Air Terjun Sri Gethuk, Obyek Wisata Alam Eksotis di Gunung Kidul Jogja - WisataHits
wisatahits

Air Terjun Sri Gethuk, Obyek Wisata Alam Eksotis di Gunung Kidul Jogja

Harga tiket: Rp13.000, Jam operasional: 08.00-16.00 WIB, Alamat: Mungguran II, Bleberan, Kec. Playen, Kab. Gunung Kidul, DI Yogyakarta; Kasus: Cek lokasi

Keindahan kota Jogja tidak hanya dilihat dari budayanya saja tetapi juga dari alamnya. Salah satu dari sekian banyak wisata alam yang menarik di kota pelajar ini adalah Air Terjun Sri Gethuk di Gunung Kidul.

Destinasi wisata bertema alam ini memang sudah terkenal di kalangan wisatawan yang datang ke Yogyakarta. Pemandangan alamnya yang indah memang menjadi salah satu alasan mengapa tempat ini ramai dikunjungi wisatawan yang ingin menghabiskan liburannya.

Jalan menuju air terjun ini juga tidak terlalu sulit, apalagi bagi yang baru pertama kali. Berbagai jenis aktivitas bisa dilakukan di sini seperti berperahu di sungai hingga sekedar menikmati air terjun.

Objek wisata air terjun Sri Gethuk

Objek wisata air terjun Sri GethukKredit gambar: Twitter Traveloka Indonesia

1. Sungai yang indah dengan air yang sejuk

Destinasi air terjun lainnya pasti memiliki sungai yang menjadi sumber airnya. Sama halnya dengan air terjun Sri Gethuk yang memiliki aliran sungai yang indah. Pengunjung akan dibuat terpukau dengan keindahan sungai di kaki air terjun.

Sebuah sungai akan muncul setelah pengunjung menyelesaikan jalur darat untuk sampai ke lokasi air terjun. Melalui jalur inilah pengunjung kemudian akan melewati untuk mencapai lokasi, khususnya melalui jalur air.

Wisatawan harus menggunakan beberapa perahu kecil yang telah disediakan oleh pengelola untuk menuju air terjun. Momen ini sangat ditunggu-tunggu oleh para wisatawan yang menghabiskan liburannya di tempat wisata ini. Sungai ini tampaknya cukup lebar dibandingkan dengan kebanyakan sungai di wilayah Jogja. Aliran airnya disebut Sungai Oyo.

Sungai Oyo kerap menarik perhatian, tak kalah dengan keberadaan air terjunnya sendiri. Tidak membingungkan karena aliran airnya tidak terlalu deras sehingga bisa menenangkan hati dan pikiran saat berhenti di situ. Kejernihan airnya juga memungkinkan wisatawan untuk melihat langsung apa yang ada di dasarnya meski samar-samar.

Namun, jika musim hujan datang, pengunjung harus berhati-hati. Memang, debit air sungai semakin tinggi, bahkan membludak. Selain itu, air yang mengalir juga berwarna coklat karena arus yang kuat memudahkan pencampurannya dengan sedimen tanah di bawahnya. Makanya, kalau mau ke sana sebaiknya di musim kemarau atau paling tidak saat hujan.

2. Tebing tinggi di sekitar sungai

Keberadaan tebing-tebing yang menjulang tinggi di tepi sungai memang menjadi salah satu ikon tersendiri dari Air Terjun Sri Gethuk. Pasalnya, jarang ada tebing tinggi yang mengelilingi sungai, apalagi jika ada air terjun. Dengan adanya tebing-tebing tersebut juga menjadi arena bermain khusus bagi yang suka memacu adrenalin.

Tidak jarang pengunjung muncul untuk memanjat tebing dan akhirnya melompat ke sungai. Meski terkadang bisa sangat berbahaya, sensasilah yang dicari. Untuk itu, pengelola juga telah menetapkan titik-titik resmi sebagai tempat lompat di perairan ini.

Vegetasi juga tampak menghiasi dinding alami di sekitar lokasi. Berbagai tanaman mulai dari semak hingga pohon kokoh ditemukan di berbagai sisi tebing. Hal inilah yang mencegah tempat ini dari longsor meskipun mungkin akan terjadi hujan yang sangat deras.

