Hilmar Farid: Pengelola museum harus kreatif dan inovatif
Klik TIMES.COM | JAKARTA – Direktur Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Hilmar Farid mengimbau kepada seluruh pengelola museum untuk meningkatkan minat masyarakat terhadap kunjungan museum dengan membangun program yang kreatif dan inovatif.
Hilmar mengatakan peran utama museum adalah untuk menyebarkan informasi tentang budaya, sejarah, dan warisan bangsa, yang ditinggalkan nenek moyang untuk generasi penerus Indonesia.
“Indonesia adalah negara yang kaya akan budaya, setiap museum pasti memiliki program yang dapat dikemas dengan rapi, menarik, namun informatif, sehingga masyarakat dapat belajar dengan nyaman dan singgah di museum di sela-sela kesibukannya,” ujarnya.
Baca juga:
Rekomendasi Wisata Museum di Kota Malang
“Saya minta pimpinan museum terus menggalakkan program-program kreatif dan inovatif untuk mendorong lebih banyak orang berkunjung ke museum,” kata Hilmar saat membuka Museum Quiz Competition (LCCM) 2022 di Jakarta, Senin (5 September).
Salah satu caranya, kata Hilmar, adalah menggelar kompetisi seperti LCCM 2022 yang diselenggarakan Museum Nasional pada 5-10 September 2022 untuk siswa SMP/MTs.
LCCM 2022 yang bertemakan Generasi Unggul, Tangguh dan Berkarakter ini digelar tidak hanya untuk mendekatkan sejarah dan budaya kepada masyarakat, khususnya generasi muda, tetapi juga untuk memperebutkan piala bergilir Sekretaris Pendidikan, Kebudayaan , riset dan teknologi.
“Dari hasil seleksi di tingkat masing-masing, ada 32 provinsi yang terlibat. Dengan ini saya ucapkan selamat kepada Museum Nasional yang rutin menyelenggarakan LCCM 2022,” ujarnya.
Hilmar berharap, wawasan generasi bangsa tentang budaya dan sejarah berdirinya Indonesia dapat dibagikan lebih luas kepada anak bangsa. Diharapkan pula rasa cinta tanah air akan tertanam kuat di hati seluruh masyarakat nusantara.
“Saya juga mengucapkan selamat berlomba, semoga kegiatan ini berjalan dengan baik dan lancar,” ujarnya. (bagaimana)
Source: kliktimes.com
