Tips mengolah daging kambing Antialot ala Chef Hotel dengan 2 bahan alami
JawaPos.com – Saat makan daging kambing, sebaiknya daging memiliki kekenyalan tersendiri saat dikunyah di mulut. Ketika daging kambing terasa kenyal, itu mengurangi rasa masakan.
Saat perayaan Idul Fitri, adakah cara mengolah resep daging kambing agar tidak terlalu alot. Kebanyakan dari mereka mengolah daging kambing agar menjadi alot.
Sous Chef The Margo Hotel Hendra Suwarno mengatakan ada beberapa bahan alami yang bisa ditambahkan saat mengolah daging kambing. apa pun?
1. Gunakan nanas
Sebaiknya kita memiliki sedikit nanas pada saat pengolahan. Haluskan nanas hingga halus, lalu taburkan di atas daging kambing dan aduk hingga rata.
“Lalu diamkan selama lima menit baru bisa kita proses, baik ditumis, dibakar atau dibuat sup,” kata chef Hendra sependapat. JawaPos.com akhir-akhir ini.
2. Gunakan daun pepaya
Daging kambing sebaiknya dibungkus dengan daun pepaya kecuali akan diolah secara langsung. Tujuannya untuk mengurangi bau apek dan membuat daging kambing lebih empuk.
“Karena bau busuk itu berasal dari lemak. Lebih baik lemaknya dibuang dan dagingnya dibungkus daun pepaya,” ujarnya.
Nilai gizi daging kambing
Live Strong melaporkan bahwa nilai gizi daging kambing terutama bergantung pada bagaimana ia disiapkan dan ukuran porsinya. Satu porsi daging kambing yang dimasak memiliki 124 kalori. Ada 2,6 gram lemak, 0,8 gram lemak jenuh, 25 gram protein, dan 64 mg kolesterol dalam satu porsi.
Daging kambing lebih rendah lemaknya daripada daging ayam, tetapi lebih tinggi proteinnya daripada daging sapi. Kadar lemak jenuh dan kolesterolnya yang rendah dikombinasikan dengan kandungan zat besi dan proteinnya yang tinggi menjadikan daging kambing pilihan yang cocok bagi siapa saja yang mencari daging merah yang sehat.
Penerbit: Estu Suryowati
Reporter: Marieska Harya Virdhani
Source: www.jawapos.com
