Waduk Gajah Mungkur - WisataHits
wisatahits

Waduk Gajah Mungkur

Waduk Gajah Mungkur

Waduk Gajah Mungkur merupakan salah satu waduk terbesar di Indonesia yang dijadikan sebagai tempat wisata.

Selain menawarkan panorama alam yang indah, di lokasi waduk ini juga terdapat berbagai jenis wahana wisata mulai dari tempat memancing di taman bermain.

Oleh karena itu, jika Anda berada di Jawa Tengah, khususnya di Kabupaten Wonogiri, waduk ini sangat cocok sebagai tujuan rekreasi keluarga.

waduk-gajah-mungkur-wonogiri

Sekarang untuk mempelajari lebih lanjut tentang salah satu objek Wisata di Wonogiri yang sekaligus menjadi Ikon perjalanan solo Pertama, mari kita baca ulasan lengkapnya terlebih dahulu.

Sekilas Waduk Gajah Mungkur

Waduk ini awalnya dibangun untuk mengantisipasi luapan air yang dapat menyebabkan banjir di Sungai Bengawan Solo.

Waduk tunggal terbesar di Indonesia, menurut beberapa sumber, adalah yang terbesar di Asia Tenggara.

Hal ini tidak mengherankan karena air sungai yang tertahan berasal dari Sungai Bengawan Solo. Sungai ini terdaftar sebagai sungai terpanjang di pulau jawa.

Waduk Gajah Mungkur terletak sekitar 6 kilometer selatan kabupaten wonogiri.

Berbatasan dengan pegunungan Gajah Mungkur, sehingga namanya diambil dari nama gunung tersebut.

Waduk ini memiliki water catchment area (DTA) sepanjang 1.450 kilometer. Sedangkan luas tambak mencapai 8.800 hektar.

Selain sebagai pengendali banjir, Waduk Gajah Mungkur juga digunakan untuk berbagai kebutuhan.

Baru-baru ini, itu juga digunakan sebagai tujuan rekreasi oleh wisatawan lokal.

Apalagi setelah dibangunnya berbagai macam wahana dan fasilitas wisata, kunjungan wisatawan ke waduk ini semakin meningkat setiap tahunnya.

Sejarah Pembangunan Waduk Gajah Mungkur

Pembangunan Waduk Gajah Mungkur telah direncanakan sejak tahun 1964.

Namun, rencana induk pembangunannya akhirnya dimulai dari tahun 1972 hingga 1974.

Pada saat itu, penggagas pembangunan tangki ini dibantu oleh Kerjasama Teknis Luar Negeri Jepang.

Setelah mematangkan perencanaan, akhirnya mulai tahun 1976 pembangunan Waduk Gajah Mungkur dimulai.

Para pekerja tersebut merupakan relawan anggota yang berjumlah 2.500 orang dibantu oleh 35 konsultan dari Nippon Koie Co Ldt Japan.

Pembangunan waduk ini selesai pada tahun 1981.

Setelah proses penyempurnaan terakhir, tangki ini telah beroperasi sejak tahun 1982.

Pembangunan waduk gajah mungkur saat ini memaksa puluhan ribu penduduk setempat setuju untuk ditransmigrasikan.

Sekitar 50 desa di 6 kecamatan harus terendam untuk mencapai target kawasan bendungan yang direncanakan.

Akhirnya, tak kurang dari 67.515 penduduk desa yang tenggelam itu dipindahkan ke beberapa wilayah di Provinsi Sumatera.

Daerah-daerah tersebut meliputi Jambi, Sumatera Barat dan Selatan, serta wilayah Bengkulu.

Menggunakan Waduk Gajah Mungkur

waduk-gajah-mungkur-keringSumber gambar: instagram.com/wadukgajahmungkurofficial

Sejak awal berdirinya hingga sekarang, tangki Gajah Mungkur telah digunakan untuk berbagai keperluan.

Hal ini akhirnya memunculkan sebutan atau julukan dari masyarakat yang terkadang menyebut waduk ini sebagai Waduk Serbaguna Wonogiri.

Adapun kelebihan tangki ini setidaknya dapat diungkapkan dalam poin-poin berikut:

  1. Sebagai pengendali banjirAlur kontrol) Sungai Bengawan Solo.
  2. Sebagai sumber pengairan sawah di beberapa kabupaten di Jawa Tengah seperti kabupaten Sukoharjo, Karanganyar, Klaten dan Sragen. Luas persawahan yang diairi waduk ini mencapai 23.600 hektar.
  3. Sebagai sumber air minum bagi masyarakat kota Wonogiri.
  4. Pembangkit listrik dengan PLTA Gajah Mungkur. Pembangkit listrik tenaga air ini dikelola oleh PT. Indonesia Power Unit Mrica yang merupakan anak perusahaan PLN. Tegangan yang dihasilkan pembangkit listrik tenaga air ini mencapai 12,4 megawatt.
  5. Sebagai tempat rekreasi yang sangat indah dengan dibangunnya berbagai objek wisata di sekitar lokasi waduk.

