Ada festival balon udara, penginapan di Kemuning Karanganyar ludes Solopos.com
SOLOPOS.COM – Panitia melakukan uji coba penerbangan balon udara di Desa Kemuning, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, sebagai persiapan Festival Balon Udara yang akan digelar Sabtu hingga Minggu (19/11/2022-20/11/ 2022). (Spesial)
Solopos.com, KARANGANYAR — Festival Balon Udara di Desa Kemuning, Kecamatan Ngargoyoso, Prefektur Karanganyar yang akan digelar pada Sabtu hingga Minggu (19-20/11/2022) telah mencapai salah satu tujuannya. Semua kamar penginapan di desa Kemuning sudah penuh dipesan oleh pengunjung.
Memang, salah satu tujuan diadakannya festival itu, selain memeriahkan hari jadi desa wisata yang ke-55, adalah untuk mendongkrak kunjungan wisatawan ke Kemuning. Harapannya, festival tersebut dapat meningkatkan perekonomian warga yang utamanya bergerak di sektor pariwisata.
Iklan Daihatsu Rocky Mobil Harga Rp 200 Jutaan Hanya Rp 99.000
Salah satu bisnis pariwisata yang ditawarkan desa setempat adalah penginapan. Saat ini terdapat sekitar 30 penginapan di Desa Kemuning, terdiri dari Keluarga tamu, tamu rumah, dan vila. Dan bersamaan dengan rencana festival balon udara, kamar-kamar di penginapan sudah penuh dipesan, khusus untuk Sabtu (19/12/2022).
“Semua kamar di Kemuning sudah habis terjual untuk hari Sabtu. Ini tentu sangat bagus dan sesuai ekspektasi,” kata Ketua Asosiasi Kemuning Inn, Eko Wuryanto, Jumat (18/11/2022).
Baca juga: Liku-liku Balon Udara, Tak Bisa Terbang Tinggi, Ditambatkan Jadi Hiburan
Ia percaya bahwa hunian maksimal terkait erat dengan daya tarik unik ini. Angka tersebut merupakan perbandingan tingkat hunian pada hari kerja (termasuk akhir pekan) saat absen acara dengan sana acara.
“Artinya pada festival ini tingkat okupansi meningkat hingga penuh. Pada hari-hari biasa tanpa acara sepi, dan kalau weekend non event agak ramai tapi tidak ramai,” tambah Eko yang juga penyelenggara festival balon udara tersebut.
Menurutnya, akomodasi selengkap ini belum pernah terjadi kecuali pada Kejurnas Paralayang 2022 di Kemuning pada Juli 2022. Pemenuhan pesanan kamar itu berterima kasih kepada tuan rumah. Sektor lain seperti perdagangan, gastronomi dan jasa lainnya juga akan digenjot.
Semoga bisa menjadi acara rutin
Sebagai informasi, festival balon udara akhirnya digelar di Lapangan Desa Kemuning. Selain mempertimbangkan cuaca, kondisi lapangan di desa tersebut dinilai lebih representatif bagi pengunjung.
Baca Juga: Balon Udara Kemuning Karanganyar Akan Diikat Dan Diterbangkan Selama 2 Hari
Sebelumnya, penerbangan balon udara dilakukan di lokasi pendaratan paralayang Kemuning. Namun saat ini kawasan tersebut sedang dalam tahap pembangunan sehingga masih banyak ditemukan tempat pembuangan sampah yang mengganggu pengunjung.
“Yang terakhir adalah naik balon di Lapangan Kemuning, karena landasan paralayang masih dalam perbaikan sehingga tanahnya belum keras. Kalau sebelumnya hujan pasti becek,” tambah Eko.
Rencananya akan menerbangkan enam balon udara pada hari pertama atau Sabtu dan 17 balon udara pada hari kedua atau Minggu. Waktu penerbangan dari pukul 06.00 WIB hingga 09.00 WIB. Setelah itu, balon dikempiskan lagi.
Sementara itu, Bupati Karanganyar Juliyatmono mengatakan, festival balon udara merupakan salah satu bentuk promosi wisata kreatif. Atraksi ini dapat menarik banyak pengunjung sehingga diharapkan dapat membawa kesejahteraan bagi masyarakat setempat dan sekitarnya.
Baca Juga: Akhirnya warga Kemuning Karanganyar bisa merasakan sensasi wisata jeep di desanya sendiri
“Balon udara panas ini menarik. Orang-orang dari seluruh dunia datang ke Kemuning untuk membagikan kesaksian mereka. Nanti semua dijual di sana dan ekonomi nasional juga tumbuh,” ujarnya dalam rapat di De Tjolomadoe, Kecamatan Colomadu, Kegubernuran Karanganyar, Kamis (17/11/2022).
Ia pun berharap kegiatan ini dapat menjadi agenda rutin sebagai hiburan bagi masyarakat dan menarik wisatawan.
Source: news.google.com
