Lurah Gilangharjo Bantul dijemput arak-arakan puluhan bajingan usai pelantikan secara resmi - WisataHits
Yogyakarta

Lurah Gilangharjo Bantul dijemput arak-arakan puluhan bajingan usai pelantikan secara resmi

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL – Ada pemandangan unik saat pelantikan Lurah terpilih di Kabupaten Bantul, Sabtu (5/11/2022).

Usai pengambilan sumpah dan upacara pentahbisan, Pendopo Parasamya Kabupaten Bantul didatangi puluhan gerobak sapi dari Paguyuban Gerobak Guyub Rukun, khususnya yang berasal dari Desa Gilangharjo, Kapanewon Pandak.

Ternyata para bajingan itu, demikian sebutan para tukang gerobak sapi, menjemput Lura, Pardiyana yang terpilih.

Pardiyana sendiri adalah petahana dari desa Gilangharjo.

Baca Juga: Danudjaditya Menyinggung Persidangan Ferdy Sambo Saat Tampil di Acara Kopi Jogja

Isdiyana, ketua Paguyuban Gerobak Sapi Guyub Rukun, mengatakan pencabutan lurah merupakan inisiatif para bajingan. Bajingan dapat diartikan sebagai singkatan dari Bagusing Jiwo Angen-angen Ing Pangeran.

Selama ini mereka diberdayakan dan difasilitasi untuk berkumpul di Jodog Field di Gilangharjo setiap minggu pasar pon.

“Kepala desa lari (mundur) dan menang, jadi kami asosiasi gerobak sapi, keluar di Bantul untuk menjemput kepala desa yang diinisiasi, ada 15 gerobak sapi untuk menjemputnya,” katanya.

Dari Gilangharjo mereka menempuh perjalanan beberapa kilometer menuju Pendopo Parasamya kemudian melakukan karnaval dengan menjemput Lurah Pardiyono kembali ke Pangrawiting Aji Jodog Pendopo, Gilangharjo.

Dalam kesempatan itu, Isdiyana mengungkapkan, atas izin lurah, para bajingan itu rutin berkumpul di Lapangan Jodog setiap minggunya.

Selain itu, pertemuan para kusir juga menjadi daya tarik tersendiri, yang menarik wisatawan untuk merasakan sensasi naik gerobak sapi yang saat ini relatif jarang terjadi.

“Lapangan Jodog dipilih karena lokasinya yang strategis dekat dengan wisata budaya dan pandai besi,” katanya.

Wisata budaya yang dimaksud adalah Situs Selo Gilang Lipura peninggalan Panembahan Senopati, pendiri dan raja pertama Mataram.

Ia juga berharap dengan terpilihnya kembali Pardiyana sebagai Kepala Desa Gilangharjo, dapat lebih memajukan wisata khas ini.

“Mudah-mudahan dengan terpilihnya Pak Pardiyana, kita bisa melanjutkan rencana kita yang kemarin berkomitmen Desa Gilangharjo menjadi desa budaya yang sinkron dengan keberadaan gerobak sapi,” ujarnya.

Sementara itu, Pardiyana mengatakan bahwa jemputan gerobak sapi ini sangat membuatnya terkesan.

Baca Juga: Bupati Bantul Lantik 21 Kepala Desa Terpilih Periode 2022-2028, Begini Pesannya

“Ini mengejutkan saya karena saya tidak menyangka teman-teman bajingan itu heboh dan mengumpulkan semua pejabat dari Gilangharjo untuk menjemput mereka. Masyarakat ingin terlibat dalam memulai kegiatan inisiasi Lurah ini,” ujarnya.

Ia juga berharap keberadaan gerobak sapi ini dapat meningkatkan pariwisata di Gilangharjo ke depan.

Ia juga akan terus memberikan fasilitas bagi para penjahat untuk berkumpul setiap minggunya dan membawa wisatawan ke tempat-tempat wisata di Gilangharjo.

Kedepannya, wisata gerobak sapi ini juga akan dikemas menjadi pasar ternak unggulan di Gilangharjo.

“Dengan berkumpulnya para pengganggu ini dapat mendongkrak wisata gerobak dan semakin banyak wisatawan yang berkunjung ke Gilangharjo, yang otomatis mendongkrak perekonomian masyarakat sekitar,” ujarnya. (n)

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button