Pemprov Sulut Tandatangani Nota Kesepahaman dengan Jeju Air Maskapai - WisataHits
Yogyakarta

Pemprov Sulut Tandatangani Nota Kesepahaman dengan Jeju Air Maskapai

CEO Jeju Air Mr. E Baek Kim dan Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey menandatangani MoU pembukaan penerbangan langsung dari Busan ke Manado di hadapan Megawati Sukarnoputri, Presiden ke-5 Republik Indonesia dan Duta Besar Republik Indonesia untuk Republik Korea, Gandi Sulistiyanto. (Foto oleh KBRI Seoul)

SEOUL.TRADE.ASIA – Pemerintah Provinsi Sulut menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan maskapai penerbangan asal Korea Selatan, Jeju Air, terkait pengembangan pariwisata dan industri kreatif Indonesia untuk menarik minat masyarakat Korea Selatan.

“Artinya, dengan kesepakatan menang menang Ini membuka peluang kerja sama yang lebih luas antara pemangku kepentingan pariwisata dan industri kreatif kedua negara,” kata Megawati Soekarnoputri, Presiden RI ke-5, yang menyaksikan penandatanganan MoU di Seoul (16/9/2022). .

Penandatanganan MoU tersebut akan dilanjutkan dengan pembukaan rute dari bandara-bandara di Korea Selatan seperti Incheon, Busan dan Jeju ke Bandara Internasional Sam Ratulangi di Manado sebelum akhir tahun 2022. Hal ini akan terjadi menjelang Hubungan Bilateral Korea Selatan yang ke-50 pada tahun 2023. .

Sementara itu, Duta Besar Republik Indonesia untuk Republik Korea, Gandi Sulistiyanto, mengatakan konektivitas adalah kunci utama penciptaan kekayaan. Konektivitas yang baik memungkinkan kaum muda yang tinggal di pulau-pulau terpencil untuk tetap bersekolah dan mendapatkan pendidikan yang baik.

“Maskapai penerbangan Jeju Air tidak hanya memungkinkan masyarakat Korea Selatan untuk mengakses Sulawesi Utara, tetapi juga memungkinkan masyarakat Sulawesi Utara, khususnya generasi muda pelaku pariwisata dan industri kreatif untuk mengakses pasar Korea Selatan, termasuk pembelajaran. Hallyu / Gelombang Korea” dia berkata.

Gubernur Sulut Olly Dondokambey mengatakan, sektor pariwisata merupakan salah satu sektor strategis penyumbang devisa negara. Orang Korea tidak asing dengan provinsi Sulawesi Utara karena sebelum pandemi, turis Korea Selatan termasuk turis yang paling banyak dikunjungi di Sulawesi Utara.

Jarak yang cukup pendek yaitu sekitar 5 jam penerbangan antara Jeju dan Manado diharapkan dapat meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Sulut. Selain itu juga menyampaikan kesamaan budaya dan kuliner yang cukup kuat antara masyarakat Sulut dengan Korea Selatan, seperti kuliner yang rasanya pedas dan asam,” jelasnya.

CEO Jeju Air Mr. E Baek Kim dalam sambutannya menekankan bahwa wisata alam Indonesia khususnya Provinsi Sulawesi Utara sudah cukup dikenal masyarakat Korea Selatan. Sejauh ini baru ada 23 penerbangan maskapai Korea Selatan ke Indonesia.

“Dengan penandatanganan nota kesepahaman, Jeju Air akan berupaya membuka rute ke berbagai wilayah Indonesia, antara lain Bali, Lombok, Yogyakarta, dan Jakarta,” katanya.

​Dengan dukungan KBRI Seoul, pembahasan draft nota kesepahaman dilakukan secara online selama dua bulan. Sejak perumusannya, Nota Kesepahaman bertujuan untuk meningkatkan kerjasama antar pemangku kepentingan di industri pariwisata dan mempromosikan talenta baru di industri kreatif.

Penandatanganan tersebut dihadiri oleh Walikota Bitung Maurits Mantiri, anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara, Rocky Wowor, perwakilan Jeju Air dan KBRI Seoul. Perwakilan dari Pemprov Sulut ikut serta secara online.

Sumber: KBRI Seoul | Penerbit: Intoniswan

Anda mungkin juga menyukai…

Tag: pariwisata

Source: www.niaga.asia

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button