Menparekraf RI mengajak generasi milenial Kota Batu untuk menciptakan lapangan kerja - WisataHits
Jawa Tengah

Menparekraf RI mengajak generasi milenial Kota Batu untuk menciptakan lapangan kerja

Menteri Pariwisata dan Industri Kreatif Republik Indonesia Sandiaga Salahuddin Uno mengajak generasi milenial Kota Batu menjadi wirausahawan muda.

Steinstadt, Bhirawa
Menteri Pariwisata dan Industri Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Salahuddin Uno mengajak generasi milenial Kota Batu untuk menjadi wirausaha muda atau entrepreneur muda. Undangan ini disampaikan saat Sandiaga membuka workshop atau pelatihan kewirausahaan di Graha Pancasila di Balai Kota Batu, Rabu (29/6).
Dalam pelatihan ini, peserta akan dilatih untuk menciptakan minuman kekinian yang digandrungi oleh generasi milenial saat ini. Dengan semangat dan jiwa wirausahanya, Sandiaga Uno mengajak para peserta pelatihan yang sebagian besar adalah kaum muda untuk menciptakan lapangan kerja baru. “Kami akan menciptakan 1,1 juta lapangan kerja baru. Kami hadir untuk memberikan solusi kepada masyarakat yang mengalami kondisi ekonomi yang sulit,” kata Sandiaga.
Selaku Menteri Pariwisata dan Industri Kreatif Republik Indonesia, Sandiaga menyatakan bahwa preferensi pasar terhadap produk minuman kekinian telah berubah, khususnya pada generasi Milenial dan Generasi Z. Untuk itu, dibutuhkan produk minuman kekinian yang berpotensi menguasai pasar.
Untuk memanfaatkan peluang tersebut, pemerintah berinisiatif mengadakan “Workshop Minuman Kontemporer”. Dan melalui minuman kekinian ini, masyarakat diajak untuk mendongkrak pendapatannya yang saat ini sedang anjlok akibat pandemi Covid-19.
“Situasi ekonomi baru berdampak pada ekonomi, dan kita dapat bereaksi terhadapnya dengan meningkatkan pendapatan. Dalam hal ini, kita bisa melakukannya melalui minuman kekinian yang diminati pasar saat ini,” kata Sandiaga.
Sementara itu, Walikota Batu Hj Dewanti Rumpoko mengatakan status pariwisata kota Batu saat ini mulai merangkak naik. Saat pandemi Covid-19 menghadapi pandemi, situasi ekonomi Kota Batu sempat anjlok hingga minus 10. Namun kini, sejak awal tahun 2022, perekonomian Kota Batu tumbuh sebesar 4,04 persen, melampaui laju pertumbuhan ekonomi Jawa Timur,” kata Dewanti.
Bagi Menparekraf, Dewanti juga memastikan pertumbuhan dunia pariwisata di Kota Batu tetap lestari lingkungan. Wali Kota membantah dan menyanggah penyebutan Kota Wisata Batu sebagai kota wisata tertentu.
Di Kota Batu, hanya 20 persen tempat wisata yang terbuat dari beton. “Pemerintah Kota Batu berusaha semaksimal mungkin untuk menjaga kelestarian lingkungan alam. Apalagi Kota Batu merupakan tempat sumber mata air dari Sungai Brantas,” tambah Dewanti.
Pemkot Batu bekerja sama dengan Oke Oce Ina Makmur dan Smeshub untuk menindaklanjuti workshop tersebut. Kerjasama tersebut dilakukan untuk mendukung UKM kota Batu dalam digital marketing dan pembinaan klinik di cloud kitchen.[nas.wwn]

Source: www.harianbhirawa.co.id

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button