Pesona Wisata WGM

Sedikit berbeda dengan waduk lainnya, daya tarik utama waduk ini tentu saja panorama alam dan alamnya yang sangat indah.

Latar belakang genangan air perbukitan hijau yang sangat luas, berpadu dengan datang dan perginya perahu nelayan, menjadi pemandangan yang memukau mata.

Selain itu, adanya berbagai jenis wisata jalan-jalan di sekitar waduk juga membuat aktivitas wisata semakin beragam.

Sebagai referensi, berikut beberapa wahana dan aktivitas yang bisa kita lakukan saat berlibur di Waduk Gajah Mungkur Wonogiri:

Baca juga: Keindahan Rawa Vertigo

1. Ikuti tur perahu di waduk

Setelah menikmati keindahan waduk dari tepiannya, kita bisa jalan-jalan dan melihat dari dekat kondisi waduk Gajah Mungkur.

Selain menggunakan perahu, ada juga wahana lain seperti perahu motor, perahu pisangdan sepeda air.

Untuk tour atau durasi tertentu, kami akan dikenakan biaya yang berbeda.

Misal menggunakan perahu, tarifnya Rp 10.000.

2. Memancing

Jika Anda suka memancing, Waduk Gajah Mungkur juga merupakan tempat yang dihuni banyak jenis ikan.

Di sini Anda bisa berburu ikan nila, tawes, ikan pari hingga lele.

Anda dapat menyewa perahu nelayan yang ada untuk berkeliling mencari tempat atau tempat persembunyian ikan.

Jika Anda baru, sebaiknya tanyakan dulu kepada nelayan atau nelayan setempat di daerah mana saja biasanya waduk ini menjadi habitat ikan tersebut.

3. Waterboom Gajah Mungkur

waterboom-gajah-mungkurSumber gambar: instagram.com/sari_triana01

Waterboom ini ada sejak tahun 2011. Tapi karena harga tiketnya agak mahal di awal meluncurkanKeahlian jalan air Itu kosong dari pengunjung selama beberapa bulan.

Baru setelah pengelola menurunkan harga tiket menjadi Rp 10.000, jalan air Hal ini mulai dikunjungi oleh wisatawan.

Selain menyediakan kolam renang, ada juga berbagai jenis wahana air, seperti ember terbalik, perosotan, dll.

4. Kebun binatang mini

Kebun binatang yang dikenal dengan nama Taman Satwa Waduk Gajah Mungkur ini sayang untuk dilewatkan jika Anda datang bersama si kecil.

Di sini mereka bisa mengenal berbagai hewan yang mungkin belum pernah dilihat.

Walaupun tidak terlalu besar dan koleksi satwanya juga tidak terlalu lengkap, namun untuk ukuran taman mini bisa dikatakan taman satwa ini cukup untuk menambah pengetahuan kita tentang jenis-jenis hewan.

Di kebun binatang mini ini terdapat berbagai macam burung, monyet, gajah, buaya.

5. Taman Tombo Galau

Taman yang dibuka pada tahun 2015 ini menjadi pilihan wisatawan milenium yang suka gambar.

Di taman ini ada beberapa tempat selfie yang sangat menarik sebagai background foto.

Selain itu, ada juga beberapa wahana seperti ular tangga, catur dan masih banyak lagi.

6. Omah Jungkir

Ini adalah wahana baru di bendungan Gajah Mungkur. Pembukaan dijadwalkan pada pertengahan Januari 2020.

Wahana ini merupakan rumah terbalik dengan 4 kamar yaitu ruang tamu, dapur, kamar mandi dan ruang utama yang semuanya terbalik 180 derajat.

Selain Taman Tombo Galau, di jalur Omah Jungkir, anak muda biasanya berbagi hobi dengan berfoto.

Baca juga: Wisata Alam Umbul Ponggok

7. Layang-layang Gantung (Gantol)

Tes jalan adrenalin juga tersedia di tempat wisata Waduk Gajah Mungkur.

Wahananya adalah layang-layang gantung atau hang glider dari Bukit Joglo yang terletak di sebelah barat waduk.

selain menjadi tempat yang sangat cocok untuk menikmati keindahan waduk dari ketinggian, dari bukit joglo kita bisa terbang menggunakan menara gantole.

