Hari Batik Nasional, belanja dan nikmati gaya kontemporer Sarinah - WisataHits
Jawa Barat

Hari Batik Nasional, belanja dan nikmati gaya kontemporer Sarinah

CANTIKA.COM, jakarta – Hani sibuk memilih pakaian yang dipajang di Sarinah. Pria berusia 43 tahun itu bergiliran membersihkan rak pakaian dari satu rak ke rak lainnya. Ketiga anaknya dan suaminya mengikutinya.

Akhirnya Hani menemukan motif batik yang cocok untuk putri sulungnya Keysha. “Ada tank top yang bagus untuk adikku (Keysha),” kata Hani, Sabtu, 1 Oktober 2022.

Hani sebenarnya tidak datang ke Sarinah hanya untuk fokus mencari tie-dye. Warga Bogor ini sebenarnya berniat mengajak putra-putrinya melihat Sarinah yang sudah direnovasi. “Saya sudah dua kali ke sini, tapi anak-anak tidak sempat. Jadi saya datang saja ke sini,” kata Hani.

Ia ingin menunjukkan perbedaan antara Sarinah yang sudah ada sejak kecil dengan gaya Sarinah saat ini. “Dibandingkan sebelumnya, Sarinah lebih modern dan banyak tempat kulinernya,” kata Hani.

Nia, 39 tahun, pun demikian. Warga Depok ini sebenarnya ingin mengajak anak-anaknya bermain. “Kantor suami saya dekat sini, jadi dia ingin bermain bersama,” katanya akhir pekan ini.

Nia pun membawa ketiga anaknya mengunjungi Sarinah. Nia menemukan topi dengan motif tie-dye biru yang cantik untuk anaknya. Hasil pembeliannya pun langsung dibawa oleh putri sulungnya itu. “Topi ini bagus, motifnya beda dari yang lain,” kata Nia.

Untuk Nia yang bertubuh tinggi, ia lebih banyak memakai daster atau outerwear saat menggunakan motif tie-dye. “Saya menggunakan kemeja tie-dye untuk suami saya hampir setiap hari. Anak-anak juga punya jadwal pakai tie-dye,” sambungnya.

Pengunjung Sarinah, Keysha (16), dan Hani (43) pada 1 Oktober 2022/Cantika.com-Mitra Tarigan

Dengan kebiasaan tersebut, ia beberapa kali membelikan koleksi batik untuk suami atau anak-anaknya.

Sarinah memang menjadi salah satu destinasi wisata di Jakarta yang paling menarik untuk menghabiskan akhir pekan. Apalagi setelah bangunan ini dimodernisasi. Sejak Minggu malam gedung itu sudah sangat ramai dikunjungi pengunjung. Ada anak muda yang suka duduk di taman di halaman Sarinah, ada juga yang lebih suka duduk di tangga di lobi gedung. Terkadang ada pertunjukan musik untuk mengiringi mereka di gedung Sarinah.

Bagi pecinta kuliner, ada juga berbagai jenis makanan Indonesia atau asing yang menawarkan menu di dalam gedung. Sarinah juga menjadi tuan rumah bagi pecinta karya lokal seperti batik dalam bentuk pakaian, aksesoris atau tas. Harganya pun bervariasi, mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah.

Sarinah, sebagai salah satu pusat tie dye di Jakarta, kata Hani dan Nia, menawarkan tie dye dengan motif yang unik. Namun, mereka juga mengakui bahwa target pembeli Sarinah kebanyakan adalah kalangan menengah ke atas. “Motif tie-dye yang bagus. Harga tidak bisa bohong,” kata Hani yang mengaku harga di Sarinah cukup mahal dibandingkan dengan tie-dye center lainnya namun seimbang dari segi kualitas.

Nina setuju. Menurutnya, berbeda dengan yang ada di pasaran, motif tie dye di Sarinah lebih mewah. “Sepertinya perbedaan antara desain mahal dan yang ada di pasaran. Bagus tidaknya juga terlihat,” kata Nia yang menilai motif tie dye di Sarinah sangat bagus dan menarik.

Pada Hari Tie-Dye Nasional 2022, Nia memuji semakin banyaknya kantor dan sekolah yang mewajibkan karyawan dan siswanya memakai tie-dye. “Kalau terus dipromosikan pasti lebih baik lagi,” ujarnya.

Putra Hani, Keysha, juga mengajak anak muda untuk bangga menggunakan tie-dye. “Batik itu menarik dan unik, negara lain tidak memilikinya, jadi banggalah menggunakan tie-dye,” kata perempuan berusia 16 tahun yang sangat menyukai tie-dye ini.

Membaca: Hari Batik Nasional, cara mengunjungi 3 pusat tie-dye di Jakarta

Halo sahabat Cantika, kami update informasi dan inspirasi wanita di Telegram Cantika

Source: www.cantika.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button