Taman Nasional Wakatobi, Pesona Bawah Laut yang Keren di Sulawesi Tenggara - WisataHits
wisatahits

Taman Nasional Wakatobi, Pesona Bawah Laut yang Keren di Sulawesi Tenggara

Taman Nasional Wakatobi menawarkan keindahan alam dan kehidupan bawah laut yang luar biasa. wisata bahari memukau menjadi rekomendasi wajib untuk tujuan liburan Anda.

Harga tiket: Rp 160.000, Jam operasional: 24 jam, Alamat: daerah. Wangi-Wangi, Kab. Wakatobi, Sulawesi Tenggara; Kasus: Cek lokasi

Anda pasti sudah tidak asing lagi jika mendengar nama Taman Nasional Wakatobi. Destinasi wisata yang terletak di Sulawesi Tenggara ini menampilkan keindahan alam bawah laut sebagai surga tersembunyi yang luar biasa.

Keindahan kawasan wisata Taman Nasional Wakatobi tidak perlu diragukan lagi, karena sudah diakui di seluruh tanah air bahkan luar negeri. Tempat ini semakin terkenal setelah terkena ekspedisi dari Inggris yaitu Ekspedisi Wallacea pada tahun 1995. Dalam ekspedisi tersebut disebutkan bahwa kawasan yang terletak di Sulawesi Tenggara ini memang kaya akan berbagai jenis karang.

Berkunjung ke Taman Nasional Wakatobi cocok bagi anda yang ingin bersantai atau menyegarkan kembali semangat anda. Anda akan disuguhkan dengan berbagai keindahan yang tak terduga dan tak terlupakan. Untuk lebih jelasnya bisa simak ulasan Taman Nasional Wakatobi berikut ini.

Keindahan bawah laut Taman Nasional Wakatobi

Keindahan bawah laut Taman Nasional WakatobiKredit gambar: Google Maps Sandro Cesar

Kawasan Taman Nasional Wakatobi terletak di Provinsi Sulawesi Tenggara, tepatnya di Kabupaten Wakatobi. Di Kabupaten Wakatobi terdapat empat pulau utama yaitu Wangi-wangi, Kalidupa, Tomia dan Binongko yang jika keempat nama pulau tersebut disingkat menjadi Wakatobi. Selain empat pulau utama, wilayah ini juga memiliki pulau-pulau indah lainnya, yaitu pulau Hoga, Anano, Rundumana, dan Kapota.

Dibuat pada tahun 2002, Taman Nasional Wakatobi memiliki luas total sekitar 1,39 juta hektar. Keanekaragaman hayati laut, kondisi dan skala karang yang ditemukan di sana memegang salah satu posisi prioritas tertinggi untuk konservasi laut di Indonesia. Oleh karena itu, tempat ini menjadi salah satu destinasi wisata favorit saat berkunjung ke Sulawesi.

Bagi Anda penggemar keanekaragaman biota laut khususnya karang, di Taman Nasional Wakatobi terdapat 750 karang dari total 850 spesies yang ada di dunia. Oleh karena itu dapat dikatakan bahwa hampir 90% spesies karang terdapat di kawasan taman nasional ini. Gugusan berbagai bentuk karang yang indah menjadi andalan pariwisata di Taman Nasional Wakatobi.

Setidaknya ada 112 jenis terumbu karang yang tersebar di 25 titik dari 13 famili yang berbeda. Apalagi kedalaman air yang terdapat di taman nasional ini juga bervariasi. Ada bagian yang landai datar, bagian berbentuk tebing terjal, dan bagian terdalam perairannya bisa mencapai 1.044 meter. Oleh karena itu, jika Anda memiliki kesempatan untuk menyelam lagi harus berhati-hati.

Hal menarik lainnya yang bisa Anda temukan di tempat ini adalah berbagai jenis ikan yang unik. Sedikitnya ada 93 spesies ikan yang menghuni perairan Wakatobi. Selain itu, di Taman Nasional Wakatobi juga terdapat beberapa jenis burung laut, penyu, duyung dan spesies langka lainnya. Jika Anda beruntung, Anda bisa melihatnya secara langsung.