Waduk Gajah Mungkur alamat

waduk-gajah-mungkur-kekeringanSumber gambar: instagram.com/dwnrsymsh_

Waduk Gajah Mungkur terletak di Desa Pokoh Kidul, Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri, Provinsi Jawa Tengah.

Dari kota kabupaten Wonogiri, waduk ini terletak sekitar 6 kilometer ke arah selatan.

Sedangkan dari Kota Solo, waduk ini bisa ditempuh dengan berkendara sekitar satu setengah jam, dengan jarak tempuh sekitar 60 kilometer.

Perjalanan menuju lokasi Waduk Gajah Mungkur.

Ada beberapa pilihan rute yang bisa digunakan untuk menuju Tempat Wisata Waduk Gajah Mungkur.

Misalnya, jika Anda menggunakan kendaraan pribadi dan berangkat dari Jogja, rutenya melalui Jalan Jogja menuju Solo hingga mencapai Wonogiri.

Kemudian silahkan arahkan kendaraan menuju Bayat menuju Wuryantoro, setelah itu anda akan sampai di Gajah Mungkur.

Sedangkan untuk yang datang dari arah Solo, jalurnya melalui jalan yang mengarah dari Sukoharjo ke Wonogiri, kemudian ikuti jalan yang mengarah ke selatan sampai menemukan PLTA Gajah Mungkur.

Dari lokasi PLTA ini, cukup lanjutkan perjalanan hingga tiba di WGM.

Selain menggunakan kendaraan pribadi, kita juga bisa menggunakan angkutan umum menuju Waduk Gajah Mungkur.

Lokasi waduk ini sering dilintasi angkutan umum karena dekat dengan jalan raya.

Untuk memudahkan mencari rute menuju waduk ini, Anda juga bisa mengandalkan peta lokasi dari Google Maps berikut ini:

Jam Buka Waduk Gajah Mungkur

Untuk berwisata, Waduk Gajah Mungkur buka setiap hari dengan jam buka mulai pukul 07.00 hingga 17.00.

Hari Jam operasional
Setiap hari 07.00 – 17.00 WIB

Anda bisa memilih waktu berkunjung di pagi atau sore hari untuk mendapatkan suasana yang lebih teduh.

Harga Tiket Masuk Waduk Gajah Mungkur

Tiket masuk ke tempat wisata di wonogiri Yang satu ini dijual dengan harga yang cukup murah.

Jika Anda datang pada hari biasa, Anda hanya perlu membayar tiket masuk sebesar Rp 5000 saja.

Sedangkan jika Anda datang pada saat musim liburan, harga tiketnya sedikit naik, yaitu dijual dengan harga Rp 7000.

Bagi pengunjung yang datang dengan kendaraan pribadi akan dikenakan biaya sebesar Rp di tempat parkir. 2000 untuk sepeda motor dan Rp 5000 untuk mobil.

Setelah memasuki kawasan wisata, ada juga beberapa wahana berbayar di dalamnya.

Daftar lengkap harga tiket masuk dan tiket masuk Waduk Gajah Mungkur dapat dilihat pada tabel di bawah ini:

Jenis tiket Harga
Tiket masuk Rp 5000 (weekdays) – Rp 7000 (hari libur)
Tempat parkir mobil Rp 2000 (motor) – Rp 5000 (mobil)
Omah Jungkir berkuda Rp 5000
Perahu Motor & Waterboom Rp 10.000

Perlu diketahui bahwa harga tiket di atas mungkin akan berbeda saat Anda datang ke waduk ini nanti. Namun, kami yakin nominalnya tidak akan jauh berbeda.

Baca juga: Pesona Eling Bening di Semarang

Kunjungan terdekat

Selain mengunjungi Waduk Gajah Mungkur, jika ada waktu kita juga bisa mengunjungi beberapa tempat wisata yang terletak tidak jauh dari waduk ini.

Beberapa rekomendasi tempat wisata yang tidak kalah menarik untuk dikunjungi di Wonogiri adalah Desa Wisata Soko Gunung, Museum Wayang Indonesia, Hutan Pinus Bukit Suwondo dan Kedung Areng Wonogiri.

Baca juga: Liburan akhir pekan ke Watu Gunung Ungaran

Nah, itulah pendapat tentang wisata alam Waduk Mungkur Gajah Wonogiri.

Semoga bermanfaat dan semoga bisa membantu anda merencanakan liburan di salah satu tempat wisata di jawa tengah ini.

Source: wisatabagus.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button