Destinasi 100 persen penuh di Nataru Holidays - WisataHits
Jawa Barat

Destinasi 100 persen penuh di Nataru Holidays

Destinasi 100 persen penuh di Nataru Holidays

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Tingkat hunian hotel selama liburan Nataru sangat positif untuk tujuan wisata seperti Bandung, Yogyakarta, Solo dan Bali.

Biasanya, hotel-hotel populer di destinasi wisata sudah 100 persen terpesan penuh selama musim liburan ini.

Hal itu disampaikan Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno dalam “Ringkasan Mingguan Bersama Sandi Uno”, Senin (1/2/2023) secara daring.

Ia mengatakan tingkat hunian hotel selama liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023 sangat menggembirakan.

“Dan sebagian tingkat hunian kamar secara keseluruhan mencapai 80 hingga 90 persen untuk wilayah pesisir selatan dan utara pulau Jawa.” Menparekraf Sandiaga.

Menparekraf menyerahkan data jumlah penumpang penerbangan pada momen Nataru yang masih dihitung.

Namun, menurut data Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, sejak Pos Angkutan Udara Nataru dibuka pada 19-29 Desember 2022 telah melayani 624.925 penumpang dengan rata-rata 56.811 orang per hari hingga 3.776 pergerakan penerbangan.

Dimana 2.265 pergerakan pesawat domestik dan 1.511 pergerakan internasional.

Hasil survei Badan Kebijakan Perhubungan Departemen Perhubungan menemukan sebanyak 44,2 juta orang beraktivitas pada masa libur Nataru, meliputi 9,1 juta orang saat Natal, 19,4 juta orang saat Natal dan Tahun Baru, serta 15,6 juta orang saat tahun baru.

Selama pergerakan ini, 11,02 persen atau 4,8 juta orang menggunakan transportasi udara.

Lima target pergerakan terbanyak selama periode Nataru didasarkan pada survei yang sama oleh Badan Kebijakan Perhubungan Departemen Perhubungan, yaitu:

– Jawa Tengah dengan proyeksi pergerakan 8,7 juta orang;
– Jawa Timur dengan prediksi pergerakan 7,7 juta orang;
– Jawa Barat dengan prediksi pergerakan 6,5 juta orang;
– Jabodetabek dengan proyeksi pergerakan 4,7 juta orang;
– DI Yogyakarta dengan proyeksi pergerakan 3,6 juta orang.

Kota/pemerintahan di kawasan wisata yang menjadi sasaran sebagian besar pergerakan pada periode Nataru adalah:
– Yogyakarta dengan potensi pergerakan 1,9 juta orang;
– Kabupaten Bandung dengan potensi pergerakan 1,3 juta jiwa;
– Kabupaten Malang dengan potensi pergerakan 1,19 juta jiwa;
– Kota Bandung dengan potensi pergerakan 1,18 juta orang;
– Kabupaten Bogor dengan potensi pergerakan 988,8 ribu orang.

Momen Nataru juga menjadi anugerah bagi destinasi wisata. Misalnya, hingga Minggu 1 Januari 2022 pukul 12.00 WIB pada Minggu, 1 Januari 2022, Ragunan dikunjungi sebanyak 34.621 orang; Ancol hingga Minggu 1 Januari 2022 pukul 12.00 WIB dihadiri 15.000 orang.

Menparekraf juga mengatakan pencabutan PPKM pada 30 Desember 2022 membawa angin segar bagi wisatawan. Namun, dia mengingatkan wisatawan untuk mengutamakan kesehatan dan keselamatan, mengulangi program sertifikasi CHSE dan mengambil pelajaran dari pandemi COVID-19.

Ia mengatakan, tidak ada lagi tes PCR atau antigen bagi wisatawan mancanegara, termasuk yang berasal dari China, meski PPKM sudah dicabut. Beberapa negara seperti Amerika Serikat, India, Jepang, dan sejumlah negara lainnya diketahui membatasi masuknya turis China akibat meningkatnya angka COVID-19.

“Tadi saya lapor ke Presiden, saya bilang karena pandemi relatif bisa kita kendalikan dengan baik, dan kebangkitan pariwisata, terutama kedatangan turis dari China, sudah lama ditunggu dengan sangat hati-hati, kita akan tetap memperlakukannya apa adanya. adalah sekarang.” tanpa tes PCR, _travel warning, jadi narasi yang kami sampaikan adalah bahwa Indonesia menyambut turis asing dengan hati-hati,” kata Sandiaga. (*/tiwi)

Cetak ramah, PDF & email

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button