7 Makanan Jawa Paling Terkenal dan Asal-usulnya
KONTAN.CO.ID – Makanan khas Jawa terkenal dengan cita rasanya yang khas. Beberapa makanan tradisional Jawa ada yang manis, gurih dan dipadukan dengan bumbu rempah.
Makanan khas Jawa sendiri biasanya mengacu pada dua daerah, yaitu Jawa Tengah dan Jawa Timur. Makanan tradisional Jawa dari kedua provinsi ini memiliki banyak makanan khas yang unik dan terkenal.
Selera yang baik tentu tidak dibatasi oleh etnis. Cukup banyak makanan khas Jawa kemudian beredar di seluruh Indonesia dan kemudian digemari oleh masyarakat daerah lain. Lalu apa saja makanan khas Jawa yang sangat populer di tanah air?
Baca Juga : Resep Sambal Ikan Nanas Segar Cocok Dimakan dengan Nasi Hangat
makanan jawa
Nah, berikut ini sejumlah makanan khas Jawa yang dirangkum dari buku tersebut: Catering Aneka resep makanan tradisional jawa (2020) oleh Siti Nur Aidah dan Tim Penerbit KBM Indonesia, Penerbit KBM Indonesia:
1. Salad Cingur
Rujak Cingur merupakan salah satu makanan khas Jawa yang bahannya sulit ditemukan di luar Jawa. Salah satu bahannya adalah petis.
Kata cingur sendiri berarti mulut dan mengacu pada mulut atau moncong sapi atau kerbau yang telah direbus dan dibersihkan. Dimana bahan utama cingur disebut rujak cingur.
Secara historis, Rujak Cingur diciptakan dari campuran budaya etnis Jawa, Cina, Arab dan Madura. Makanan khas Jawa Timur ini merupakan perpaduan dua makanan yaitu rujak buah dan cingur dengan bumbu berupa petis.
Baca Juga: Daftar Krim Mengandung Merkuri dari BPOM dan Bahayanya bagi Kulit
2. Tahu campur
Pastinya masyarakat Jawa Timur sudah tidak asing lagi mendengar nama menu tahu campur. Tahu campur merupakan makanan khas Jawa yang biasa dijajakan oleh pedagang kaki lima.
Perpaduan tahun dengan rasa gurih dan manis sangat khas Jawa Timur dan sebagian Jawa Tengah.
Tahu Campur mudah ditemukan di Lamongan, Surabaya hingga Sidoarjo. Hidangan ini terdiri dari berbagai isian seperti sayur, lentho singkong, tahu, tetelan sapi atau sapi.
Makanan tradisional Jawa ini disajikan dengan terasi hitam sebagai bumbu pelengkapnya agar enak. Jangan lupa disajikan dengan kerupuk sebagai pelengkap.
3. Ayam Lodo
Lodho Ayam adalah makanan khas Jawa yang berasal dari pesisir selatan Jawa Timur, tepatnya di daerah Trenggalek dan Tulungagung.
Hidangan ini biasanya dibuat dengan ayam kampung yang sudah diolah terlebih dahulu kemudian diolah kembali dengan santan. Biasanya ayam lodho dibakar atau ditekan terlebih dahulu.
Biasanya ayam lodho disajikan dengan nasi uduk dan sayur urap. Perpaduan bumbu yang dipadukan dengan rasa gurih dari ayam jawa ini dijamin bikin kamu lupa diri.
Baca Juga: Apa Itu Merkurius? Inilah ciri-ciri wajah terkena merkuri dan bahayanya bagi tubuh
4. Tahu teknologi
Tahu Tek adalah salah satu masakan Jawa yang paling populer di Surabaya. Tahu Tek berisi tahu setengah matang, lontong, kentang dan beberapa tauge.
Bahan-bahan tersebut kemudian ditaburi saus kacang, yang diberikan pada petis. Penjual Tahu Tek Surabaya sering menambahkan telur dadar dan kerupuk udang sebagai pelengkap juga.
5. Gudeg
Gudeg adalah makanan khas dari Jawa Tengah dan Yogyakarta. Gudeg merupakan salah satu makanan yang tahan lama karena dimasak dengan pemanasan berulang kali.
Gudeg memiliki rasa yang manis dengan warna coklat tua yang terbuat dari nangka muda, saat disajikan disertai dengan areh, sambal goreng krecek, dan seafood seperti tempe, tahu, telur, atau ayam.
Konon makanan khas Jawa ini berasal dari para prajurit Mataram Islam yang baru saja membabat hutan Mentaok yang kini menjadi kota Yogyakarta.
Baca Juga: Jelajah Desa Wisata Bilebante, Spot Healing di Lombok Tengah, Tetap Cantik
6. Soto Kudus
Kuah bening dari Kudus Spezialsuppe ini enak disantap hangat-hangat. Bumbunya sedikit gurih dengan isian yang terbuat dari suwiran ayam kampung. Cocok untuk penghangat tubuh. Ini adalah makanan khas Jawa yang disebut Soto Kudus.
Seperti namanya, makanan tradisional Jawa ini berasal dari Kudus, Jawa Tengah. Soto Kudus dapat dicampur langsung dengan nasi atau dinikmati secara terpisah. Itu tergantung selera.
Soto kudus juga biasa disajikan dengan tambahan pai, tempe goreng, sate jeroan, dan sate telur puyuh.
7. Bacem
Makanan khas Jawa selanjutnya adalah bacem. Warnanya yang khas coklat dan rasanya yang manis membuat banyak orang menyukainya.
Namun bacem bukanlah makanan, melainkan proses memasak. Bacem adalah teknik pengolahan makanan yang didominasi oleh gula Jawa.
Gula yang rasanya manis, di sisi lain, identik dengan masakan Jawa. Selain itu, bacem juga menggunakan sedikit bumbu, hanya ketumbar.
Itulah beberapa makanan khas Jawa yang bisa Anda cicipi. Jika Anda berkunjung ke Jawa Tengah atau Jawa Timur, jangan lupa untuk mencoba berbagai masakan tradisional Jawa.
Lihat berita dan artikel lainnya di Google Berita
Source: regional.kontan.co.id
