Danau Kerang Kuningan, wisata alam yang indah dan kisah-kisah mistis

Kuningan terkenal dengan lokasi bersejarahnya, tempat diadakannya Kesepakatan Linggarjati yang fenomenal. Apalagi begitu banyak potensi wisata alam yang menarik banyak wisatawan untuk berkunjung ke kabupaten ini. Anda dapat dengan mudah menikmati keindahan alam yang luar biasa.

Kondisi alam Kabupaten Kuningan yang begitu menarik menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung domestik maupun mancanegara. Sangat cocok untuk anda yang ingin menyegarkan otak dan menenangkan diri dari hiruk pikuk kota. Ada banyak pilihan tempat wisata yang bisa Anda pertimbangkan selama menginap di Kabupaten Kuningan. Salah satu tempat wisata yang bisa Anda kunjungi adalah Danau Remis.

Telaga Remis merupakan salah satu destinasi wisata berupa danau yang terletak di kabupaten Kuningan dan sayang sekali untuk dilewatkan. Di balik keindahan alamnya yang luar biasa, ternyata ada juga legenda dan mitos yang patut untuk diketahui. Berikut adalah beberapa informasi tentang Danau Remis.

Intip keindahan alam Danau Remis

Kredit gambar: Google Maps Rivan Suhendar

Lac Remis adalah sebuah danau yang digunakan sebagai tempat wisata. Tempat wisata ini sangat cocok bagi anda yang mendambakan tempat liburan yang tenang dengan didukung oleh kondisi alam yang masih asri.

Nama Telaga Remis berasal dari sejenis cangkang berwarna kekuningan. Biasanya penduduk setempat menyebutnya dengan nama kerang. Hingga saat ini, beberapa kerang tersebut hidup di danau ini dan dipancing oleh warga untuk konsumsi sehari-hari atau untuk dijual.

Lokasi di kawasan wisata ini juga ditumbuhi pohon pinus yang rimbun. Jangan heran jika suhu udara di tempat ini akan dingin seperti di pegunungan. Luas Danau Remis sendiri seluas 3 hektar namun untuk keseluruhan kawasan wisata seluas 13,2 hektar.

Anda akan disuguhkan panorama danau yang menakjubkan dengan kondisi air yang relatif bersih tanpa sampah. Cocok untuk anda yang menyukai fotografi, anda bisa menambahkan koleksi foto unik di galeri anda.

Legenda dan mitos di balik keindahan Danau Remis

Kredit Gambar: Google Maps Danau Aditya Makin

Ada legenda dan mitos terkenal tentang Danau Remis. Legenda ini ditransmisikan secara lisan dari generasi ke generasi. Kisah ini begitu populer sehingga menjadi daya tarik bagi pengunjung yang ingin datang ke Lac Remis.

Cerita dimulai pada masa kerajaan Padjajaran yang saat itu diperintah oleh Prabu Siliwangi. Prabu Siliwangi melakukan perjalanan jauh dan akhirnya berhenti di tempat yang tandus untuk bertapa. Karena sangat gersang, hampir tidak ada air di sana.

Akhirnya, Prabu Siliwangi memutuskan untuk mengumpulkan air embun dengan daun pisang sambil bermeditasi. Air terkumpul dalam jumlah banyak dan diminum olehnya, kemudian sisanya dibuang ke tempat yang steril.

Sambil membuang air, Prabu Siliwangi mengatakan bahwa air embun ini membantunya dan nantinya akan menjadi danau yang berguna bagi orang-orang di sini. Dari bahasa Sunda, remis juga memiliki arti embun. Ada versi lain yang menceritakan tentang asal mula terbentuknya danau Remis ini.

Cerita dimulai ketika terjadi perang besar antara Pangeran Selingsing dan Pangeran Purbaya beserta pasukannya karena masalah pembayaran upeti. Merasa kalah dan tertekan, Pangeran Selingsing memutuskan untuk mundur dan mengirim pesan kepada Sultan Matangaji untuk meminta bantuan.

Sultan Matangaji yang saat itu menjabat sebagai kepala Keraton Cirebon mengirimkan menantunya yang bernama Elang Sutajaya beserta pasukannya untuk melawan Pangeran Purbaya. Dengan menggunakan kerisnya yang sakti, Elang Sutaya akhirnya mampu mengalahkan Pangeran Purbaya.

