Puluhan Anggota Duta Seni Boyolali memeriahkan Pekan Raya Grand Maerakaca 2022
Puluhan Anggota Duta Seni Boyolali memeriahkan Pekan Raya Grand Maerakaca 2022
Partisipasi Duta Seni Boyolali dalam pameran ini untuk melestarikan budaya asli Kota Susu.
Selasa, 30 Agustus 2022 | 16:00 WIB – Keanekaragaman
Pengarang : Fauzi. Penerbit: Surya
KUASAKATACOM, Semarang – Sebanyak 53 duta seni dari Kabupaten Boyolali berpartisipasi dalam mewarnai Pekan Raya Maerakaca 2022 yang digelar di Kompleks Wisata PRPP Maerakaca Kota Semarang. Acara mini park versi Jawa Tengah ini akan berlangsung mulai 27 Agustus 2022 hingga 4 September 2022 sebagai pembukaan Central Java Fair 2023.
Koreografer Kabupaten Boyolali Hendri Kurniawan mengatakan, ada tiga karya yang akan dipamerkan di Grand Maerakaca Fair yang akan digelar di PRPP Semarang. Pertama, karya tari Jaranan Satriyo Jaranan Bang Bang Wetan ditampilkan. Dengan filosofi mengangkut pesan moral, semangat matahari yang mencerahkan dan memotivasi.
BERITA TERKAIT:
Puluhan Anggota Duta Seni Boyolali memeriahkan Pekan Raya Grand Maerakaca 2022
“Kedua, kami menghadirkan fragmen tari berjudul Abrar Nyawiji Ing Wening dengan filosofi yang berani dan tegas. Kita ambil sejarah nasionalisme, Merah bersatu dengan Putih menjadi Sang Saka Merah Putih,” ujarnya.
Ketiga, ia akan menampilkan tarian dari Kabupaten Boyolali berjudul Amita Lembu Abipraya. Dalam karyanya ini ia membawa motivasi berupa seekor lembu yang merupakan ikon pemerintahan Boyolali dengan harapan kedepannya akan lebih baik lagi.
Dengan adanya Pekan Raya Maerakaca Agung 2022 di Kota Semarang, pihaknya bersyukur bisa hadir. Sebagai pemelihara seni budaya, pelaku seni dan budaya memiliki ruang dan kesempatan untuk menunjukkan sesuatu yang bermanfaat bagi banyak orang.
“Pemerintah tetap sabar, tetap cinta, tetap cinta seni tradisional. seni rakyat, seni budaya, seniman dan sebagainya. Karena artis-artis yang ada di komunitas ini adalah aktor-aktor asli, tidak ada embel-embel, mereka terus berlatih dan tetap semangat,” sambungnya.
Direktur Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Boyolali, Biyanto mengatakan, keikutsertaan Duta Kesenian Boyolali dalam acara tersebut untuk melestarikan budaya asli Kota Susu.
“Agar teman-teman Duta Seni bisa tampil lebih maksimal di acara selain Maerakaca. Dan yang jelas adalah pelestarian dan pengembangan budaya di Provinsi Jawa Tengah, khususnya di Kabupaten Boyolali,” ujarnya.
Source: kuasakata.com