3. Panorama yang indah menuju lokasi

Untuk menuju Air Terjun Sri Gethuk, pengunjung harus berjalan kaki melewati lapangan yang sangat indah yang dipenuhi banyak pepohonan rindang. Hal inilah yang membuat tempat wisata ini begitu menarik untuk dikunjungi. Sebelum sampai di tempat tersebut, pesona tempat tersebut sudah bisa didapatkan oleh para pengunjung.

Banyak sekali vegetasi alami yang hidup begitu subur di sekitar lokasi. Beberapa jenis pohon yang menjulang tinggi semakin menambah kesejukan kawasan wisata tersebut. Ada juga rumput yang tumbuh dari tanah di sekitar jalan.

Jejak alam menjadi jalur pertama saat mengunjungi destinasi wisata ini. Kecantikan alaminya yang cantik selalu berhasil membuat orang terpukau dengan penampilannya. Kondisi alam yang teduh akan selalu berhasil membuatnya terasa lebih nyaman untuk ditinggali.

Inilah sebabnya mengapa suasana di sana cukup sejuk, atau setidaknya teduh meski matahari tampak begitu terik. Saat matahari tepat di atas kepala, pepohonan yang ada menjadi kanopi yang melindungi pengunjung dari teriknya matahari. Sajian alami ini selalu berhasil membuat tempat wisata semakin menyenangkan untuk dikunjungi.

Alamat dan rute menuju lokasi air terjun Sri Gethuk

Air Terjun Sri Gethuk AlamatKredit gambar: Google Maps Faiq Abdillah

Jika ingin menikmati keindahan Air Terjun Sri Gethuk, pengunjung harus menempuh beberapa rute untuk menuju ke sana. Keberadaannya berada di kawasan Gunung Kidul, tepatnya di kecamatan Playen. Destinasi wisata ini terletak tepatnya di desa Bleberan. Untuk mengaksesnya, pengunjung harus menuju ke Wonosari dari pusat kota Yogyakarta.

Ikuti saja petunjuknya hingga sampai di kawasan Pathuk, Gunung Kidul. Sesampainya di Pathuk, ikuti jalan hingga mencapai pertigaan Gading, ambil arah kanan hingga sampai di distrik Playen. Ikuti jalan dan tiba di distrik Paliyan. Jika Anda menemukan pertigaan, Anda juga akan menemukan tanda yang menunjuk ke tujuan itu dan ikuti jalan itu.

Pengunjung akan tiba di lokasi sekitar 30 kilometer dari pusat kota Jogja yang ramai. Waktu tempuh wisatawan sekitar 1,5 jam. Namun sesampainya disana, segala penat dan tenaga yang dikeluarkan akan terbalas dengan keindahan alamnya.

Harga Tiket Masuk Air Terjun Sri Gethuk

Tiket Sri Gethuk.Kredit gambar: Google Maps Gilang Primada

Air terjun cantik ini buka setiap hari, termasuk hari-hari besar. Pengunjung bisa datang dari Senin hingga Minggu, namun harga tiket akan berbeda. Ya, untuk mengakses semua yang ada, Anda harus membayar tiket masuk. Biasanya pengunjung akan dikenakan biaya sebesar Rp 13.000 per orang.

Jika Anda membawa kendaraan sendiri ke sana, Anda juga harus membayar biaya parkir. Untuk kendaraan roda dua cukup membayar Rp 3.000, sedangkan untuk mobil cukup membayar Rp 5.000. Karena jalur yang akan ditempuh untuk sampai ke lokasi harus menyeberangi sungai, maka wajib juga membayar biaya biaya naik perahu. Wisatawan harus membayar Rp 10.000 untuk wisata air ini.

Aktivitas Menarik Yang Bisa Dilakukan Di Air Terjun Sri Gethuk

Kegiatan di Sri Gethuk.  RiamKredit gambar: Google Maps Artine Indonesia

1. Nikmati kesejukan air terjun

Jika datang ke sana, tentunya wisatawan wajib melakukan aktivitas ini saja. Setelah melalui perjalanan yang melelahkan dan memakan waktu, tentu tidak lengkap rasanya jika tidak benar-benar menyelami bawah air yang jatuh dari atas dan menikmatinya.

