Manfaat dari aset di bawah jalan layang akan menjadi taman

KOTA MALANG – Taman di Kota Malang yang dulunya merupakan tempat wisata gratis kini bertambah. Karena dalam waktu dekat, Pemkot Malang akan membangun taman lagi. Lokasinya di bawah terbang tinggi Jembatan Kedungkandang.

Dengan pembangunan taman terbang tinggi Hal ini meningkatkan jumlah taman di kota pendidikan dari 86 menjadi 87 taman. “(Pembangunan taman transit) baru tender. Anggaran yang dibutuhkan sekitar Rp 600 juta,” kata Wahyu Setianto, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang kemarin.

luas tanah dibawah terbang tinggi yang akan dijadikan taman seluas 1.532 meter persegi. Wahyu menambahkan, ada beberapa fasilitas yang dibangun untuk menunjang kegiatan masyarakat. Mulai dari bangku taman hingga duduk santai, jalur jogging hingga bunga disiapkan oleh DLH.

Pejabat tingkat II B Kota Malang mengevaluasi Taman . ini terbang tinggi Jembatan Kedungkandang menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Salah satu kelebihannya adalah adanya coretan. Targetnya, taman tersebut rampung akhir tahun ini.

“Semoga saat dibangun bisa menjadi panutan terbang tinggi dijadikan taman,” jelasnya.

Tanggapan terhadap rencana pengembangan taman terbang tinggi Jembatan Kedungkandang, Ketua Komisi C DPRD Kota Malang Fathol Arifin menanggapi positif. “Artinya, pemerintah kota bisa menggunakan aset tersebut. Kami berharap untuk bangun pada jadwal yang ditetapkan,” kata Fathol.

Fathol mengingatkan, pemerintah kota bisa belajar dari kasus pembangunan RTH Buring yang dibatalkan tahun ini. Aset berupa tanah setidaknya bisa berupa tanah produktif. Membangun taman, kata dia, tentu akan berdampak positif bagi warga.

Politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu juga ingin melihat taman di bawah layang agar bisa menambah proporsi ruang terbuka hijau. Meski hanya sekitar satu persen, itu penting bagi pemerintah kota. “Permasalahan RTH di Kota Malang masih kurang dari 20 persen, sehingga perlu ditingkatkan,” ujarnya. (dan dan)

Source: radarmalang.jawapos.com