Penjara Sego, Kuliner Unik Malang yang Legendaris - WisataHits
Jawa Timur

Penjara Sego, Kuliner Unik Malang yang Legendaris

WAKTU INDONESIA, MALANG – Malang memiliki banyak keunikan termasuk kulinernya yang selalu dicari oleh wisatawan domestik maupun mancanegara. Bukan hanya tentang bakso atau mie pangsit, tapi ada satu kuliner yang lebih unik dan melegenda di Malang yaitu Penjara Sego.

Di Jalan Puntodewo 1A, Polehan, Kota Malang, sebuah warung yang melayani Penjara Sego bernama Mami Cukam menyajikan makanan rumahan murah dengan harga yang sangat terjangkau, mulai dari Rp 3.000.

Nasi campur ala penjara sego ini memang berbeda dengan masakan nasi campur rumahan lainnya. Ini menciptakan keunikan dan cita rasa tersendiri begitu Anda memasukkan nasi dan lauk yang pas ke dalam mulut.

Bahannya cukup sederhana seperti nasi putih, mie tahu, sayur kacang tunggak, aneka lauk lainnya yaitu ayam, paru, babat dan tentunya ada sambal yang mantap.

Kunci keistimewaan penjara Sego terletak pada kuah kari yang dituangkan di atas nasi hangat.

Pemilik Lapas Sego, Suarmi yang biasa disapa Mami mengatakan, dengan Rp 3.000 pengunjung sudah bisa mencicipi nasi, mie tahu, sayur kacang panjang, dan sambal.

Sego-penjara-2.jpgTampak depan toko Warung Mami Cukam di kecamatan Polehan kota Malang. (Foto: tangkapan layar YouTube oleh Nex Carlos)

“Kalau mau Sego Prison, ini menunya, no side. Anda hanya makan tiga ribu. 2022).

Mommy mengaku sudah berjualan penjara Sego sejak tahun 1985. Saat itu usianya masih 26 tahun.

Ia mulai berjualan pada usia 26 tahun untuk menambah penghasilan rumah tangga dimana suaminya hanya bekerja sebagai tukang becak pada saat itu.

Sego berarti nasi dalam bahasa Indonesia. Sebutan Sego Prison sendiri, lanjut Mommy, berasal dari pelanggannya. Ya karena isi rutan Sego sebenarnya hanya berisi sayur mayur tanpa lauk pauk, seperti makanan rutan apa adanya.

Dulu, rata-rata pelanggan didominasi oleh kalangan menengah ke bawah. Kalau orang Jawa menyebutnya wong emban atau berarti orang yang menggantungkan kekayaannya di jalanan dengan berbagai cara.

Mulai dari tukang ojek, tukang semir sepatu, pengamen jalanan, preman hingga pengangguran. Selain itu, daerah Polehan dan sekitarnya dikenal sebagai daerah yang kurang mampu dengan tingkat kriminalitas yang tinggi, namun itu dulu.

“Jadi ceritanya, kalau tidak dapat, beli saja nasi campur ini, murah. Terkadang mereka juga bersalah. Ketika mereka membelinya, mereka mengatakan itu sebagus penjara. Harganya dulu hanya seratus rupiah dan sampai sekarang masih tiga ribu,” kata ibu tiga anak itu.

Sego-penjara-3.jpgNex Carlos saat menu penjara Sego ditampilkan. (Foto: tangkapan layar YouTube oleh Nex Carlos)

Lambat laun, keberadaan Warung Mami Cukam yang terkenal dengan Penjara Sego-nya mulai dikenal luas. Bukan hanya orang-orang dari luar, tapi cukup banyak vlog makanan Saya pun tertarik untuk mencoba menu penjara Sego ini apa adanya vlog makanan orang Indonesia terkenal bernama Nex Carlos.

Mommy bilang sekarang dia bisa menghabiskan 5 karung beras setiap hari. Buka mulai pukul 17.00 WIB hingga 04.00 WIB dini hari.

“Rata-rata sekarang ada 800 paket per hari yang mengantarkan pesanan. Itu kwintal beras,” katanya.

Jika melihat daftar menu yang tersedia, selain Penjara Sego ada nasi babat, nasi usus sapi, nasi rendang sapi, nasi hati sapi, nasi kikil, nasi paru, nasi goreng ayam, nasi ayam kecap, nasi tongkol jagung nasi bandeng dengan harga per porsi hanya 5.000 hingga 9.000 rupiah.

Kalau mau ditambah lauk bisa pilih dari babat, usus sapi, rendang, kikil, paru, ayam goreng, ayam kecap, gulai ayam, usus ayam, rempelo ati, jagung rebus, krengsengan, bandeng dan telur dengan kisaran harga hanya Rp 3.000 hingga Rp 7.000.

Sebagai informasi, kini Warung Mami Cukam yang menjual Lapas Sego memiliki dua lokasi. Kecuali Polehan yang baru buka sejak 2017. Stand pertama Mami Cukam masih buka hingga saat ini dan terletak di pertigaan Cukam di kawasan Pasar Kebalen.

**) Ikuti berita terbaru KALI Indonesia di Berita Google

Klik tautan ini dan jangan lupa untuk mengikutinya.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button