Staycation masih jadi favorit masyarakat

Suara.com – Staycation diperkirakan akan terus diminati masyarakat pada akhir tahun 2022 hingga awal tahun 2023, terutama oleh generasi muda.

Karena banyaknya stay, kata Shirley Lesmana, chief marketing officer Traveloka, peluang ini akan terus meningkat.

“Stay terus berkembang, jadi kami melihat tren pariwisata dan penginapan pada Desember 2022, yang akan menjadi bulan perjalanan tersibuk untuk sisa 2022-2023,” kata Shirley di Media Luncheon: Traveloka Staycation Week 2022, Kamis (20/20 /2020).10/2022).

Ilustrasi staycation (pexels.com/George Milton)

Sementara itu, tren pariwisata dan akomodasi juga semakin multi-tempat di dalam negeri, bahkan antar kota. Shirley mengatakan tempat wisata paling populer sejauh ini adalah Bandung, Yogyakarta, dan Bali.

Baca Juga: 5 Destinasi Wajib Dikunjungi di Taiwan untuk Liburan Keluarga

“Sekitar 75 persen orang merencanakan perjalanan di dalam negeri, terutama antar kota. Sedangkan destinasi pedalaman yang paling populer adalah Bandung, Yogyakarta, dan Bali,” lanjut Shirley.

Selain itu, ada beberapa pertimbangan penting bagi masyarakat dalam memilih akomodasi. Beberapa pertimbangan tersebut antara lain:

1. Pendekatan strategis

Shirley mengatakan pemerintah kota benar-benar memperhitungkan lokasi akomodasi yang dipilih. Biasanya, orang memilih tempat akomodasi strategis yang dekat dengan pusat perbelanjaan atau transportasi umum.

2. Harga terjangkau

Baca Juga: Thailand Masuk 3 Besar Destinasi Paling Diminati Wisatawan Indonesia. Berikut adalah tips liburan yang tak terlupakan untuk Anda

Selain akses yang strategis, masyarakat juga memperhitungkan harga yang ditawarkan. Orang juga sering melihat fasilitas yang ditawarkan dengan harga tertentu. Jika mereka mau, mereka biasanya akan memilih tempat ini. Namun, ketika harga yang diiklankan terlalu tinggi, orang cenderung mencoba akomodasi lain.

Source: news.google.com