Sebelum dibunuh, Pangeran Purbaya sempat memohon belas kasihan tetapi diabaikan oleh Elang Sutajaya. Elang Sutajaya pernah memberi tahu Pangeran Purbaya bahwa dia bukan seorang Muslim yang baik karena dia telah berperang dengan kejam dan membunuh manusia lain.

Konon air Danau Remis terbentuk karena air mata Princeg selingsing yang tak kunjung berhenti karena nasehat Elang Sutajaya yang diberikan kepada Pangeran Purbaya. Anda mungkin atau mungkin tidak percaya, tapi itulah legenda yang dipercaya orang hari ini.

Kegiatan menarik untuk dilakukan di Lac Remis

Kredit gambar: Google Maps Telaga Remis Pasawahan Kuningan

Kegiatan yang bisa Anda lakukan di tempat wisata ini adalah jalan-jalan di kawasan danau. Jalur khusus disediakan di sana untuk pejalan kaki yang ingin jogging atau sekadar menikmati keindahan alam Lac Remis dengan santai.

Anda juga bisa memancing di sini. Bagi Anda yang memiliki hobi memancing, ini sangat cocok untuk Anda karena di Danau Remis banyak terdapat ikan mas dan ikan nila yang melimpah. Kedua ikan tersebut memiliki kandungan gizi yang tinggi berupa protein.

Aktivitas lain yang bisa Anda lakukan adalah berkeliling danau menggunakan perahu yang disewakan di sana. Menikmati wahana air ini akan lebih seru jika dilakukan bersama keluarga atau pasangan.

Fasilitas yang Disediakan di Danau Remis

Kredit gambar: Google Maps Dinny Octaviane Wasistya

Fasilitas yang disediakan pengelola wisata Danau Remis cukup lengkap. Tentunya fasilitas tersebut akan memudahkan Anda yang berwisata ke tempat ini. Fasilitas wajib di Telaga Remis adalah tempat parkir yang cukup luas.

Tempat wisata alam ini juga menawarkan persewaan sepeda motor dan sepeda air bagi anda yang ingin mengelilingi Danau Remis. Jangan ragu untuk menyewanya karena tarif sewa speedboat cukup murah dibandingkan dengan pengalaman yang akan Anda dapatkan darinya.

Tak lupa fasilitas warung atau butik kecil juga ada. Masakan yang disajikan memang terkenal enak, apalagi dinikmati sambil memandang pemandangan alam yang indah.

Fasilitas lain yang tidak kalah penting adalah pos jaga, shelter, gubuk kerja, fasilitas air minum, shelter, papan nama, tong sampah, mushola dan toilet. Melengkapi fasilitas yang ada tentunya sangat bermanfaat bagi wisatawan.

Rute dan harga tiket masuk kawasan Danau Remis

Kredit gambar: Google Maps Adi

Danau Remis sendiri berjarak sekitar 37 kilometer dari pusat kota Kuningan di Jawa Barat. Rata-rata jalan menuju lokasi wisata ini sudah cukup baik dan sudah diaspal. Anda bisa mengunjungi Telaga Remis menggunakan kendaraan roda 4 pribadi atau kendaraan roda 2, bisa juga menggunakan kendaraan umum.

Bagi Anda yang datang dari Jakarta, Anda bisa naik bus jurusan Jakarta-Cirebon lalu turun di kawasan pasar Cilimus. Dari pasar Cilimus, Anda bisa naik angkot menuju kawasan Mandirancan. Jarak Mandirancam dengan lokasi wisata Telaga Remis sekitar 10 km yang dapat dijangkau dengan menggunakan moto-taksi atau angkutan umum.

Tiket masuk untuk mengunjungi Danau Remis relatif murah yaitu Rp 10.000 dari hari Senin hingga Jumat. Sedangkan pada hari Sabtu dan Minggu harganya Rp 15.000.

Demikian ulasan dan informasi lengkap tentang wisata Danau Remis yang perlu anda ketahui. Bagi Anda yang ingin berkunjung ke Kabupaten Kuningan, wisata ini sangat direkomendasikan untuk singgah. Dengan tarif semurah itu, Anda sudah bisa menikmati keindahan alam yang luar biasa.

Source: www.itrip.id