Dalam cuaca ekstrim, KAI Daop 9 Jember bersiaga di titik rawan - WisataHits
Jawa Timur

Dalam cuaca ekstrim, KAI Daop 9 Jember bersiaga di titik rawan

AdaTah.com – Cuaca ekstrem mulai melanda sejumlah wilayah di Jawa Timur.

Kali ini, kondisi cuaca ekstrem seperti hujan juga bisa menjadi ancaman tersendiri dari moda kereta api.

Untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Wilayah Operasi 9 Jember 124 telah menyiagakan petugas tambahan (tambahan) untuk menjaga sejumlah titik rawan bencana di sepanjang Kabupaten Pasuruan hingga Banyuwangi saat musim hujan dan kondisi cuaca ekstrem. tiba.

“Kami menyiagakan petugas tambahan untuk memantau sejumlah titik rawan bencana di sepanjang jalur kereta api di kawasan Daop 9 Jember, antara lain penjaga perbatasan, pemeriksa jalur dan penjaga di daerah rawan,” kata Manajer Hukum dan Humas PT KAI Daop 9 Azhar Zaki Assjari di Kabupaten Jember, Kamis 3 November 2022.

Baca Juga: Banyuwangi Tidak Bagus, Direktur Puskaptis: Semua Kepala SKPD Potensi Tersangka

Baca Juga: Destinasi Wisata Ini Dijuluki Amazon Banyuwangi

Sebanyak 62 penjaga perbatasan tambahan, 32 penjaga jalur tambahan dan 30 penjaga wilayah rentan tambahan, sehingga total 124 petugas tambahan siaga untuk memantau dan memeriksa jalur kereta api di sepanjang Pasuruan hingga Ketapang Banyuwangi, khususnya pada saat terjadi serangkaian bencana. titik rentan.

“Jumlah titik rawan bencana secara bertahap menurun dari tahun lalu seiring dengan perbaikan yang dilakukan, sehingga saat ini terdapat 11 titik dari sebelumnya 31 titik rawan bencana di kawasan Daop 9 Jember,” ujarnya.

Dikatakannya, pemetaan titik rawan bencana telah dilakukan secara berkala untuk mengamankan perjalanan kereta api di kawasan Daop 9 Jember agar penumpang merasa aman dan tenang selama menggunakan transportasi kereta api.

Beberapa titik rawan bencana termasuk di Kecamatan Klakah Kabupaten Lumajang yaitu kemungkinan ambruknya antara Stasiun Randuagung – Stasiun Jatiroto atau lebih tepatnya di KM 147+600 – 147+800.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button