BMKG minta warga Batu lebih waspada bencana - WisataHits
Jawa Timur

BMKG minta warga Batu lebih waspada bencana

BATU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Malang mengimbau masyarakat Kota Batu untuk lebih waspada. Apalagi saat hujan dengan intensitas tinggi.

Peramal cuaca BMKG stasiun klimatologi Malang Melani mencontohkan, seperti prakiraan cuaca hari ini, Rabu (26/10). Menurut BMKG Jawa Timur, hujan disertai petir diprakirakan di tiga kecamatan di Kota Batu. Diperkirakan terjadi dari pagi hingga malam. “Dua hari lalu juga hujan dengan intensitas sedang hingga lebat,” jelasnya.

Saat ini tidak ada peluang hujan di Kota Batu untuk prakiraan 27-30 Oktober. Namun, Melani menegaskan, mengingat kondisi atmosfer yang dinamis, masyarakat dihimbau untuk selalu mengikuti perkembangan cuaca dari BMKG. Sebab, potensi hujan bisa terjadi kapan saja. “Semakin dekat waktu perkiraan dengan D-Day, semakin besar akurasinya,” kata Melani.

Seperti diberitakan sebelumnya, dalam beberapa hari terakhir sering terjadi pohon tumbang akibat hujan deras dan angin kencang. Misalnya pada hari Minggu (23 Oktober) dimana ada pohon tumbang di dua tempat. Yaitu Wisata Payung dan kawasan Songgoriti. Sementara itu, Rabu lalu (19 Oktober), sebuah pohon tumbang di atap TPS di Desa Oro-Oro Ombo, Kecamatan Batu.

Secara terpisah, M. Rochim, Kepala Bagian Logistik dan Darurat BPBD Kota Batu, mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan saat ini. Apalagi saat hujan deras dan disertai angin kencang. “Lebih baik berhenti dulu sampai hujan relatif berhenti,” katanya. (adk/tutup)

BATU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Malang mengimbau masyarakat Kota Batu untuk lebih waspada. Apalagi saat hujan dengan intensitas tinggi.

Peramal cuaca BMKG stasiun klimatologi Malang Melani mencontohkan, seperti prakiraan cuaca hari ini, Rabu (26/10). Menurut BMKG Jawa Timur, hujan disertai petir diprakirakan di tiga kecamatan di Kota Batu. Diperkirakan terjadi dari pagi hingga malam. “Dua hari lalu juga hujan dengan intensitas sedang hingga lebat,” jelasnya.

Saat ini tidak ada peluang hujan di Kota Batu untuk prakiraan 27-30 Oktober. Namun, Melani menegaskan, mengingat kondisi atmosfer yang dinamis, masyarakat dihimbau untuk selalu mengikuti perkembangan cuaca dari BMKG. Sebab, potensi hujan bisa terjadi kapan saja. “Semakin dekat waktu perkiraan dengan D-Day, semakin besar akurasinya,” kata Melani.

Seperti diberitakan sebelumnya, dalam beberapa hari terakhir sering terjadi pohon tumbang akibat hujan deras dan angin kencang. Misalnya pada hari Minggu (23 Oktober) dimana ada pohon tumbang di dua tempat. Yaitu Wisata Payung dan kawasan Songgoriti. Sementara itu, Rabu lalu (19 Oktober), sebuah pohon tumbang di atap TPS di Desa Oro-Oro Ombo, Kecamatan Batu.

Secara terpisah, M. Rochim, Kepala Bagian Logistik dan Darurat BPBD Kota Batu, mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan saat ini. Apalagi saat hujan deras dan disertai angin kencang. “Lebih baik berhenti dulu sampai hujan relatif berhenti,” katanya. (adk/tutup)

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button