Ketinggiannya cukup rendah, hanya sekitar 25 meter dari titik tertinggi ke sungai. Itulah mengapa tidak terlalu berbahaya untuk berada di bawah aliran air dan menikmati sensasi air terjun Sri Gethuk.

Pengunjung juga bisa merasakan sensasi sejuk saat percikan air yang memantul dari tanah di bawah akan menerpa siapa saja yang berkunjung. Sungguh momen yang cukup menyenangkan saat berkunjung ke sana.

2. Lompat air dari tebing

Kegiatan ini bisa dilakukan di sepanjang Sungai Oyo. Namun, hanya tempat-tempat tertentu yang direkomendasikan oleh pengelola untuk melakukan kegiatan ini. Namun, kesejukan air sungai dan perasaan melompat dari tebing akan begitu berkesan. Jadi jika anda berkunjung kesini wajib untuk melakukan kegiatan ini.

3. Manfaatkan Aliran Sungai Oyo

Sungai yang mengelilingi air terjun ini memang menarik untuk dijelajahi lebih jauh. Dengan bentuk alamnya yang cukup indah, sungai ini bisa dinikmati meski hanya dinikmati dari atas perahu. Bahkan, ini juga merupakan bagian dari kunjungan ke destinasi.

Memang keberadaan Air Terjun Sri Gethuk ini memang cukup unik, apalagi jika dibandingkan dengan kebanyakan tempat wisata sejenis. Hal inilah yang memaksa pengunjung berjalan menyusuri kawasan sungai untuk sampai ke titik lokasinya.

4. Ambil gambar

Aktivitas yang dilakukan di Air Terjun Sri GethukKredit gambar: Google Maps Siti Zaenab

Berkunjung ke suatu destinasi wisata wajib untuk mengabadikan semua momen yang tercipta di sana. Tak terkecuali tempat wisata ini. Titik yang berbeda dapat menjadi latar belakang yang sangat indah, menghiasi gambar yang dibuat untuk memori. Penampakan air terjun, sungai dan masih banyak lagi yang indah ini sangat cocok untuk berfoto.

5. Berhenti sejenak dibawah pepohonan yang ada

Kegiatan yang dilakukan di tempat wisata tidak selalu harus fenomenal dan juga berbeda dari kebanyakan. Hal-hal kecil seperti berteduh di bawah pohon yang rindang juga bisa lebih bermanfaat bagi siapa saja yang datang ke sana untuk rehat sejenak atau menghabiskan waktu yang sangat lama di sana.

Banyaknya vegetasi yang tumbuh menawarkan tempat tersendiri bagi mereka yang ingin menikmati lingkungan alam lebih dekat. Hal inilah yang seringkali membuat kunjungan menjadi lebih menyenangkan. Momen liburan akan semakin indah jika dihabiskan bersama orang-orang terdekat.

Fasilitas yang tersedia di Air Terjun Sri Gethuk Gunung Kidul

Fasilitas Sri Gethuk.Kredit gambar: Twitter Penyewaan mobil SMG

Berbagai fasilitas dapat dinikmati oleh wisatawan yang berkunjung ke destinasi wisata ini. Dari warung toilet hingga warung makan disediakan oleh pengelola wisata ini. Tempat parkir yang tersedia juga cukup luas, bahkan bisa menampung beberapa unit bus, jika datang secara rombongan.

Pengelola Air Terjun Sri Gethuk juga telah menyiapkan musholla agar pengunjung muslim bisa beribadah kapan saja. Ada juga penyewaan peralatan untuk membuat waktu senggang lebih menyenangkan. Penyewaan ban dan pelampung mudah ditemukan di tepi sungai. Ada juga ruang bagasi untuk memastikan keamanan bagasi.

Di antara sekian banyak destinasi wisata di Yogyakarta, Air Terjun Sri Gethuk dengan segala pesonanya mampu membuat pengunjung terpana dengan keindahannya. Berbagai hal bisa didapatkan dari berkunjung ke tempat wisata tersebut, sehingga liburan pun akan semakin menarik. Jika Anda pergi ke provinsi, Anda akan merasa lebih buruk jika Anda tidak pergi ke sana.

Source: www.itrip.id

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button