Kembali Ke Desa, Dosen IPB University Rancang Proposal Wisata Gunung Dago, Bogor
TRIBUNNEWSBOGOR.COM – Tiga dosen dan dua mahasiswa SMK IPB University berencana mengembangkan aplikasi pariwisata di Wana Wisata Gunung Dago, Kecamatan Parungpanjang, Kabupaten Bogor.
Pengembangan aplikasi ini merupakan bagian dari kegiatan Pulang Dosen ke Desa, Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) IPB University.
Di awal program ini, tim belum lama ini mengunjungi kawasan wisata yang berada tepat di lahan Perhutani Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Bogor.
Kunjungan ini dalam rangka memberikan sosialisasi awal untuk menyampaikan program yang sedang dilakukan untuk mengembangkan digitalisasi wisata berbasis alam di Wana Wisata Gunung Dago.
“Selain sosialisasi, kami juga akan mencari masukan untuk pengembangan aplikasi pariwisata. Kami berharap program Dosen Pengabdian ini menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari menebar manfaat,” kata Ketua Tim Dosen Pengabdian Rumah Muhammad Faturokhman, SPt, MSi.
Ia berharap aplikasi yang dirancang dapat menjadi media periklanan untuk memperkenalkan Wana Wisata Gunung Dago.
Fathur juga menyoroti cara untuk mempercepat pengembangan pariwisata melalui penyebaran informasi melalui digitalisasi media, baik melalui pembuatan aplikasi maupun penggunaan media sosial.
Tim lain dari fakultas khusus, Dr. Rini Untari, berharap aplikasi ini dapat berdampak pada keberlanjutan ekowisata.
“Aplikasi ini akan menjadi media untuk mengetahui atraksi dan atraksi wisata, aksesibilitas, sarana prasarana di destinasi wisata. Selain itu, nantinya pengunjung yang akan datang dapat melakukan reservasi terlebih dahulu, termasuk memesan tiket melalui aplikasi ini,” imbuhnya.
Jumlah pengunjung juga harus diatur. menurut dr Rini, pengunjung yang datang tidak boleh melebihi daya dukung kawasan.
“Ini sebagai upaya agar kegiatan wisata yang dekat dengan alam berkelanjutan,” jelas dosen mata kuliah ekowisata di SMK IPB University ini.
Sementara itu, Aep Setiawan, SSi, MSi, Dosen Program Studi S1 Teknik Komputer Sekolah Vokasi, mengatakan aplikasi yang akan dirancang dapat diunduh melalui Play Store dan mobile-friendly.
“Siapa saja bisa mengakses aplikasi ini. Fungsi-fungsi yang disediakan dimaksudkan untuk memudahkan kunjungan bagi pengguna aplikasi yang ingin berkunjung ke Wana Wisata Gunung Dago,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Lembaga Masyarakat Desa Hutan Wana Cendana Rustam menyambut baik program para dosen yang berdedikasi membantu merancang aplikasi pariwisata.
“Semoga kedepannya aplikasi ini dapat kami manfaatkan dengan baik. Untuk memudahkan pengunjung yang datang ke Wana Wisata Gunung Dago,” ujarnya.
Source: bogor.tribunnews.com
