Curug Cipurut, pesona air terjun eksotis super jernih di Purwakarta

Menjelajahi tempat wisata alam untuk menikmati keindahannya memang mengasyikkan untuk dilakukan saat berlibur. Bagi Anda yang berniat melakukan aktivitas ini, Curug Cipurut bisa dijadikan master list. Curug dalam bahasa setempat berarti air terjun, jadi bisa dipastikan destinasi wisata ini adalah air terjun dengan segala keindahan dan panoramanya yang luar biasa.

Air terjun atau curug ini terletak di Kabupaten Purwakarta Jawa Barat. Tidak dapat dipungkiri bahwa Jawa Barat memiliki berbagai macam wisata alam berupa air terjun. Kali ini masih dalam kawasan cagar alam Gunung Burangrang. Ini berarti dibutuhkan perjalanan panjang untuk sampai ke lokasi utama.

Namun, perjalanan akan dikenakan biaya sesampainya di lokasi air terjun Cipurut. Apalagi perjalanannya juga menyenangkan karena banyak pemandangan indah yang dilewati. Salah satunya perkebunan teh milik warga yang terbentang luas berwarna hijau. Menariknya, tidak hanya ada satu air terjun, melainkan tiga sekaligus.

Daya tarik Curug Cipurut

Gambar oleh Karya Seni Erwinmoronz di Twitter

Cipurut merupakan air terjun yang masih belum populer di kalangan wisatawan. Hal ini dikarenakan letaknya yang tersembunyi dan harus ditempuh dengan jarak kurang lebih 1 kilometer. Namun daya tariknya sudah tidak diragukan lagi, terutama keindahan air terjunnya yang mempesona.

✦ Keindahan Air Terjun Cipurut

Daya tarik pertama bisa dilihat dari keindahan air terjunnya. Anda mungkin ingin kembali setelah mengunjungi lokasi. Bagaimana tidak, ada 3 air terjun yang dikenal. Air terjun pertama dengan ketinggian 25 meter mengalir di atas bebatuan berundak yang indah.

Di sebelahnya terdapat sebuah tebing yang juga memiliki garis luar bertingkat. Tebing yang dipenuhi semak belukar, tanaman liar dan lumut memberikan tampilan hijau yang segar. Air yang mengalir disambut oleh baskom dengan warna-warna terang dan menenangkan. Anda bisa bersantai bermain air atau berenang di tepian pantai.

Tak jauh dari air terjun utama, terdapat dua air terjun lain di kanan dan kirinya. Kedua air terjun ini tidak terlalu tinggi, bahkan dikatakan landai sehingga sering digunakan untuk berseluncur alam. Menariknya, semua bebatuan di Curug Cipurut terlihat geometris dengan susunan yang tertata rapi.

✦ Batu tebing yang indah

Tidak banyak air terjun yang menampilkan pesona tebing seperti aliran airnya. Tadi disebutkan bentuknya tertata rapi, nyaris tak terlihat karena masih digenangi air yang mengalir. Tebing-tebing dengan undakan yang terkesan ditata apik menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung yang datang.

Dengan tebing berundak tersebut, aliran air yang Anda dapatkan semakin indah dan mempesona. Pada musim kemarau debit air tidak terlalu besar sehingga debit air tidak begitu deras. Sebagai gantinya, Anda bisa melihat keindahan bebatuan di balik aliran air. Sedangkan saat musim hujan, aliran air menjadi deras sehingga menciptakan pesona air terjun yang menawan.

✦ Kolam air terjun yang jernih

Semua aliran sungai yang mengalir di Curug Cipurut ditampung dalam satu kolam. Kedalamannya yang dangkal memungkinkan pengunjung untuk berenang sambil bermain air. Karena airnya yang masih mengalir dari Gunung Burangrang, Anda bisa merasakan kejernihan dan kesejukannya.

Atraksi ini membuat wisatawan lokal maupun mancanegara penasaran dan ingin segera berkunjung. Bahkan saat debit air tidak terlalu tinggi, Anda bisa melihat bebatuan di dasar kolam. Sebagian besar batuannya tumpul dengan ukuran bervariasi, ada yang kecil dan ada yang besar.

Alamat dan rute menuju lokasi

Foto oleh Ondi Wiratmaja di Instagram

Walaupun tadi dikatakan lokasinya terpencil, tetap saja ada alamat yang bisa dituju. Air Terjun Cipurut memiliki alamat lengkap di Babakan, Wanayasa, Purwakarta, Jawa Barat. Jarak tempuh dari pusat kota kurang lebih 30 kilometer dengan waktu tempuh rata-rata satu jam. Kondisi jalannya lumayan bagus, hanya saja banyak tanjakan dan turunan seperti gunung.

Jika Anda datang dari pusat kota Purwakarta, harap arahkan kendaraan ke kecamatan Wanayasa. Sesampai di sana, pergilah menuju Distrik Bojong. Tak jauh dari situ, setidaknya 500 meter, belok kiri menuju Desa Sumurugul. Pastikan kendaraan dalam kondisi baik dan hati-hati karena jalan menyempit saat mendekati tujuan.

Bagi Anda yang datang dengan kendaraan juga bisa. Silakan naik kendaraan umum yang menuju ke Terminal Simpang. Lanjutkan perjalanan dengan naik bus atau alat transportasi lain yang menuju ke terminal Wanayasa. Setelah turun, naik kendaraan lain yang menuju desa Sumurugi. Anda dapat bertanya kepada pengemudi jika kurang jelas.

