Kadisbudpar Harapan Desa Wisata Jawa Timur memberdayakan seniman lokal
Selasa, 27 Desember 2022 | 14:45 WIB
| penulis :
Buku catatan : tobari
Surabaya, InfoPublik – Hudiyono, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Kadisbudpar Jatim) Jatim, berharap desa wisata bisa memberdayakan seniman lokal agar diakui di daerahnya.
Hal itu disampaikan Kadisbudpar Jatim pada Rapat Sinkronisasi Program Pemasaran Pariwisata Tahun 2023 Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jatim Tahun 2022 di Kota Malang, Selasa (27/12/2022).
“Ada desa wisata yang mengadakan pertunjukan wayang, malah biayanya sepuluh kali lipat mengundang dalang dari Jawa Tengah daripada dalang dari daerah sendiri,” ujarnya.
Kondisi seperti ini, menurut Kadisbudpar Jatim, ke depan perlu diubah agar pengembangan desa wisata diikuti dengan semakin dikenalnya seniman di daerah.
Ada banyak cara untuk menjadikan desa liburan sebagai daya tarik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.
Saat ini pengelolaan desa liburan terkesan sangat tradisional sehingga perlu adanya dukungan stakeholder di daerah.
“Sumber daya manusia perlu ditingkatkan dan ini memerlukan kerjasama antara birokrasi dengan masyarakat serta keterlibatan pemangku kepentingan, baik profesional maupun perguruan tinggi,” jelasnya.
Menurut Kadisbudpar Jatim, pengembangan desa wisata secara otomatis akan menghidupkan dan mengembangkan sektor perekonomian daerah, menggerakkan UKM (usaha kecil menengah) di daerah, yang pada akhirnya akan meningkatkan perekonomian warga setempat.
“Untuk menarik wisatawan, desa wisata perlu dikemas semenarik mungkin dengan mengedepankan seni budaya asli daerah serta menampilkan olah raga dan permainan tradisional seperti egrang, gobak sodor dan terompet,” imbuhnya. (MC Diskominfo Prov Jawa Timur/non-hjr/toeb)
Anda dapat mengirim ulang, menulis ulang, dan/atau menyalin konten ini asalkan sumbernya disebutkan InfoPublik.id
Source: news.google.com
