Pramuka yang lebih tanggap di Kabupaten Malang mendapatkan pelatihan dasar kesiapsiagaan bencana - WisataHits
Jawa Timur

Pramuka yang lebih tanggap di Kabupaten Malang mendapatkan pelatihan dasar kesiapsiagaan bencana

JATITIMES – Sebanyak 200 anggota Pramuka se-Kabupaten Malang mengikuti pelatihan dasar pengurangan risiko bencana dan penyelamatan laut untuk pertahanan negara, Minggu (8/7/2022). Kegiatan yang digelar di Desa Wisata Kali Talang Kabupaten Bululawang ini dibuka langsung oleh Wakil Bupati Malang (Wabup) Didik Gatot Subroto.

Kegiatan tersebut digagas oleh Kwartir Kesatuan Kerja Pramuka Maritim (Kwarcab) Kabupaten Malang bekerjasama dengan Tim Penyelamat Maritim Bela Negara dan Pemerintah Desa Bululawang. Peserta yang hadir berasal dari Linmas dan siswa SMA/SMK se-Malang Raya.

Baca juga: Semakin Perkuat Reputasi Internasional, Itu Yang Dilakukan PB2 UIN Malang

Didik mengatakan kepramukaan merupakan kegiatan positif bagi generasi muda sebagai generasi penerus yang dapat berperan aktif dalam melanjutkan perjuangan para pemimpin bangsa ini. Karena itu, ia berharap setiap pembelajaran dari kegiatan ini dapat bermanfaat bagi para peserta dan kemudian dapat dipraktikkan untuk kepentingan masyarakat luas.

Terkait Pelatihan Dasar Kesiapsiagaan Bencana, Didik berharap peserta mengikutinya dengan seksama. Mengingat kondisi cuaca dan situasi alam yang tidak menentu, maka perlu dilakukan persiapan untuk berbagai hal yang mungkin terjadi.

“Sebagai anggota Pramuka sudah sepatutnya memiliki jiwa rela berkorban dan kesediaan membantu siapapun yang membutuhkan. Maka dari itu saya berharap proses pembelajaran dan teori-teori yang diterima dapat digunakan dan diterapkan sebaik mungkin,” ujar Didik .

Ia juga menyampaikan apresiasinya atas dipilihnya Desa Wisata Kali Talang sebagai lokasi kegiatan. Menurutnya, tempat tersebut juga memiliki nilai sejarah yang juga bermanfaat sebagai tempat pendidikan.

“Selanjutnya menjadi kewajiban kita bersama untuk menjaga dan melestarikannya karena memiliki nilai sejarah. Bahkan, tempat ini bisa dikembangkan menjadi ekowisata dengan berbagai keunikannya. Tentunya Muspika setempat bisa mengusulkan kerjasama terkait pengembangan desa wisata di Kali Talang ini,” kata Didik.

Baca Juga: Tim Pengabdian UIN Malang Jelaskan Cara Membuat Sabun Arafat, Sabun Halal dan Thayyib untuk Jemaah Haji

Didik berharap Desa Wisata Kali Talang ke depan bisa lebih berkembang, termasuk dengan menambah berbagai sarana dan prasarana (Sarpras). Selain itu, ia juga diharapkan tidak terpaku pada aktivitas di siang hari. Namun, diharapkan destinasi ini juga bisa digunakan untuk kegiatan malam hari seperti mengaji bersama, meditasi dan tasawuf.

Untuk itu, ia juga memberikan kesempatan kepada mahasiswa dan peserta kegiatan untuk berbagi Desa Wisata Kali Talang, khususnya sebagai wadah berwirausaha. Salah satunya membuka kafe atau bisnis kuliner lainnya.

Source: www.jatimtimes.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button