Dieng Trailrun, lomba trail running pertama di Dieng dengan pemandangan yang indah - WisataHits
Jawa Tengah

Dieng Trailrun, lomba trail running pertama di Dieng dengan pemandangan yang indah

JAKARTA (ANTARA) — Ajang trail running semakin populer di kalangan pelari di Indonesia. Berlari sebagai olahraga menjadi semakin populer dan permintaannya terus meningkat. Olahraga lari yang mengeksplorasi alam ini tidak hanya sekedar lari, tetapi juga menikmati keindahan alam, baik gunung, hutan, perbukitan maupun pantai.

Dieng Trail Run juga merupakan event bertajuk Wisata Olahraga yang dilaksanakan pada tanggal 10-11 Desember 2022 di Dataran Tinggi Dieng, Wonosobo, Jawa Tengah. Lomba lari ini berhasil dilaksanakan pada kategori lari 12 km, 23 km, dan 50 km.

Lintasan lari ANTARA/Dieng

Dieng Trail Run adalah acara lari lintas alam utama di Dataran Tinggi Dieng. Acara bertajuk Run Above The Clouds ini diselenggarakan oleh ESA, PAT Adventure dan Detrac sebagai komunitas trail running. Diikuti oleh 260 peserta dari berbagai kota dan negara, acara ini juga didukung oleh Badan Pelaksana Otorita (BOB) Borobudur.

Selain pengembangan trail running, acara ini juga bertujuan untuk mendukung pariwisata di Wonosobo, Jawa Tengah. Lomba trail running ini juga didukung penuh oleh Kementerian Pariwisata dan Kebudayaan Wonosobo dan Perhutani Kedu Utara.

Rute yang dilalui merupakan objek wisata alam di wilayah Dieng, Wonosobo, Jawa Tengah yang tentunya menyuguhkan pemandangan yang menyejukkan mata para peserta. Diantaranya : Gunung Prau, Gunung Pakuwaja, Gunung Bismo, Puncak Seroja, Teater Dieng, Petak 9, Telaga Varna dan lain-lain.

“Kegiatan ini merupakan salah satu ajang untuk memperkenalkan wisata alam di Dieng. Pemandangannya indah dan suhunya sejuk, mirip dengan desa kecil Chamonix di Mont Blanc, rumah kompetisi lari lintas alam paling bergengsi di dunia di Prancis. Harapannya, Dieng mendunia dan para atlet baik dari Indonesia maupun mancanegara datang untuk menikmati keindahan alam Dieng,” kata Fandhi Achmad, penyelenggara utama.

Selain kompetisi trail running, Dieng Trailrun juga berkomitmen untuk event trail running yang ramah lingkungan dan minim sampah. Seluruh peserta wajib membawa gelas/botol minum sendiri untuk menghindari limbah air minum kemasan.

Seluruh peserta mampu menyelesaikan lomba dengan selamat, meskipun beberapa peserta tidak mencapai garis finis. “Treknya menantang, pemandangannya bagus dan cuacanya dingin. Tahun depan harus coba lagi,” kata Taufik Hidayat, juara 1 kategori 50km.

Agus Wibowo, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Wonosobo, sangat mengapresiasi kehadiran Dieng Trail Run. “Kami mengapresiasi panitia dan seluruh peserta atas kehadirannya di Dieng Wonosobo. Nikmati keindahan alam yang ada dan berharap untuk kembali tahun depan dan tahun-tahun mendatang karena masih banyak rute untuk dijelajahi.”

Ajang ini juga merupakan cara terbaik untuk memperkenalkan dan mengembangkan trail running kepada masyarakat serta mempromosikan destinasi wisata petualangan alam di Indonesia, mendorong penggiat trail running Indonesia untuk berprestasi, serta mendorong peningkatan ekonomi kreatif masyarakat di sekitar destinasi wisata.

Dieng Trail Run menjadi salah satu acara rutin tahunan yang digelar bekerjasama dengan Badan Pelaksana Otorita (BOB) Borobudur, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Wonosobo dan Perhutani Kedu Utara.

Reporter: Kawat PR
Penerbit: PRWire
HAK CIPTA © ANTARA 2022

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button