Harga tiket masuk dan jam buka

Siapkan uang setelah Anda tiba di sana karena ada biaya retribusi wajib sebagai tiket masuk ke Curug Cipurut. Sepertinya harga 15.000 per orang tidak bisa disebut mahal. Apalagi, banyak pengalaman seru dan sensasi unik saat berkunjung ke tempat wisata megah ini.

Khusus pengunjung yang membawa kendaraan pribadi, siapkan juga uang untuk biaya parkir. Masih lumrah objek wisata alam pada umumnya, sepeda motor dikenakan tarif 2.000 rupiah, sedangkan mobil 5.000 rupiah. Anda bisa datang ke tempat wisata ini pada pagi hari mulai pukul 08.00 hingga 17.00 sore. Di luar jam tersebut, lokasi wisata masih belum dibuka atau ditutup.

Kegiatan yang menarik untuk dilakukan

Foto oleh Alasroban di Google Maps

Ada berbagai aktivitas seru yang bisa Anda lakukan saat mengunjungi Air Terjun Cipurut. Tentunya sebagian besar aktivitas masih berhubungan dengan air karena objek wisata kali ini adalah air terjun. Ada juga kegiatan yang tidak ada kaitannya dengan air, namun tetap berhubungan dengan keindahan.

1. Menikmati panorama alam Air Terjun Cipurut

Siapapun yang datang ke tempat wisata megah ini hampir pasti akan menikmati keindahannya. Bagaimana tidak, tatanan batu alam yang tampak eksotis menghiasi destinasi wisata ini. Bebatuan tertata rapi di samping kolam air terjun. Pengunjung yang datang biasanya duduk-duduk dan bermain air di atasnya.

Pesona yang tak kalah menariknya adalah air terjun yang indah dan mempesona. Menurut informasi di awal, tebing batu tempat aliran air terjun Cipurut ini menyuguhkan panorama alam tersendiri. Tebing garis besar berundak menakjubkan dari jauh. Selain itu, banyak tumbuhan hijau melengkapi keindahannya.

2. Berenang santai di kolam air terjun

Aktivitas selanjutnya adalah berenang, tentunya Anda sudah berpikir bahwa aktivitas ini bisa dilakukan saat mengunjungi air terjun. Selain itu, kedalaman kolamnya cukup dangkal, sehingga Anda bebas berenang sambil menikmati kesejukan airnya. Hanya saja Anda harus berusaha berhati-hati karena bisa jadi ada beberapa titik yang cukup dalam, terutama di dekat jatuhnya air terjun.

3. Perosotan alami di bebatuan

Jika seluncuran kolam dianggap biasa saja, mungkin Anda bisa mencoba berseluncur di Air Terjun Cipurut. Dikatakan sebelumnya bahwa ada dua air terjun di kanan dan di kiri. Tempat wisata air terjun di Purwakarta ini tidak terlalu tinggi dengan aliran air yang sedikit. Air mengalir di atas bebatuan yang tersusun secara alami.

Tidak sedikit wisatawan yang melakukan kegiatan ini karena cukup seru dan sedikit menantang. Namun tetap harus berhati-hati karena banyak terdapat batu-batu besar di tengah atau di samping air terjun. Jika memungkinkan, harap gunakan topi keras untuk keamanan tambahan.

4. Serunya tracking ke lokasi

Setelah sampai di lokasi wisata dan memarkirkan kendaraan, Anda tidak akan langsung mendapatkan pemandangan Air Terjun Cipurut. Artinya, dibutuhkan perjalanan lagi menuju tempat wisata utama, minimal 1 kilometer dengan kondisi jalan yang menanjak dan terjal. Jangan berharap akses jalan beraspal karena Anda berada di pegunungan.

Sebagian besar berupa tanah merah yang jika terkena air akan menjadi sangat licin. Sulit dibayangkan dan tidak semua orang bisa melewatinya. Hanya saja dalam perjalanan kami menawarkan diri kami panorama alam perkebunan dan kontur perbukitan yang megah dari kejauhan.

5. Berkemah dengan menenangkan pikiran

Salah satu keunggulan Curug Cipurut adalah adanya tempat perkemahan dengan kondisi nyaman dan tenang. Lokasinya tidak jauh dari air terjun utama yang dikelilingi oleh pohon pinus yang rindang. Di malam hari, banyak suara binatang yang menyerupai nyanyian alam. Dingin seakan tak terasa karena pesona langit yang indah dihiasi bulan dan bintang.

Fasilitas yang tersedia di kawasan wisata

Foto Tutik Hidayati di Google Maps

Tidak perlu khawatir dengan masalah pemasangan jika berkunjung ke Curug Cipurut. Dapat dikatakan bahwa fasilitas tersebut cukup memadai untuk memenuhi kebutuhan wisatawan. Keberadaan tempat parkir mobil di beberapa titik merupakan fasilitas wajib yang dapat digunakan. Beberapa lahan parkir masih menggunakan lahan milik warga.

Fasilitas lainnya adalah warung-warung yang juga selalu ada di tempat parkir. Anda bisa menemukan hampir semua fasilitas sebelum pergi ke lokasi air terjun. Selain yang disebutkan di atas, mushola juga ada dan terbuka untuk umum. Ada juga toilet yang bersih dan selalu penuh air. Sayangnya, akses jalan fasilitasnya kurang memadai, sebagian besar masih berupa tanah merah.

Setiap objek wisata tentunya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, begitu juga dengan air terjun Cipurut di Purwakarta. Namun jika kekurangannya hanya akses jalan, hal ini tentu tidak menjadi masalah dan bisa menjadi daya tarik bagi yang suka berpetualang.

Source: www.itrip.id