Bukit Suligi, tanah di atas awan Riau, memiliki pemandangan yang menakjubkan

INDOZONE.ID – Provinsi Riau tidak hanya kaya akan sumber daya alam, tetapi juga memiliki beragam tempat wisata sejarah dan unik. Salah satunya adalah tempat wisata alam yang saat ini sedang beroperasi memenuhi kalangan anak muda di Rokan Hulu yaitu Bukit Suligi tepatnya di desa Aliantan.

Diketahui Bukit Suligi berada di ketinggian 812 meter di atas permukaan laut. Selain itu, bukit ini juga memiliki keindahan yang memanjakan mata dengan hijaunya hutan dan tentunya kita bisa merasakan seperti berada di negeri di atas awan.

Bukit Suligi, Riau. (Z Creators/Rivo Wijaya)

Maka tak heran jika tempat ini banyak digandrungi anak muda, baik untuk hiking, mencari sensasi atau tempat menarik untuk fotografi dengan latar belakang hutan dan awan.

Selain itu, banyak orang juga menyebut bukit Suligi ini sebagai “tanah di atas awan Riau”. Bahkan keindahannya sendiri tak kalah menawan dari Puncak Mahameru di Jawa Timur.

Bukit Suligi, Riau. (Z Creators/Rivo Wijaya)

Jadi bagi sobat yang ingin ke tempat ini, dibutuhkan waktu sekitar 3 jam dari kota Pekanbaru untuk menempuh perjalanan menuju Desa Aliantan, Rohul melalui jalur darat. Dan setelah itu, Anda akan melanjutkan perjalanan selama 2 jam lagi untuk sampai di puncak Gunung Suligi.

Nanti, saat berkendara ke bukit, Anda juga akan menemukan beberapa air terjun kecil di dalam hutan. Namun, sesampainya di puncak bukit, rasa lelah dan penat Anda dari berjalan menuju puncak akan terobati karena keindahannya yang mempesona.

Bukit Suligi, Riau. (Z Creators/Rivo Wijaya)

Selain itu, tempat ini sangat cocok untuk sobat yang ingin menikmati sunset di atas bukit yang dikelilingi keindahan alam (hutan). Dan matahari, yang mendekat di ufuk timur, disambut oleh para pengunjung saat awan terbentuk seperti lautan. Sehingga banyak yang mempertahankan fenomena ini untuk berfoto selfie sambil menempelkan bendera merah putih di atasnya.

Bukit Suligi, Riau. (Z Creators/Rivo Wijaya)

Intinya buat temen-temen yang mau ke sini disarankan mulai sore hari dan menginap satu malam agar bisa menikmati hamparan awan keesokan harinya. Pasalnya, fenomena awan samudra hanya terjadi pada pagi hari.

Artikel menarik lainnya:

Buat cerita lucumu sendiri dan dapatkan berbagai hadiah menarik! Mari bergabung Z Pencipta dengan mengklik di sini.

Z Pencipta

Source: www.indozone.id