Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta melaksanakan 3 program kerja pada saat KKN di desa Karya Jaya

TENGGARONG – Usai Kuliah Kerja Nyata (KKN) mandiri di Desa Karya Jaya, Kecamatan Samboja, Kutai Kartanegara (Kukar), 12 mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga, Yogyakarta, kembali ke kampung halaman. Mereka melakukan rangkaian KKN selama 40 hari mulai 11 Juli hingga 27 Agustus.

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat mahasiswa UIN Sunan Kalijaga ini ditutup dengan rangkaian Festival Adat Nusantara di Balai Sidang Umum (BPU) Desa Karya Jaya. Menampilkan tradisi asli desa setempat berupa Habsyi dan Janengan. Berakhirnya program KKN ini menandai transformasi menuju Desa Inklusif Ibukota Nusantara (IKN).

Sebelumnya, acara penutupan KKN mandiri UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dirangkai dengan Lokakarya Kampung Anggur Nasional. Dengan menghadirkan narasumber dari Desa Wisata Nglanggeran dan Desa Anggur Plumungan.

Pelepasan benih ikan oleh peserta KKN Mandiri UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta di Waduk Samboja. (Spesial)

Diakhiri dengan kesepakatan antara Desa Wisata Nglanggeran dan Desa Karya Jaya untuk mengembangkan Desa Karya Jaya. Desa Wisata Nglanggeran dikenal sebagai salah satu desa wisata unggulan ASEAN tahun 2017 dengan konsep CBT (Community Based Tourism).

Sedangkan Kampung Inklusi Karya Jaya merupakan kampung binaan Keluarga Alumni Gadjah Mada (Kagama) yang menjadi mitra mahasiswa KKN di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Dosen Pembimbing Lapangan KKN UIN Sunan Kalijaga, Very Julianto menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang luar biasa. Khusus bagi warga Desa Karya Jaya yang menampung siswanya, mereka juga menjadi mitra KKN bagi anak asuhnya.

“Berkat kerjasama yang baik dengan pemerintah desa dan kecamatan setempat serta mitra utama KKN dari Kagama, KKN mandiri tradisi Nusantara ini dapat terlaksana dengan baik,” ujar Very Julianto.

Total ada tiga program kerja (proker) yang dibawakan oleh 12 mahasiswa UIN Sunan Kalijaga. Yakni, ekonomi kreatif, peran Puan Nusantara berupa pemberdayaan perempuan desa setempat dan Karya Wisata Nusantara mempromosikan potensi wisata di Desa Karya Jaya.

Secara terpisah, Camat Samboja, Burhanudin, juga mengucapkan terima kasih kepada 12 mahasiswa yang bersedia melaksanakan KKN di wilayahnya. Hal tersebut menjadi hal yang positif setelah melakukan beberapa kegiatan yang berhubungan langsung dengan warganya.

Ia juga berharap kerjasama ini dapat dilanjutkan di lain waktu dan di lain kesempatan. “Mereka (peserta KKN) juga bersemangat di lapangan bahwa KKN di Samboja berbeda dengan tempat lain. Antusiasme masyarakat juga luar biasa,” kata Burhanudin, Jumat (9/9/2022).

Festival Tradisi Nusantara UIN Sunan Kalijaga diakhiri dengan pembagian bibit ikan di Waduk Samboja. Sebagai simbol benih kebaikan yang ditaburkan di desa Karya Jaya. Diharapkan apa yang telah dilakukan Tim Pengabdian Masyarakat Adat Nusantara dapat membawa perubahan yang lebih baik di Desa Karya Jaya. (affi)

Terkait

Source: mediakaltim.com