Komunitas Lerep Kabupaten Semarang Masih Semangat Menikmati Kesenian Karawitan - Halo Semarang - WisataHits
Jawa Tengah

Komunitas Lerep Kabupaten Semarang Masih Semangat Menikmati Kesenian Karawitan – Halo Semarang

Halo Semarang– Masyarakat Desa Lerep, Kecamatan Hungaria Barat, Kabupaten Semarang masih sangat antusias melihat seni musik.

Seolah ada pertunjukan seni musik di Embung Sebligo, pasar kuliner desa wisata Lerep, kabupaten Hungaria Barat, Minggu (23/10/2022). Saat itu, warga dari berbagai kalangan berbondong-bondong menyaksikan pertunjukan seni tradisional tersebut.

Pertunjukan tersebut merupakan bagian dari rangkaian acara Dialog Media Tradisional (Metra) yang dibawakan oleh Ketua DPRD Provinsi Jawa Tengah Bambang Kusriyanto.

Dialog Metra dan seni musik yang dibawakan oleh kelompok Projo Laras dan Lantera Budaya juga disiarkan oleh Radio Rasika 100.1 FM Semarang dan tayang di tunda dari saluran TATV pada Kamis (27/10/2022) pukul 17.00 WIB.

Beberapa narasumber dihadirkan dalam sesi dialog tersebut, antara lain anggota DPRD Kabupaten Semarang, Wisnu Wahyudi; Direktur Kebudayaan Disdikbudpora Kabupaten Semarang, Slamet Widodo; Ketua KNPI Kabupaten Semarang, Bagus Suryokusumo; dan Maryadi sebagai Ketua Kelompok Seni Projo Laras.

Dalam kesempatan itu, Bagus menyampaikan bahwa pertunjukan musik ini digelar untuk melestarikan budaya tradisional.

Pertunjukan berlangsung di pasar kuliner sekaligus untuk memperkenalkan desa wisata Lerep.

Senada dengan itu, Wisnu Wahyudi juga sepakat bahwa kesenian tradisional akan terus didukung. Karena pertunjukan musik di Desa Lerep masih disukai oleh warga sekitar.

“Oleh karena itu, upaya pelestarian harus dilakukan agar kesenian tradisional tetap disukai dan dipentaskan,” kata anggota Fraksi PDI-P DPRD Kabupaten Semarang itu, seperti dimuat dprd.jatengprov.go.id.

Ia berharap kesenian tradisional dapat dimasukkan dalam kurikulum sekolah. Dengan cara ini, siswa tidak hanya dikenalkan dengan teknologi tetapi juga seni tradisional.

“Kami berharap anak-anak tidak hanya menyukai gadget, tetapi juga mengenal budaya lokal,” harapnya.

Slamet Widodo setuju, mengakui bahwa ia tetap berkomitmen untuk membuat seni tradisional tampil menghibur masyarakat.

“Diharapkan juga ada pelatihan kesenian tradisional di sekolah-sekolah agar siswa dapat terlibat dalam mendukung budayanya,” kata Slamet.

Maryadi juga mengaku pihaknya sengaja menggelar pertunjukan musik di Pasar Kuliner Desa Wisara Lerep untuk menghibur para hadirin dan memperkenalkan kelompok seni musik tersebut. Ini mempromosikan tidak hanya seni musik tetapi juga seni tradisional lainnya.

“Tunggu di sini karena suasananya cocok banget dengan Pasa Kuliner yang juga didesain secara tradisional, sehingga memberikan kontribusi terhadap daya tarik wisata,” kata Maryadi. (HS-08)

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button