Selasar Sunaryo Art Space, Tur Hits dengan Koleksi Seni Menakjubkan di Bandung

Selasar Sunaryo Art Space merupakan objek wisata yang menawarkan nilai seni yang tinggi. Konsep tempat ini adalah galeri, dengan berbagai koleksi benda-benda unik yang belum tentu bisa ditemukan di tempat lain. Ada banyak bentuk seni yang bisa dilihat, antara lain lukisan, seni 3 dimensi, dan seni instalasi dari berbagai bahan.

Bandung adalah tempat objek wisata galeri seni ini berada, tepatnya di kawasan Ciburial, kabupaten Cimenyan. Bandung dikenal memiliki tempat wisata yang lengkap dari semua kategori. Selain yang sudah kita bahas kali ini, masih banyak wisata yang bisa Anda kunjungi, seperti wisata alam atau wahana.

Jika semua atraksi ini terlalu mainstream dan membosankan, saatnya beralih ke wisata alternatif. Dengan adanya obyek wisata seni ini, pengunjung dapat lebih memahami nilai seni yang sebenarnya. Konsep yang diusung adalah seni rupa kontemporer, sehingga dijamin memiliki banyak pesona dengan keindahannya.

Daya tarik ruang seni Selasar Sunaryo

Kredit gambar: Google Maps Deny Thio

Seperti namanya, Selasar Sunaryo Art Space merupakan galeri seni milik Sunaryo. Ia merupakan seniman ternama lulusan ITB yang telah menciptakan berbagai karya seni yang indah. Bisa dibayangkan untuk satu seni saja, banyak sekali keindahan yang bisa ditemukan, bagaimana bila dihadirkan dalam sebuah galeri.

1. Taman Batu

Dari namanya saja sudah bisa ditebak bahwa daya tarik pertama berkaitan dengan bebatuan. Namun bukan sekedar batu biasa tentunya, melainkan batu-batu yang ditata sedemikian rupa sehingga memiliki nilai seni. Termasuk ruang outdoor, tempat ini termasuk dalam kategori taman yang dilengkapi dengan pohon Peru yang mengelilinginya.

Ada juga tanaman berbunga indah yang menyegarkan pemandangan. Tapi ini bukan yang utama, melainkan karya seni di dalamnya. Penangkap mata adalah susunan batu dengan ukuran berbeda yang bersandar pada kaca. Untuk tujuan tertentu, batu ini disandarkan pada kaca berbentuk balok berukuran sedang.

2. Amfiteater Mini

Selasar Sunaryo Art Space tidak hanya menawarkan instalasi seni semi permanen. Galeri seni Bandung ini juga memiliki karya seni permanen berupa amfiteater. Letaknya tepat di tengah-tengah bangunan galeri yang membuatnya semakin unik. Amfiteater adalah bangunan melingkar dengan tangga sebagai tempat duduknya.

Desainnya artistik, mirip dengan Colosseum di Italia. Hanya saja untuk ukurannya yang relatif kecil, bisa dibilang ini adalah amfiteater mini. Daya tarik semakin terlihat ketika Anda melihat bentuknya yang simetris sempurna. Fungsinya untuk pertunjukan seni di luar ruangan, seperti pembacaan puisi, pertunjukan musik, dan pemutaran film.

3. Koleksi Sunaryo Tuesday

Kredit gambar: Google Maps Hilda Satyadi

Daya tarik Selasar Sunaryo Art Space atau disingkat SSAS terletak pada berbagai koleksi bendanya. Setiap koleksi benda ditempatkan di galeri instalasi seni sesuai dengan kategorinya masing-masing. Sejauh ini terdapat 4 bagian balai dengan koleksi benda-benda seni yang menjadi daya tarik bagi semua wisatawan.

Ruang pertama disebut Galeri A, koleksi benda-benda tidak hanya dari Sunaryo, tetapi dari seluruh dunia. Ruangan ini dikatakan cukup lengkap dilihat dari koleksi benda-bendanya. Pengunjung dapat melihat seni tiga dimensi berupa patung, lukisan dua dimensi, dan instalasi seni yang terbuat dari bahan yang tidak biasa.

Galeri B merupakan ruang seni Selasar Sunaryo berikutnya yang bersebelahan dengan Galeri A. Fungsinya tidak jauh berbeda dengan yang pertama, yaitu untuk memamerkan karya seni. Bedanya, aula yang memiliki luas kurang lebih 210 meter persegi ini dikhususkan untuk seniman muda. Bukan asal-asalan, melainkan artis-artis muda yang dinilai berbakat dan memiliki potensi.

Seniman muda berbakat umumnya lebih banyak, oleh karena itu disediakan ruangan lain untuk tujuan ini. Wing Galeri namanya, ruangan SSAS ini juga digunakan untuk menyimpan koleksi benda-benda dari seniman muda berbakat. Lokasi dekat, tinggal jalan kaki dari kamar ke kamar.

Hampir seluruh aula Selasar Sunaryo Art Space digunakan untuk memamerkan karya seni. Wajar saja, karena tujuan dibangunnya galeri ini adalah untuk menampilkan karya-karya terbaik. Namun, balai yang disebut Balai Atas atau Bale Tonggoh memiliki fungsi tambahan, yaitu digunakan untuk menghasilkan karya seni.

4. Perpustakaan Selasa

Atraksi selanjutnya adalah Selasar Library, tempat Anda akan mendapatkan berbagai informasi tentang seni. Mirip dengan perpustakaan, ada berbagai jenis koleksi di tempat ini. Tidak hanya membaca buku, tetapi juga mendokumentasikan lebih dari 1.500 benda seni dan tertata rapi.

