Kenaikan harga BBM diperkirakan tidak akan mempengaruhi industri pariwisata - WisataHits
Jawa Timur

Kenaikan harga BBM diperkirakan tidak akan mempengaruhi industri pariwisata

Pemerintah Provinsi Jawa Timur meyakini kenaikan harga BBM tidak akan berdampak pada industri pariwisata.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA — Plt. Kepala Biro Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur Sinarto mengatakan, kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) tidak berdampak pada industri pariwisata.

Sinarto menjelaskan, hingga saat ini belum ada pengelola destinasi yang menaikkan harga tiket pasca kenaikan harga BBM. Juga tidak ada hotel yang menaikkan harga karena kenaikan harga BBM.

“Sampai sekarang saya belum mendengar apa-apa tentang resor wisata menaikkan harga, saya belum mendengar apa-apa tentang itu. Itu masih biasa. Hotel juga tidak menaikkan harga,” kata Sinarto, Rabu (10 Mei).

Sinarto melanjutkan, semua pihak harus merasakan dinamika kenaikan harga BBM yang berbeda. Di sisi lain, masyarakat juga masih harus menikmati liburan ke tempat wisata.

Ada banyak destinasi wisata di Jawa Timur. Masyarakat, kata Sinarto, harus menyesuaikan dengan kemampuannya untuk memilih destinasi wisata mana yang akan dikunjungi.

“Tentu semua orang merasakan dampak kenaikan harga BBM. Tapi semua orang mencoba beradaptasi dengan dinamika ekonomi. Di tempat wisata kadang tidak dipikirkan (harga BBM naik). Yang namanya pariwisata harus diukur kekuatannya, kemampuannya,” kata Sinarto.

Sinarto menjelaskan, industri pariwisata mulai bangkit kembali setelah sempat lesu akibat pandemi Covid-19. Beberapa daerah di Jatim, diakuinya, terus berbenah untuk menyambut kunjungan wisatawan kembali.

Seperti di Banyuwangi, Malang, kawasan wisata Bromo Tengger Semeru (BTS) dan kawasan wisata lainnya. “Jadi ada banyak atraksi tambahan. Jalan juga sudah diperbaiki, jumlah homestay bertambah,” katanya.

Source: republika.co.id

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button