Disparbud dan Diarpus Gaet Aindo Gelar Pelatihan - WisataHits
Jawa Barat

Disparbud dan Diarpus Gaet Aindo Gelar Pelatihan

Disparbud dan Diarpus Gaet Aindo Gelar Pelatihan

RADAR BOGOR BOGOR, Puluhan pekerja perpustakaan dan pariwisata mengikuti pelatihan pengabdian di Auditorium Perpustakaan Kota Bogor, Rabu (25/1).

avatar

Acara tersebut merupakan hasil kerjasama Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud), Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Bogor (Diarpus) bersama dengan Aindo Hospitality.

Edy Suryanto, Pustakawan Ahli Muda Diarpus Kota Bogor mengatakan, pelatihan ini merupakan momen penting bagi petugas perpustakaan untuk meningkatkan kompetensinya dalam menghadapi pengunjung.

“Gedung perpustakaan saat ini berkembang dengan baik dan dikunjungi ratusan orang setiap harinya. Itu sebabnya kami harus menawarkan layanan yang baik. Dengan cara ini, ia berharap dapat memberikan nilai tambah bagi Perpustakaan Kota Bogor,” ujarnya.

Ia juga mengatakan, pelatihan tersebut merupakan usulan Walikota Bogor Bima Arya yang berkaca pada pelayanan yang baik di Perpustakaan Nasional di Jakarta.

“Total ada 15 karyawan kami yang ikut. Mulai dari front office hingga petugas perpustakaan,” ujarnya.

Adyatama Fungsional Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Disparbud Kota Bogor, Bambang Triwahjudi menjelaskan, pelatihan dua hari tersebut bertujuan untuk mengembangkan sumber daya manusia di bidang pariwisata.

“Kami mengundang teman-teman industri pariwisata seperti restoran, hotel, karaoke dan warga yang mengelola desa wisata. Sebanyak 78 peserta mengikuti pelatihan ini,” ujarnya.

Ia berharap pelatihan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan kemampuan peserta untuk melayani pengunjung dengan baik dan memberikan kemudahan bagi wisatawan.

Direktur Aindo Hospitality Rai Upadana mengatakan, pihaknya memberikan pelatihan berupa materi dasar dalam dunia perhotelan. Misalnya tentang pelayanan, interaksi, kebiasaan, cara mengatasi masalah, cara berbicara dan bahasa tubuh.

Rai mengatakan Aindo memiliki kelebihan memiliki karakter Indonesia dalam bertugas. Pihaknya mencoba untuk terus memasukkan unsur seni lokal ke dalam layanan yang ditawarkannya.

“Kami tidak hanya memberikan teori, tetapi juga praktik. Kami mengajarkan Anda untuk menyapa dengan cara Sunda. Selain itu, kami juga merekomendasikan penggunaan gear yang berbau seni untuk menjaga karakter di area tersebut,” jelasnya.

Sekalipun para pesertanya adalah industri hiburan, sikap pelayanan harus dibuat baik dan elegan untuk mereka. Dengan cara ini, wisatawan dari tingkat lokal, nasional dan internasional dapat memperoleh kesan yang baik.

avatar

“Kami ingin berpartisipasi dalam target Kota Bogor mencapai 40 juta wisatawan pada tahun 2023 dengan mengembangkan sikap melayani. Dan kami berharap semua pihak dapat melanjutkan cara ini agar masyarakat mendapatkan pelayanan yang baik,” tambah Rai.


Reporter: Reka Faturachman

Penerbit : Imam Rahmanto

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button