Taman Nasional Wakatobi juga menyambut pengunjung reguler yang menjadikan perairan Wakatobi istimewa. Pengunjung tetapnya adalah paus sperma (Physeter Macrocephalus). Pada bulan November, ketika belahan bumi lainnya membeku, paus sperma akan berada di perairan Wakatobi mencari tempat yang lebih hangat dan makanan yang berlimpah.

Tidak hanya paus sperma, pengunjung tetap lainnya adalah pari manta (Manta Ray). Ikan raksasa berbadan lebar ini termasuk ikan langka karena hanya ada di perairan laut tropis. Hewan unik yang satu ini tentunya menjadi salah satu yang paling dicari oleh para wisatawan.

Jalan menuju kawasan Taman Nasional Wakatobi

Jadwal Perjalanan Taman Nasional WakatobiKredit gambar: Google Maps Singgih Andi

Bagi Anda yang ingin ke Taman Nasional Wakatobi, ada dua pilihan menuju ke sana. Anda bisa menyeberang dengan kapal atau pesawat. Setiap pilihan transportasi menuju kawasan taman nasional tentunya memiliki kelebihan dan kekurangan yang berbeda-beda.

Setelah menentukan alat transportasi yang akan digunakan, Anda perlu mengetahui rute mana yang harus Anda ambil. Desa Wanci yang terletak di pulau Wangi-Wangi merupakan pintu masuk utama kawasan Taman Nasional Wakatobi.

Jika Anda terbang dari Kendari, kini ada maskapai yang menawarkan penerbangan langsung ke Taman Laut Wakatobi. Perjalanan memakan waktu sekitar satu jam. Memilih pesawat terbang adalah pilihan yang tepat untuk menghemat waktu.

Jika memilih naik perahu, rute selanjutnya menuju Bau-Bau, memakan waktu sekitar lima jam. Namun anda tidak akan bosan, karena selama perjalanan keindahan laut lepas Sulawesi akan disuguhkan untuk anda. Sesampainya di Bau-bau, perjalanan akan dilanjutkan ke Wanci yang merupakan pintu masuk Taman Wisata Wakatobi. Setidaknya membutuhkan waktu sekitar tiga jam untuk sampai ke Wanci.

Berbeda dengan jalur Kendari, jika Anda terbang dari Makassar, akan memakan waktu sekitar empat jam. Anda harus transit dulu melalui Kendari lalu dilanjutkan ke Wanci. Jika Anda memilih perahu, akan memakan waktu sekitar sepuluh jam untuk sampai ke Wanci. Anda dapat memilih salah satu dari transportasi ini tergantung pada kebutuhan Anda ke taman yang indah ini.

Tiket dan fasilitas yang tersedia di taman nasional

Tiket dan Fasilitas Taman Nasional WakatobiKredit gambar: Google Maps Singgih Andi

Bagi Anda yang ingin berkunjung ke Taman Nasional Wakatobi, dikenakan biaya sebesar Rp 160.000 per orang. Harganya sebanding dengan keindahan alam yang dihadirkan taman nasional ini, sehingga Anda tidak akan kecewa.

Sebagai salah satu destinasi wisata bahari internasional, Taman Nasional Wakatobi menawarkan berbagai fasilitas lengkap untuk memanjakan pengunjung. Anda tidak perlu khawatir tidak akan menemukan angkutan umum, di taman nasional ini tersedia taksi untuk memudahkan Anda, jumlahnya banyak.

Puas dengan suasana pantai, Anda bisa menikmati hidangan gourmet di restoran-restoran di sekitar kawasan Taman Laut Wakatobi. menu yang ditawarkan terdiri dari masakan khas Wakatobi dan seafood.Menikmati hidangan dengan keindahan panorama alam Wakatobi dijamin akan menambah selera makan anda.

