Pengembangan kawasan Selopamioro sebagai kawasan kuliner unggulan • Radar Jogja
RADAR JOGJA – Pemerintah Kabupaten Bantul mengembangkan Desa Selopamioro, Imogiri sebagai kawasan pemukiman atau penunjang ketahanan pangan. Komitmen ini diwujudkan melalui pembudidayaan berbagai produk pertanian untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengatakan, potensi pertanian di Selopamioro cukup besar. Karena sebelumnya dimungkinkan untuk mengembangkan bawang merah dan tembakau di daerah tersebut.
Selain itu, Halim menyatakan bahwa laju pertumbuhan sektor pertanian di Bantul juga terus meningkat. Pemerintah optimis, selain pariwisata dan industri kreatif, sektor pertanian juga bisa menjadi unggulan. “Oleh karena itu penting bagi petani untuk selalu terbuka terhadap inovasi dan teknologi baru di bidang pertanian. Harus mau belajar dan berkembang,” kata Halim, Selasa (13/9).
Kemudian, dalam upaya menambah bahan baku di Selopamioro, pemerintah dan masyarakat juga bergerak menanam 1.000 buah alpukat di Padukuhan Srunggo 2.
Ketua Kelompok Tani Bumi Mukti Sadani berharap ribuan bibit alpukat yang ditanam bisa tumbuh subur di kawasan Selopamioro. Sehingga diharapkan komoditas pertanian di wilayah tersebut dapat lebih beragam dan benar-benar menjadi komoditas pangan unggulan di Kabupaten Bantul. “Kami berharap Selopamioro bisa menjadi salah satu produsen alpukat terbaik di masa depan,” jelasnya.
Lurah Selopamioro Sugeng menambahkan, jika ragam barang Selopamioro terus bertambah, hal itu juga akan mendukung pariwisata di Selopamioro. “Tidak hanya bisa dijadikan oleh-oleh (hasil pertanian, red.), tapi sawah dan perkebunan yang tersebar di Selopamioro juga bisa dijadikan destinasi wisata baru,” ujarnya. (inu/eno)
Source: radarjogja.jawapos.com
