7 Tempat Wisata Uang Kertas Baru, Gunung Bromo hingga Wakatobi - WisataHits
Jawa Barat

7 Tempat Wisata Uang Kertas Baru, Gunung Bromo hingga Wakatobi

COMPASS.COM – Bank Indonesia pada Kamis (18/08/2022) resmi menerbitkan uang kertas baru dalam rangka HUT RI ke-77 (HUT RI ke-77).

mulai Kompas.com (18/08/2022), uang kertas baru ini mempertahankan citra pahlawan nasional dan tema budaya Indonesia yang tercetak masing-masing di bagian depan dan belakang uang kertas.

Baca juga: 10 Bunga di Uang Kertas Baru, Selamat Malam

Salah satu tema budaya yang ditampilkan adalah gambar pemandangan alam dari berbagai destinasi wisata populer di tanah air. Sebut saja Raja Ampat di Papua, Taman Nasional Komodo di Nusa Tenggara Timur (NTT) hingga Kepulauan Derawan di Kalimantan Timur.

Berikut tujuh tempat wisata di uang kertas baru yang dirangkum Kompas.com.

1. Banda Neira

Pemandangan gunung berapi dari Benteng Hollandia di Lontor, Pulau Banda Besar.  Banda Neira menjadi salah satu sasaran dalam uang kertas baru.Kompas.com/Silvita Agmasari Pemandangan gunung berapi dari Benteng Hollandia di Lontor, Pulau Banda Besar. Banda Neira menjadi salah satu sasaran dalam uang kertas baru.

Pada nilai nominal Rp 1.000 kita dapat melihat gambar pemandangan Banda Neira di Provinsi Maluku.

kutipan Situs resmi Bank IndonesiaBanda Neira dikenal sebagai pusat perdagangan pala dan fuli serta sumber rempah-rempah berkualitas tinggi hingga abad ke-19.

Baca juga: 5 Rekomendasi Tempat Menginap di Banda Neira, Mampir…

Ada beberapa tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi di Banda Neira, antara lain Pulau Hatta dan Benteng Belgica. Selain itu, juga tersedia Pekerjaan penyelaman terkenal yang disebut Aliran Lava.

2. Ngarai Sianok

Ngarai Sianok di Bukittinggi, Sumatera Barat.  Ngarai Sianok adalah salah satu tujuan uang kertas baru.SHUTTERSTOCK Ngarai Sianok di Bukittinggi, Sumatera Barat. Ngarai Sianok adalah salah satu tujuan uang kertas baru.

Uang pecahan 2.000 rupee menampilkan gambar Ngarai Sianok di Bukittinggi, Sumatera Barat.

mulai Situs resmi Bank IndonesiaNgarai Sianok terbentuk akibat jatuhnya lempeng tektonik sehingga menjadi sesar.

Baca Juga : 5 Tips Keliling Ngarai Sianok Sumatera Barat Dengan Jeep Offroad

Salah satu cara menikmati keindahan Ngarai Sianok adalah dengan naik jeep off-road. mulai Kompas.com (08.09.2022) harga jeep ini berkisar antara Rp 300.000 hingga Rp 350.000.

Perjalanan dari batas kota selatan Ngarai Koto Gadang ke Kecamatan Pelupuh memakan waktu sekitar 1 hingga 1,5 jam.

3. Gunung Bromo

Sunrise dari Bukit Kingkong untuk melihat puncak Gunung Bromo, kawasan Gunung Bromo, Jawa Timur.  Gunung Bromo adalah salah satu sasaran dalam uang kertas baru.MonkeyPhoto/Shutterstock Matahari terbit dari Bukit Kingkong untuk melihat puncak Gunung Bromo, kawasan Gunung Bromo, Jawa Timur. Gunung Bromo adalah salah satu sasaran dalam uang kertas baru.

Gunung Bromo juga tercetak di salah satu uang kertas baru pecahan 5.000 rupee. Gunung ini terletak di provinsi Jawa Timur

mulai Situs resmi Bank IndonesiaGunung berapi aktif ini juga merupakan rumah bagi suku Tengger. Di kawasan Gunung Bromo juga terdapat lembah Laut Pasir seluas 10 kilometer persegi.

Baca juga: 6 Wisata di Sekitar Gunung Bromo, Ada Air Terjun Tertinggi di Pulau Jawa

Uniknya, lautan pasir ini juga dikenal dengan nama Pasir Berbisik. kutipan Kompas.com (16/06/2021), yang terjadi saat angin bertiup sehingga butiran pasir yang beterbangan seolah meminta bisikan.

Panorama yang indah dari ketinggian membuat banyak orang suka mendaki Gunung Bromo.