Jika Anda ingin mengagumi keindahan Wakatobi lebih lama, ada hostel dan resort yang harganya bervariasi sesuai dengan keadaan kantong Anda. Selain menginap di tempat baru, Anda akan merasakan pemandangan alam dan matahari terbenam yang indah di perairan Wakatobi.

Daya tarik utama Taman Nasional Wakatobi adalah pesona biota bawah lautnya, sehingga tidak lengkap rasanya jika Anda pergi ke tempat ini tanpa menyelam. Di tempat ini, Anda bisa menyelam, snorkeling atau bahkan menikmati panorama Laut Wakatobi di atas perahu. Anda yang berminat bisa menyewa alat snorkeling atau perahu yang disediakan.

Pesona Taman Nasional Wakatobi

Pesona Taman Nasional WakatobiKredit gambar: Google Maps Ivacanza

Terkenal dengan keindahan alam bawah lautnya yang beragam, mulai dari terumbu karang, berbagai jenis ikan hingga makhluk laut lainnya. Berkunjung ke Taman Nasional Wakatobi adalah tempat yang tepat untuk memanjakan mata Anda. Selain melihat pepohonan yang rindang di pulau-pulau, birunya lautan dengan keindahan bawah lautnya, akan membuat Anda berkali-kali terpukau di tempat ini.

Pesona bawah laut yang tiada habisnya seolah memukau setiap penyelam di perairan Wakatobi. Di antara perairan yang luas, Roma (Roma’s Reef) di Tomia dan Onemohute di Wangi-wangi adalah tempat favorit bagi para penyelam dan penggemar snorkeling. Anda dapat menemukan berbagai jenis terumbu karang dan ikan unik di perairan ini.

Bagi Anda yang ingin menikmati perairan Wakatobi di atas kapal, Anda bisa menuju ke pelabuhan Mola Raya. Di sana, Anda bisa melihat lumba-lumba muncul di permukaan secara langsung. Anda dapat mengabadikan momen langka itu dalam foto yang indah.

Pulau Tomia merupakan salah satu dari empat pulau utama Taman Nasional Wakatobi yang juga menawarkan panorama yang luar biasa. Puncak Kayangan yang terletak di Pulau Tomia ini memiliki bukit berumput luas yang bisa memberikan kenangan tersendiri. Puncak ini merupakan tempat yang tepat untuk menyaksikan matahari terbenam sekaligus menjadi spot foto favorit para pengunjung.

Pulau Hoga, salah satu pulau yang berada di kawasan Taman Laut Wakatobi, cocok bagi Anda yang ingin mencari ketenangan. Pulau ini memiliki pasir putih yang lembut dan air laut yang jernih. Dibandingkan dengan empat pulau utama lainnya, Pulau Hoga jauh lebih tenang.

Listrik di pulau ini hanya bekerja dari jam 6 sore hingga tengah malam. Tapi itu tidak masalah, karena kamu bisa melihat indahnya langit malam Pualu Hoga sebagai sebuah pulau itu sendiri.

Tertarik melihat penyu bertelur? Jika demikian, Anda harus pergi ke Pulau Seribu Penyu atau Pulau Anano. Seperti namanya, pulau ini merupakan pulau tak berpenghuni dan tempat penyu bertelur. Pengalaman langka ini bisa Anda dapatkan saat berkunjung ke Pulau Seribu Penyu ini.

Pulau unik lainnya adalah Pulau Binongko. Sama seperti pulau-pulau indah lainnya di kawasan Taman Nasional Wakatobi, yang membedakan adalah masyarakatnya. Sebagian besar penduduk Pulau Binongko ahli dalam pandai besi dan membuat perkakas besi yang berkualitas.

Itulah beberapa ulasan yang perlu Anda ketahui tentang kawasan Taman Nasional Wakatobi. Bagi Anda yang berkunjung ke Taman Nasional Wakatobi, pastikan untuk mengunjungi tempat-tempat di atas. Mengunjunginya bersama keluarga dan teman tentunya juga akan sangat menyenangkan.

Source: www.itrip.id

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button