredit gambar: Google Maps Indra Hutagalung

Batu Park Water Park merupakan tempat pemandian berbentuk kolam yang airnya berasal dari mata air Cijanun. Pemandian umum yang terletak di Desa Cipende ini merupakan bekas proyek PDAM yang sudah tidak beroperasi lagi. Berkat bantuan masyarakat setempat, dibangunlah menara air yang kini bisa Anda kunjungi.

Wisata Air Batu Park memiliki konsep alam yang unik dengan sejumput batu-batu besar. Pemandian umum yang terletak di kaki Gunung Burangrang ini terbagi menjadi 2 kolam yaitu kolam anak-anak dan kolam dewasa. Pembagian kolam ini dilakukan sesuai dengan tingkat kedalamannya dan juga untuk menjaga keamanan pengunjung.

Lokasi Batu Park berada di ketinggian sehingga Anda bisa melihat dengan jelas pemandangan alam sekitar seperti hutan dan persawahan sambil berenang. Tempat ini sangat cocok bagi Anda yang ingin melepaskan penat dan kebosanan.

Dengan panorama alam khas pedesaan dan tentunya bebas polusi atmosfer, tempat wisata ini semakin diminati pengunjung. Bahkan menurut pengelola Batu Park, pada bulan pertama dibukanya tempat wisata ini, jumlah pengunjung bisa mencapai 6.000 orang.

Wisata yang dikelola desa ini memiliki luas 5 kilometer persegi dan kedepannya akan berkembang jika pengunjung lebih ramai. Pengelola tidak ingin menghilangkan unsur alam karena itulah yang menjadi daya tarik wisata bahari ini.

Aktivitas yang bisa dilakukan di Batu Park

Kredit gambar: Google Maps Zahren Mohamed

Jelas aktivitas yang bisa Anda lakukan adalah berenang karena tempat wisata ini menawarkan kolam renang dengan mata air yang langsung berasal dari pegunungan. Oleh karena itu dipastikan air di Batu Park masih segar dan bebas dari klorin atau bahan kimia sejenis. Untuk kolam dewasa kedalamannya hanya 2-3 meter, sedangkan untuk anak-anak 40-50 cm.

Bagi Anda yang tidak bisa berenang, disarankan menggunakan ban renang yang disewakan di sana. Sambil berenang, Anda juga bisa menikmati keindahan alam yang begitu indah dan bebatuan besar yang khas di kaki Gunung Burangrang.

Selain berenang, kamu juga bisa berfoto ria karena ada banyak spot foto menarik dengan background bebatuan dan sawah. Selain itu, gazebo yang tersedia juga sayang untuk dilewatkan sebagai spot foto menarik untuk Anda. Foto Anda nantinya akan memberikan kesan eksotis dengan latar belakang perbukitan dan persawahan.

Pengelola wisata air Taman Batu juga menyediakan air terjun buatan berukuran kecil yang bisa digunakan untuk bermain atau memercikkan air ke seluruh tubuh. Anda akan merasakan kesegaran yang luar biasa karena airnya yang masih dingin dan sangat bersih. Sensasi percikan air tidak akan berakhir di rumah Anda.

Fasilitas yang tersedia di Batu Park

Kredit gambar: Google Maps Mas Eko

Meski wisata ini masih tergolong baru, namun fasilitasnya cukup memadai. Wisata yang berada di atas tanah milik pemerintah ini memiliki beberapa fasilitas yang bisa Anda manfaatkan untuk menunjang aktivitas di Batu Park.

Fasilitas pertama adalah tempat parkir. Sayangnya, tempat parkir Batu Park tidak terlalu luas dan hanya bisa digunakan oleh sepeda motor. Ketika Anda membawa mobil, Anda akan berhenti di tempat parkir khusus yang agak jauh dan Anda harus naik moto taxi lagi untuk sampai ke sana.

Fasilitas saung atau semacam gubuk juga disediakan disana bagi anda yang ingin beristirahat atau bersantai. Saung ini terletak di tepi kolam renang dan bisa Anda gunakan untuk makan bersama keluarga.

Seperti biasa, tempat wisata air harus menyediakan toilet dan ruang ganti, termasuk Batu Park. Selain itu, ada juga tempat persewaan ban bagi Anda yang tidak bisa berenang namun ingin merasakan dinginnya air pegunungan.

Sirkuit air Batu Park juga dilengkapi dengan warung makan yang menawarkan berbagai jenis makanan khas Purwakarta. Salah satu hidangan khas di wisata ini adalah sate maranggi. Yang membedakan sate maranggi dengan sate biasa adalah proses marinating, yaitu proses perendaman daging dengan bumbu dalam waktu yang telah ditentukan.

Petunjuk arah ke Batu Park Scenic Area

Kredit gambar: Google Maps yudha fairlasaputra

Karena wisata Batu Park ini berada di pinggiran Purwakarta yang berjarak sekitar 30 kilometer dari pusat kota, akses menuju kesana masih agak susah apalagi jika ingin membawa mobil. Disarankan untuk hanya menggunakan sepeda motor roda 2 untuk memudahkan perjalanan di jalan yang tidak bersahabat, tetapi Anda selalu dapat membawa mobil.

Jika Anda datang dari pusat kota Purwakarta di Jawa Barat, Anda bisa mengambil jalan Subang menuju Winayasa. Jarak antara kota dan Winayasa sekitar 20 kilometer. Di Winayasa Anda akan menemukan pertigaan, ambil saja langsung ke Bojong Sawit.

Di Bojong Sawit Anda akan menemukan banyak petunjuk berupa rambu atau rambu yang akan mengarahkan Anda ke kawasan wisata Batu Park. Jika masih bingung, buka saja google maps karena sangat dekat dengan lokasi Batu park. Anda juga bisa bertanya kepada warga sekitar jika merasa tersesat. Hal ini sering terjadi karena lokasi rock garden merupakan daerah pedesaan.

Harga Tiket Masuk Purwakarta Stone Park

Kredit gambar: Google Maps Myshop

Biaya masuk ke Batu Park relatif murah yaitu 20.000 per orang, belum termasuk parkir. Meski akhir pekan, tarifnya akan tetap stabil di angka 20 ribu. Dengan harga ini, Anda bisa bersenang-senang dan mendapatkan pengalaman luar biasa yang bisa Anda bagikan dengan teman dan keluarga.

Dulu, saat dibuka, tempat ini tidak memungut biaya apapun, hanya sumbangan yang tulus. Namun seiring berjalannya waktu dan semakin banyak pengunjung yang datang, pengelola tur memutuskan untuk menetapkan tarif.

Pendapatan yang dihasilkan juga akan digunakan untuk meningkatkan atau melengkapi fasilitas yang ada. Bahkan pengelola juga berencana memperluas wisata ini sekitar 4 hektar dengan mengambil alih lahan warga.

Demikian ulasan lengkap wisata air Purwakarta Stone Park. Bagi Anda yang suka berenang atau menyukai hal-hal yang berbau alam, Anda bisa mempertimbangkan untuk mengunjungi tempat ini. Selain tarifnya yang murah, tempatnya juga sangat cozy dan sejuk.

Source: www.itrip.id