4. Taman Nasional Wakatobi

Penyelam melintasi rata-rata ekosistem terumbu karang yang masih sangat baik, di lokasi penyelaman Mari Drunk, Tomia, Wakatobi, Sulawesi Tenggara, Rabu (12/4/2017).  Alam bahari Wakatobi merupakan unggulan wisata bahari nasional yang harus dikembangkan secara hati-hati agar tidak merusak ekosistem terumbu karang setempat.  Wakatobi menjadi salah satu destinasi yang tercetak pada uang kertas baru tersebut.KOMPAS/ICHWAN SUSANTO Penyelam melintasi rata-rata ekosistem terumbu karang yang masih sangat bagus di titik penyelaman Mari Drunk, Tomia, Wakatobi, Sulawesi Tenggara, Rabu (12/4/2017). Alam bahari Wakatobi merupakan unggulan wisata bahari nasional yang harus dikembangkan secara hati-hati agar tidak merusak ekosistem terumbu karang setempat. Wakatobi menjadi salah satu destinasi yang tercetak pada uang kertas baru tersebut.

Taman Nasional Wakatobi di Sulawesi Tenggara juga ditampilkan pada salah satu uang kertas baru pecahan 10.000 rupiah.

kutipan Kompas.com (13/2/2022) tempat ini memiliki luas 1,39 juta hektar dan 25 gugusan terumbu karang setinggi 600 meter.

Baca Juga: Taman Nasional Wakatobi: Sejarah, Ekosistem, dan Tempat Wisata Di Dalamnya

Tempat ini cocok bagi wisatawan yang menyukai keindahan alam bawah laut.

Di sana, wisatawan dapat menikmati aktivitas seperti berenang, Snorkel,dan menyelam untuk melihat gugusan terumbu karang dan berbagai spesies biota laut.

5. Kepulauan Derawan

Keindahan Pantai Pulau Derawan Kalimantan Timur.  Pulau Derawan menjadi salah satu destinasi yang tercetak di uang kertas baru tersebut.Shutterstock/antoni halim Keindahan pantai Pulau Derawan, Kalimantan Timur. Pulau Derawan menjadi salah satu destinasi yang tercetak di uang kertas baru tersebut.

Kepulauan Derawan di Kalimantan Timur ditampilkan pada uang kertas baru 20.000 rupee.

mulai website resmi Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan TimurKepulauan Derawan memiliki beragam obyek wisata bahari, seperti Underwater Park.

Baca Juga: Keindahan, Biaya dan Cara Menuju Pulau Derawan

Situs ini juga merupakan rumah bagi beberapa spesies yang dilindungi seperti penyu hijau, penyu sisik dan ikan barakuda.

Di Derawan, wisatawan dapat menikmati aktivitas seperti bersepeda, bermain di pasir putih, snorkelingmenyaksikan penyu bertelur di malam hari.

6. Taman Nasional Komodo

Komodo di Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur (NTT).SHUTTERSTOCK/SERGEY URYADNIKOV Komodo di Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Uang kertas baru Rs 50.000 menampilkan gambar Taman Nasional Komodo di provinsi Nusa Tenggara Timur.

Varanus komodoensis atau komodo adalah hewan dilindungi yang terancam punah.

Baca juga: 9 Pulau di Taman Nasional Komodo, Kunjungi Saat Liburan Di Sana

kutipan Kompas.com (09/08/2019), selain komodo, taman ini juga menjadi rumah bagi 254 spesies tumbuhan dan berbagai spesies hewan lainnya.

Areal seluas 173.300 hektar ini terdiri dari tiga pulau besar yaitu Pulau Komodo, Pulau Padar, dan Pulau Rinca.

Selain mengamati komodo, wisatawan juga dapat menikmati aktivitas lain seperti berenang dan bersenang-senang di pantai.

7. Raja Ampat

Pemandangan Raja Ampat dari Bukit Pianemo.  Raja Ampat merupakan salah satu destinasi wisata yang tercetak di uang kertas baru.Wisata Indonesia pemandangan Raja Ampat dari bukit Pianemo. Raja Ampat merupakan salah satu destinasi wisata yang tercetak di uang kertas baru.

Gambar baru pemandangan Raja Ampat di Provinsi Papua Barat tercetak di uang kertas Rp 100.000.

kutipan Situs resmi Bank IndonesiaRaja Ampat memiliki keindahan bawah laut yang terkenal di seluruh dunia.

Dilaporkan oleh Kompas.com (29.10.2019), Wisatawan bisa menyelam dan snorkeling untuk melihat keindahan bawah laut Raja Ampat.

Baca Juga: 10 Aktivitas Wisata di Desa Arborek Raja Ampat, Scuba Diving di Dua Spot Keren

Menyelam membutuhkan lisensi yang dapat dibeli dengan biaya sekitar Rp 3 juta hingga Rp 5 juta. Selain itu, wisatawan juga perlu memesan paket Menyelam dengan kisaran harga Rp 800.000 hingga Rp 1 juta.

snorkeling Menjadi alternatif yang lebih murah dengan membayar biaya sewa sekitar 150.000 rupiah.

Selain itu, ada aktivitas selain di bawah air, seperti berenang di tebing dan wisata burung.

Sekarang, Destinasi mana yang ingin kamu kunjungi?

dapatkan pembaruan pesan yang dipilih dan berita terkini setiap hari dari Kompas.com. Jom join grup Telegram “Kompas.com News Update” caranya klik link lalu join. Anda harus terlebih dahulu menginstal aplikasi Telegram di ponsel Anda.

Source: travel.kompas.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button