Pemdes Kenanga mendapat dukungan program CSR dari BRI Indramayu
Indramayu, Kicaunews.com
Pemerintah Desa Kenanga Kecamatan Sindang Kabupaten Indramayu mendapat dukungan dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Indramayu dalam program Corporate Social Responsibility (CSR) berupa pembangunan kembali kawasan klaster industri kerupuk di kawasan Desa Kenanga.
Penyerahan bantuan CSR untuk peningkatan kawasan klaster industri kerupuk secara simbolis dengan penandatanganan protokoler penyerahan bantuan dari Pimpinan Cabang BRI Indramayu kepada Ketua Asosiasi Pengusaha Kerupuk Indramayu (APKI) di Hoopespace Cafe and Restaurant, Sindang, Indramayu Kabupaten, Rabu (16/11/2022)
Turut hadir pakar bisnis, keuangan dan pembangunan di Suwenda, Pimpinan Cabang BRI Indramayu Nanang Setiawan beserta jajarannya, Kabag Pendanaan RO Meta Bandung, Camat Sindang diwakili Sekda Sindang Dinar Novikasari, Desa Kuwu Kenanga Darpani, dan pengusaha yang tergabung dalam APKI.
Dalam sambutannya, Kepala Bank BRI Cabang Indramayu Nanang Setiawan menyampaikan bahwa BRI memiliki berbagai program CSR salah satunya BRIlian Village yaitu program pembinaan terhadap desa-desa terpilih yang memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh BRI dimana desa tersebut memiliki potensi baik untuk pengembangan bisnis maupun keuangan. penyertaan.
Nanang menambahkan hub industri di Desa Kenanga sebenarnya memiliki potensi yang baik namun kurang diterima oleh masyarakat luas dan wisatawan, sehingga BRI berinisiatif mendirikan dan menutup industri kerupuk di Desa Kenanga Kecamatan Sindang simbol Kabupaten Indramayu lebih baik dikenal di kalangan wisatawan.
“Desa Kenangan adalah contoh Desa BRIlian dan bagaimana BRI berkontribusi dalam pembangunan Desa BRIlian. Jika ada pengusaha kerupuk yang sama, akan dikelompokan dan dilakukan pembinaan. BRI tidak hanya masuk ke desa untuk memberikan sumbangan atau bantuan, tetapi BRI memiliki perhatian yang tulus untuk membangun ekonomi desa karena BRI tumbuh melalui UMKM,” imbuhnya.
Nanang berharap dengan adanya redesign kawasan klaster industri kerupuk ini, Desa Kenanga dapat lebih berkembang dan dijadikan desa percontohan untuk mendorong desa-desa lain untuk bersinergi meningkatkan usahanya.
“Mudah-mudahan dengan dukungan ini UMKM semakin berkembang dan pamor industri kerupuk semakin meningkat, sehingga kedepannya semakin dikenal dan menjadi destinasi wisata unggulan, menarik investor dan pembeli dari seluruh Indonesia serta memotivasi desa-desa lainnya. untuk bergerak bersama,” harapnya.
Sementara itu, Bupati Indramayu Nina Agustina yang diwakili Staf Ahli Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Suwenda mengatakan, Pemkab Indramayu sangat mengapresiasi upaya BRI baik melalui program CSR maupun program bina Desa Putih.
Suwenda juga menyatakan pihaknya bersedia bekerja sama dengan BRI dan instansi terkait di lingkungan Pemkab Indramayu untuk melaksanakan program peningkatan UMKM dan menggencarkan pembangunan desa agar kesejahteraan bersama dapat meningkat, untuk mewujudkan masyarakat yang bersih, religius, maju, Adil, Sejahtera. dan Indramayu Agung (Layak).
“Kami menghargai program-program BRI untuk masyarakat. Semoga program ini dapat memberikan dampak dan manfaat yang dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. Selain itu, kami juga bersedia bersinergi untuk mendorong peningkatan UMKM dan pembangunan desa,” jelasnya.
Suwenda juga menyarankan agar BRI juga memberikan pelatihan pemasaran digital bagi UMKM di Indramayu untuk meningkatkan penjualan dan memanfaatkan perkembangan digital sehingga tidak hanya dikenal di dalam negeri tetapi produk Indramayu juga dapat dikenal Go International.
“Di era digital ini, kita perlu memanfaatkan berbagai peluang yang ada, salah satunya digital marketing,” ujarnya.
Kemudian Kuwu Desa Kenanga Darpani yang juga mengikuti kegiatan tersebut mengatakan bahwa melalui program Desa BRIlian yang diinisiasi oleh BRI ingin meningkatkan industri kerupuk agar lebih maju dan nama Desa Kenanga lebih dikenal.
“Atas nama Pemerintah Desa Kenanga, saya mengucapkan terima kasih kepada BRI atas dukungan yang diberikan BRI melalui program CSR ini. Saya berharap dukungan untuk transformasi kawasan klaster industri kerupuk berjalan dengan baik dan dapat lebih maju lagi di masa mendatang. “katanya. (bd)
Source: news.google.com
