233 Desa di Kota Yogyakarta Bebas Rokok
Kini, RW 9 Desa Purbayan, Kemantren Kotagede telah menjadi Desa ke-233 Deklarasi RW Bebas Rokok di Kota Yogyakarta. Peresmian pernyataan ini dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta, Emma Rahmi Aryan.
Ia berharap peresmian kampung bebas asap rokok ini tidak hanya berupa deklarasi, tetapi akan ada tindak lanjut dari kegiatan bebas rokok di kampung lama.
“Harapannya semakin banyak RW yang mendeklarasikan desa bebas rokok. Semoga dengan bebas rokok akan meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan warga Kota Yogyakarta ke depannya,” kata Emma saat ditemui di Lapangan Antara Dua Gerbang, Minggu (31/7/2022).
Pihaknya mengatakan masih ada target pemekaran desa bebas asap rokok, tapi masih target inkremental. “Targetnya tetap ada, tapi masih inkremental, kita ikuti masyarakat sendiri yang menggagasnya, agar deklarasi ini benar-benar bisa dilaksanakan, bukan sekedar deklarasi tapi tindak lanjut dari kegiatan bebas rokok,” ujarnya. .
Emma menambahkan, kebijakan larangan merokok ini tidak melarang warga untuk merokok, hanya mengatur agar warga tidak merokok di sembarang tempat, sehingga disediakan area khusus merokok.
Ketua RW 9 Purbayan Joko mengatakan kegiatan ini diikuti oleh 5 perwakilan RT dan seluruh warga yang terlibat untuk bersama-sama mendeklarasikan kawasan tanpa rokok.
“Ini merupakan program yang berdampak positif bagi kesehatan. Namun, hal ini membutuhkan sosialisasi dan edukasi tambahan bagi warga secara berkesinambungan. Sehingga setiap warga nantinya mengerti akan pentingnya deklarasi bebas rokok,” ujarnya.
Joko mengatakan RW 9 Purbayan memiliki 400 warga dengan 150 kartu keluarga. Jika nanti warga setempat melanggar, tidak ada sanksi khusus yang akan dijatuhkan.
“Kalaupun ada warga yang melanggar, tidak ada sanksi khusus, tapi kami menginstruksikan dan mengingatkan mereka untuk merokok di area merokok yang telah ditentukan,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala LPMK Purbayan Alfin mengatakan kawasan bebas asap rokok akan menjadi salah satu kawasan wisata yang akan diciptakan ke depan.
“Nanti akan ada kawasan wisata yang akan kita buat mulai dari Antara Dua Gerbang melalui lorong-lorong labirin dan juga melalui kawasan bebas rokok. Kami sedang merencanakan itu, mudah-mudahan bisa segera direalisasikan,” kata Alfin. (ke-kanan)
Source: inilahjogja.com
