Pemkab Bantul berharap pencabutan PPKM mendongkrak kunjungan wisatawan - ANTARA News Yogyakarta - WisataHits
Yogyakarta

Pemkab Bantul berharap pencabutan PPKM mendongkrak kunjungan wisatawan – ANTARA News Yogyakarta

Pemkab Bantul berharap pencabutan PPKM mendongkrak kunjungan wisatawan – ANTARA News Yogyakarta

Bantul (ANTARA) – Pemerintah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta berharap pencabutan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dapat meningkatkan minat berkunjung ke daerah tersebut.

“Lebih bahagia yang ingin berwisata, yaitu yang awalnya ragu-ragu, tapi kemudian karena PPKM dicabut, mungkin berani untuk berwisata,” kata Markus, Kepala Biro Iklan dan Informasi Dinas Pariwisata Bantul Purnomo. Aji di Bantul, Kamis.

Namun, kata dia, pemerintah daerah selalu mengingatkan wisatawan untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, termasuk pelaku wisata yang tetap melayani sesuai protokol, seperti: B. Memakai masker dan menyediakan fasilitas cuci tangan.

Baca Juga: Target Pendapatan Pariwisata Bantul 2022 Capai 82 Persen

“Misalnya warung makan yang tetap melayani dengan masker jauh lebih aman dan kami tetap merekomendasikan meski PPKM sudah dicabut. Pranatan Anyar Plesiran Jogja (Aturan perjalanan yang baru) jangan sampai hilang,” katanya.

Pembatasan kegiatan masyarakat yang tidak berlaku lagi pada 2023 ini, kata dia, tentu akan berdampak pada sektor pariwisata, karena kebijakan PPKM khususnya di level 3 dan 4 akan berdampak pada wisatawan, misalnya. B. karena objek tidak dapat dikunjungi ditutup.

“PPKM khususnya yang level 3 ke atas merasakan dampaknya karena informasi yang keluar beragam, ada yang bilang tutup, dibatasi dan sebagainya, sehingga wisatawan tidak datang,” katanya.

Namun, lanjutnya, sejauh ini sektor pariwisata di Bantul dapat dikendalikan dalam artian tidak berdampak pada penyebaran COVID-19 karena sebagian besar merupakan destinasi pantai dengan sirkulasi udara yang lebih baik dibandingkan tempat tertutup.

“Misalnya masuk 50.000 orang, misalnya Pantai Parangtritis sebenarnya cukup, tapi kalau 10.000 orang berkumpul di satu tempat jadi sempit, tapi di pinggir pantai banyak tempat terbuka, lalu lintas jauh lebih aman,” ujarnya. .

Namun, kata dia, dengan dicabutnya PPKM mulai awal tahun 2023 diharapkan semakin banyak wisatawan yang datang ke Bantul dan berdampak pada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pariwisata.

“Diharapkan turis yang datang lebih banyak lagi, apalagi target PAD pariwisata tahun ini Rp 50 miliar, meningkat besar dari tahun 2022 yang Rp 32 miliar dan hanya sekitar Rp 26,6 miliar atau tercapai 82 persen,” katanya.

Baca Juga: Dispar Yogyakarta Evaluasi Libur Akhir Tahun Tingkatkan Pelayanan Pariwisata

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button