Mendagri memilih Surabaya sebagai kota distribusi 10 juta bendera
JawaPos.com– Kementerian Dalam Negeri menggelar Gerakan Nasional Pengibaran 10 Juta Bendera Merah Putih jelang Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Secara simbolis, gerakan nasional dilakukan di tiga wilayah, dimulai dari Merauke, Banda Aceh, dan Surabaya.
Di kota Surabaya khususnya, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian memulainya pada Minggu (14 Agustus) dari Gedung Negara Grhadi, Surabaya. Tito menyerahkan bendera merah putih kepada perwakilan ormas provinsi, ormas, ormas, dan ormas kepemudaan. Proses serah terima tersebut didampingi Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Forkopimda Jatim.
Mendagri menjelaskan, Merauke dipilih karena merupakan wilayah paling timur Indonesia, kemudian Banda Aceh dipilih karena paling barat. “Sementara Surabaya dipilih karena sarat sejarah,” kata Mendagri Tito.
“Gerakan pengibaran bendera merah putih ini berharap seluruh rakyat Indonesia dapat berbuat lebih banyak untuk menjaga dan mempertahankan NKRI,” imbuhnya.
Setelah Grhadi, menteri dalam negeri pindah ke Tugu Pahlawan bersama Gubernur Jawa Timur. Di Tugu Pahlawan, Walikota Eri menyambutnya bersama anak-anak Surabaya yang juga membawa bendera merah putih. Selain itu, rombongan Mendagri, Gubernur Jawa Timur, Walikota Eri dan juga Forkopimda Jatim pindah ke Tempat Kelahiran Bung Karno di Jalan Pandean Gang IV No. 40Surabaya.
Sementara itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan tempat kelahiran Bung Karno akan dijadikan museum. Belakangan, rumah dilengkapi dengan sejumlah artefak untuk memakai ornamen.
Museum ini menceritakan berbagai kisah perjuangan Bung Karno sejak lahir di Surabaya hingga kesuksesannya sebagai proklamator kemerdekaan Indonesia. “Lokasi rumahnya sudah ditentukan. Sebagai gantinya, kami menambahkan membangun museum di sini. Kami sedang melakukan wisata sejarah baru di Surabaya,” jelas Eri.
Ia menambahkan, pengibaran bendera merah putih dilakukan untuk meningkatkan rasa nasionalisme di Kota Surabaya. Sesuai arahan Gubernur Jawa Timur, para bupati dan walikota di Provinsi Jawa Timur terus berupaya mengibarkan bendera merah putih.
Di Kota Surabaya khususnya, lanjutnya, telah dibagikan 32.000 bendera kepada warga hingga saat ini (14 Agustus). Bahkan, masih berpindah-pindah ke berbagai penjuru Surabaya.
“Semoga ini menambah semangat kita khususnya di kota Surabaya sebagai kota pahlawan, untuk terus bergerak, insya Allah cepat pulih, semakin kuat,” kata Eri.
Mendagri Tito Karnavian didampingi Forkopimda dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi di Grhadi State Building. Rafika Yahya/JawaPos.com
Penerbit: Latu Ratri Mubyarsah
Wartawan: Rizky Ahmad Fauzi
Source: www.jawapos.com
