Warga meramaikan puncak dzikir, peserta dari berbagai kota

RADAR CISARUA BOGOR, Di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, Jumat malam (30/12) terjadi gerimis. Namun, jatuhnya air tidak membuat jemaah yang datang ke Zikir Akbar, puncak zikir yang mengelilingi Masjid At-Ta’awun, pada akhir tahun tidak goyah.

Baca juga: Puncak Bogor Ramai Wisatawan, Akomodasi Sudah Terpesan Penuh

Suara mereka lebih keras di tengah hujan. Semakin larut malam, semakin meriah jemaah yang hadir.

Salawat Badr pun mengamini. Tak kalah nyaring dengan teriakan suporter timnas saat menyaksikan Stadion Gelora Bung Karno, Kamis pekan lalu.

Mereka berasal dari berbagai desa di Puncak, Bogor. Cukup banyak juga dari luar. Meski badan mereka basah kuyup dan lelah karena macet, mereka tetap terlihat semangat.

Salah satunya, Muhammad Ridwan. Ia datang bersama rekan-rekannya dari Depok. Butuh waktu 3 jam dari rumahnya untuk mengunjungi Puncak Zikir.

“Saya terjebak macet. Biasanya cuma dua jam ke Puncak, itu sampai tiga jam. Alhamdulillah sudah sampai,” ujarnya yang mengendarai sepeda motor matic tua.

Komunitas Zikir Akbar berkumpul dengan wisatawan yang akan merayakan malam tahun baru di kawasan Puncak. Ini menciptakan kemacetan lalu lintas total. Petugas sibuk mengatur lalu lintas di jalur wisata tersebut.

Baca Juga: Turis Serang Puncak Lebih Awal, Polisi Akan Angkat Kendaraan

Camat Cisarua Ivan Pramudya mengatakan, antusias masyarakat untuk mengikuti KTT Zikir sangat luar biasa. Tidak apa-apa, hujan.

“Malam semakin panjang, semakin ramai (warga berdatangan),” katanya.

Reporter: Arif Al Fajar

Penerbit : Imam Rahmanto

Source: news.google.com