Semarang Creative Hub mewakili produk lokal, apakah Magetan bisa membuat yang serupa? - WisataHits
Jawa Tengah

Semarang Creative Hub mewakili produk lokal, apakah Magetan bisa membuat yang serupa?

Semarang Creative Hub mewakili produk lokal, apakah Magetan bisa membuat yang serupa?

Semarang (Beritajatim.com) – Semarang Creative Hub, forum yang diinisiasi oleh Dinas Perindustrian Kota Semarang untuk mendorong perkembangan industri kreatif. Keberadaan wadah ini memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan dan perkembangan industri lokal.

Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Magetan mengajak awak media mengunjungi Semarang Creative Hub atau Pusat Kreatif Kota Lama di Jalan Letjen Suprapto Nomor 32, Kota Tua, Tanjungmas, Kecamatan Semarang Utara, Semarang pada Jumat (11/11). Jawa Tengah. 18/2019) 2022)

Dalam kunjungan tersebut, rombongan diterima oleh Kepala Dinas Perindustrian Kota Semarang dan perwakilan dari Dinas Pariwisata. Pusat kreatif ini menampilkan produk fesyen asli kota Semarang dan berbagai kerajinan lokal.

Ada kain ikat celup, baju ikat celup, aksesoris cincin, gelang dan kalung yang dibuat dengan tangan. Ada juga produk mebel yang dibuat oleh pengrajin lokal Semarang.

Uniknya ada pasar loak. Juga diberkahi dengan penjaja produk kuliner untuk memanjakan pengunjung saat merasa lapar dan haus.

Selain itu, terdapat ruangan besar yang bisa digunakan para pelaku industri kreatif untuk event atau pameran seni.

Kepala Dinas Perindustrian Kota Semarang Tri Supriyanto mengatakan, pihaknya tidak sendirian dalam merintis dan mengembangkan pusat kreatif tersebut. Beberapa Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terlibat dalam pengembangan platform ini.

“Tentunya hal ini tidak bisa kita lakukan sendiri, namun mengingat perkembangan saat ini, kami dan Pemkan Magetan akan terus bersinergi dengan saling mendukung program masing-masing,” kata Tri, Jumat (18/11/2022).

Terpisah, Kepala Dinas Kominfo Magetan Cahaya Wijaya mengumumkan bahwa ide pembangunan pusat kreatif sedang dikaji untuk diterapkan di Magetan. Pihaknya saat ini masih melakukan survei terhadap potensi dan tren industri kreatif di Magetan.

“Hasil survei kecil kami kemarin menunjukkan bahwa sektor kuliner, produk kerajinan atau pengrajin dan pariwisata memiliki potensi terbesar dan bisa digarap. Dari sini, mungkin nanti bisa dijadikan acuan oleh instansi terkait agar nantinya bisa menjadi creative hub,” kata Cahaya.

Selain itu, lokasi yang cocok kini juga sedang dicari. Bisa jadi dia terus menggunakan aset Pemkab Magetik yang kurang dimanfaatkan.

“Kami masih mencari. Oleh karena itu, selain awak media, kami juga mengundang perwakilan dari dinas terkait yaitu Dinas Perindustrian dan Perdagangan serta Dinas Pariwisata,” tutupnya. [fiq/beq]

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button