Malioboro Coffee Night tidak ada di Malioboro, ternyata ini alasannya - WisataHits
Yogyakarta

Malioboro Coffee Night tidak ada di Malioboro, ternyata ini alasannya

Harianjogja.com, JOGJA—Acara Malioboro Coffee Night kembali digelar dengan tema Adat Adalah Aku untuk memeriahkan HUT ke-266 kota Jogja. Acara ini menawarkan pengunjung ke Malioboro pada Sabtu (8/10/2022) 26.000 kopi gratis dari berbagai daerah di nusantara.

Meski branding Malioboro, acara ini digelar di Jalan Jendral Sudirman, persis di sepanjang jalan dari pertigaan Gramedia hingga pertigaan KFC Sudirman.

Dalam sambutannya, Sumadi, PJ Walikota Jogja menyampaikan alasan mengapa acara tersebut berbeda dengan Malioboro. “Setiap sudut Jogja indah, romantis dan penuh kenangan. Kami ingin menciptakan sudut-sudut tak terlupakan bagi seluruh rekan-rekan kami,” ujarnya, Sabtu (10/8/2022).

DIDUKUNG:

Pada pembukaan IKM di Umbulharjo, Dinas Perinkopukm Jogja berharap IKM naik peringkat

Sumadi juga menyampaikan alasan penamaan acara ini. “Karena sudah menjadi narasi umum bahwa orang yang datang ke Jogja tidak pergi ke Malioboro,” katanya.

BACA JUGA: Mahasiswa UGM Tewas Usai Lompat dari Hotel Lantai 11 Jalan Kolombo

Dengan branding Malioboro, Sumadi mengatakan akan terus berupaya menciptakan dan menyiapkan penyangga Malioboro yang berpusat pada poros filosofi.

“Kalau Kota Jogja fokus sepenuhnya ke Malioboro, akan semakin ramai,” kata Sumadi.

Kepala Biro Pariwisata Kota Jogja, Wahyu Hendratmoko mengatakan, dengan alasan yang sama, dia menilai penyelenggaraan acara di Jalan Jendral Sudirman itu dapat meningkatkan potensi kota baru. “Kami akan membuat Malioboro lagi di samping yang ada di kawasan poros filosofis,” katanya.

Wahyu Hendratmoko menambahkan, Jalan Jendral Sudirman saat ini siap menjadi objek wisata baru. Pengunjung bisa menikmati indah dan nyamannya pedestrian jalanan Jalan Jendral Sudirman sambil menikmati bangunan cagar budaya yang ada.

Malioboro Coffee Night tahun ini merupakan event keempat setelah dua tahun vakum akibat pandemi Covid-19. Ada 120 stand kopi dari berbagai daerah yang hadir di event ini, antara lain Kulonprogo, Wonosobo, dan Surabaya.

Selain Malioboro Coffee Night, acara lain yang masih dalam rangkaian HUT ke-266 kota Jogja adalah kegiatan bertema Sulih Pulih Luwih. “Kami bangkit, kami bergerak menghadapi setiap peluang dan kami pulih, kami harus bangkit lagi untuk menjadi lebih baik (luwih), ada akselerasi, peningkatan,” kata Sumadi.

Sumadi berharap acara ini dapat memperkaya kesan dan kenangan bagi pengunjung kota Jogja.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google Berita

Source: jogjapolitan.harianjogja.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button