Parade Budaya Nusantara memperingati hari jadi kota Batam menarik minat wisatawan - WisataHits
Yogyakarta

Parade Budaya Nusantara memperingati hari jadi kota Batam menarik minat wisatawan

TEMPO.CO, Batam – Ribuan warga Kota Batam memadati Lapangan Dataran Engku Putri Kota Batam untuk menyaksikan Pawai Budaya Nusantara pada Sabtu, 17 Desember 2022. Pendatang dari perwakilan daerah yang berbeda menunjukkan pakaian budaya mereka yang khas.

Acara dimulai dengan pawai busana budaya di sekitar Alun-Alun Batam Center. Setelah itu, para peserta pawai melewati depan panggung utama. Dihadiri Wakil Gubernur Kepri Marlin Agustina, Wali Kota Batam Muhammad Rudi, Wakil Wali Kota Batam Amsakar Ahmad dan pejabat lainnya.

Berbagai suku di Batam mulai dari Aceh, Sumut, Sumbar, Kalimantan, Jawa hingga Dayak ikut ambil bagian dalam pawai tersebut. Pertunjukan busana adat ini menarik perhatian warga Kota Batam.

Tak kalah menarik, klub-klub Tionghoa di Batam juga menampilkan busana khas dan penampilan barongsai. Kita di sini dengan ragam busana, budaya dan suku, tapi kita tetap satu, (sebagai) warga Kota Batam,” kata Walikota Rudi kepada peserta pawai dan pengunjung.

Seorang perempuan berbusana adat khas daerahnya masing-masing saat Parade Budaya Nusantara memperingati hari jadi Kota Batam di Dataran Engku Putri, Sabtu, 17 Desember 2022. Tempo/ Yogi Eka Sahputra

Rudi mengatakan keragaman yang ada di Kota Batam merupakan kekuatan Kota Batam. “Mari kita lestarikan keberagaman ini dengan tetap menjaga keharmonisan di Batam,” ujarnya.

Usai Pawai Budaya Nusantara, acara dilanjutkan dengan atraksi dari masing-masing daerah. Pertunjukan dibuka dengan joget itam manis tari melayu oleh Lembaga Adat Melayu (LAM) Kota Batam, dilanjutkan dengan penampilan Reog Ponorogo.

Kemudian dilanjutkan penampilan barongsai Persatuan Sosial Marga Indonesia-Tionghoa (PSMTI) Kota Batam. Keluarga Besar Nusa Tenggara Timur (PKNTT) menampilkan Tari Dolo Easy Hala.

Keluarga Harmoni Sulawesi Selatan (KKSS) memperagakan pencak silat Kawali. Persatuan Keluarga Dayak Batam menghadirkan Binua Garantung, Persatuan Pasundan dan Sesingaan, Ikatan Keluarga Sumatera Barat (IKSB) Kota Batam menampilkan tari piring, dan melengkapi penampilan Persatuan Warga Ondel-Ondel DKI dan Debus Persatuan Warga (Puwnten) Banten. Berbagai warung makan juga tersedia di tempat tersebut.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam Ardiwinata mengapresiasi penampilan budaya peserta Pawai Budaya Nusantara. Kegiatan budaya ini menjadi daya tarik bagi wisatawan dari dalam dan luar negeri.

“Ke depannya akan kami kemas secara spektakuler lagi, wisatawan pasti suka dan tertarik dengan objek wisata ini,” kata Ardi.

Parade Budaya Nusantara merupakan bagian dari rangkaian perayaan HUT Kota Batam ke-193 yang akan berlangsung pada 18 Desember mendatang. Selain pawai budaya dan penampilan atraksi, ada berbagai perlombaan.

Baca juga: Coba one say trip ke Singapura, Kebiasaan Orang Batam di akhir pekan

Selalu update informasi terbaru. Tonton breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di channel Telegram http://tempo.co/. klik https://t.me/tempodotcoupdate bergabung. Anda harus menginstal aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button