Dalam rangka memperingati 1 Muharram 1444 Hijriah, Kandaga Urang Sunda menggelar prosesi obor dan pentas seni.
TRIBUNNEWSBOGOR.COM — Dalam rangka memperingati 1 Muharram 1444 Hijriah yang jatuh pada 30 Juli, Kandaga Urang Sunda merencanakan pawai obor dan pentas seni.
Hal ini diumumkan oleh Ketua Kandaga Urang Sunda Shahlan Rasyidi saat audiensi dengan Plt. Walikota Bogor, Dedie A Rachim di Paseban Narayana, Balai Kota Bogor, Kamis (7/7/2022).
Plt. Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim mengatakan, terkait rencana yang akan diterapkan di wilayah Bogor Selatan, diharapkan saat dilaksanakan mengingat kondisi Kota Bogor yang termasuk kawasan aglomerasi, akan ada tidak ada hambatan.
Dedie menekankan koordinasi dengan semua pihak terkait agar acara yang direncanakan berjalan lancar, sukses dan mendapat dukungan semua pihak.
“Semoga kegiatan masyarakat dan seni budaya dapat terlaksana tanpa hambatan. Insya Allah Pemkot Bogor akan mendukung hal ini, asalkan semua pihak yang terlibat dapat saling menjaga dan kesadaran masyarakat, sehingga keinginan bersama untuk menyelesaikan pandemi ini. adalah Modal kita yang paling penting adalah untuk bergerak maju.
Kegiatan seperti ini sangat ditunggu-tunggu masyarakat karena merupakan kegiatan yang menggembirakan, apalagi menyambut 1 Muharram,” kata Dedie.
Bagi pihak lain yang akan memperingati 1 Muharram, pihaknya berharap dapat berkoordinasi dengan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Bogor agar pelaksanaannya lebih semarak dan lebih baik.
Kandaga Urang Sunda Kandaga yang didirikan pada 5 Juni 2005 menurut Dedie, memuat karakter luar biasa Bogor dan Inohong. Dengan karakternya, ia akan mampu memberikan kontribusi yang baik dan positif untuk Kota Bogor.
Kepala Disparbud Kota Bogor Atep Budiman menambahkan, jika bisa sinergis, berpotensi menjadi salah satu event rutin yang menjadi daya tarik wisata Kota Bogor, tentunya perencanaan harus dimaksimalkan dan diharapkan bisa mendatangkan ekonomi. manfaat bagi kota Bogor dibandingkan dengan melakukannya secara terpisah atau hanya dibatasi untuk melakukan ritual umum.
Pada kesempatan ini, Jalan Siliwangi tidak hanya menjelaskan rangkaian kegiatan yang direncanakan berupa pameran seni rupa siang hari di Aula Ageung dan estafet obor di malam hari mulai dari Empang melalui Jalan Pahlawan, namun Jalan Siliwangi memasuki Jalan Lawang Gintung dan berakhir di Balai penuaan .
Dalam rangka memperingati 1 Muharram 1444 Hijriah yang jatuh pada 30 Juli, Kandaga Urang Sunda merencanakan pawai obor dan pentas seni. Hal ini diumumkan oleh Ketua Kandaga Urang Sunda Shahlan Rasyidi saat audiensi dengan Plt. Walikota Bogor Dedie A. Rachim di Paseban Narayana, Balai Kota Bogor, Kamis (7/7/2022). (Khusus/Pemkot Bogor)
Ketua Kandaga Urang Sunda Shahlan Rasyidi juga memaparkan struktur kepengurusan Kandaga Urang Sunda dimana Dedie A. Rachim sendiri dipercaya sebagai Dewan Pembina.
Untuk pemilihan estafet obor, staf Walikota, pakar hukum dan politik menyatakan tidak lepas dari kisah Prabu Siliwangi, yakni membawa Permaisuri Sri Kentring Manik ke Bogor dari Ciamis Kawali.
Secara tidak langsung, kegiatan ini mengingatkan kembali kisah Prabu Siliwangi.
Sementara itu, pemilihan kawasan Empang sebagai awal dari pawai tak lepas dari keinginan Habib Hasan yang ingin bergabung dan mengajak umat Islam bersatu padu memperingati dan merayakan 1 Muharram 1444 Hijriah.
Source: bogor.tribunnews.com