Selain itu, ada juga karya seni dari kategori fotografi, katalog pameran, artikel, dan transkrip. Aula yang menjadi daya tarik Selasar Sunaryo Art Space ini dibuka untuk umum pada 2008 kemarin. Jika Anda berminat, silakan datang pada jam buka, yaitu Selasa hingga Minggu pukul 10.00 hingga 17.00 WIB.

5. Kopi Selasa

Jangan heran jika Anda mengunjungi ruang seni Selasar Sunaryo di Bandung. Pasalnya, semua ruangan dibuat dengan konsep seni sebagai daya tarik. Selain yang disebutkan tadi, Kopi Selasar juga layak untuk dibahas. Kafe ini memiliki area outdoor yang didekorasi dengan lampu gantung yang unik.

Di tengahnya terdapat perdu yang sangat tinggi. Selain memberikan kesan unik, pohon ini juga melindungi pengunjung yang menikmati makanan dan minuman yang dipesan. Seperti kafe pada umumnya, Anda bisa menikmati berbagai jenis kopi dan makanan ringan. Menu utama yang paling diincar pengunjung adalah kombinasi kopi, jahe dan susu.

Alamat dan rute menuju lokasi

Kredit gambar: Google Maps Hilda Satyadi

Mengunjungi Selasar Sunaryo Art Space tidaklah sulit, karena letaknya yang strategis. Anda hanya perlu mengarahkan kendaraan ke Jalan Bukit Pakar Timur No. 100, Ciburial, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Selain menggunakan kendaraan pribadi, Anda juga bisa menggunakan transportasi umum.

Meski kedua jenis kendaraan tersebut memungkinkan, namun tetap disarankan untuk menggunakan kendaraan pribadi. Anda jauh lebih irit dengan kendaraan jenis ini dan lebih mudah menjangkaunya. Dari Alun-alun Bandung, Anda harus menempuh jarak 10 kilometer dengan waktu tempuh rata-rata 20 menit.

Rute terbaik adalah mengambil Jalan Suniaraja terlebih dahulu dan kemudian Jalan Wastukencana. Ikuti terus jalan utama hingga melewati beberapa ruas jalan yaitu Jalan RE Martadinata, Jalan Ir H Juanda dan Jalan Bukit Pakar Timur. Di sepanjang jalan ini Anda akan menemukan WOT Batu yang juga milik Sunaryo, lurus saja sekitar 100 meter lalu belok kiri.

Harga tiket masuk objek wisata

Kredit gambar: Google Maps Irfan Maruf

Berkunjung ke Selasar Sunaryo Art Space tidaklah gratis, tentunya Anda tahu itu. Harga tiket yang Anda keluarkan digunakan untuk kepentingan pengembangan destinasi wisata galeri seni ini. Sebenarnya tidak terlalu mahal, karena Anda hanya membayar 25.000 rupee per orang. Selain itu, ada banyak keindahan yang dapat Anda lihat selama kunjungan Anda.

Selain biaya masuk, siapkan juga biaya parkir. Pemilik sepeda motor harus membayar Rp 2.000, sedangkan kendaraan roda empat dikenakan biaya Rp 5.000. Sebelum berkunjung, pastikan Anda mengetahui jam bukanya. Silahkan datang Selasa-Minggu 10:00-17:00 WIB.

Aktivitas Menarik di Selasar Sunaryo Art Space

Kredit gambar: Google Maps Yan Putra

Dari penjelasan singkat di atas, dapat disimpulkan bahwa Selasar Sunaryo Art Space adalah sebuah pameran seni rupa. Dengan demikian, kegiatan yang bisa dilakukan di sana tidak jauh dari memanfaatkan berbagai benda seni yang ada di sana.

1. Lihatlah seni kontemporer

Seperti yang telah disampaikan sebelumnya, SSAS merupakan wisata seni rupa kontemporer yang mengedepankan keindahan semi modern. Semua instalasi seni di tempat ini layak untuk dinikmati, tidak terkecuali. Berjalan-jalan sambil melihat keindahan seni dari berbagai kategori adalah kegiatan pertama yang harus Anda lakukan.

2. Pelajari seni

Bagi yang ingin memperdalam ilmu seni, Selasar Sunaryo Art Space memiliki tempat khusus yang bisa Anda kunjungi. Lokasi yang dimaksud adalah Perpustakaan Selasar yang kita bicarakan di atas. Berbagai koleksi seni berupa foto dan dokumen dapat dijadikan sebagai bahan pembelajaran, atau Anda juga dapat memilih untuk membaca buku seni.

3. Bersantai di Kopi Selasar

Kegiatan selanjutnya adalah relaksasi, tentunya relaksasi di Kopi Selasar. Menu masakan yang ditawarkan beragam, tak lupa mencicipi racikan kopi yang menjadi signature drinknya. Tempat ini berhadapan langsung dengan mini amphitheater, sehingga terlihat lebih artistik. Setelah minum kopi, jangan lupa untuk membeli oleh-oleh berupa kerajinan tangan dan benda seni lainnya.

Fasilitas yang disediakan di kawasan wisata

Kredit gambar: Google Maps Obikha Rezki

Tuesdayr Sunaryo Art Space memiliki fasilitas yang memadai untuk kelas pariwisata galeri seni. Permukaan yang besar juga memungkinkan tempat parkir yang luas. Pengunjung yang membutuhkan air tidak perlu khawatir, silakan gunakan kamar kecil. Untuk keperluan ibadah, ada aula yang didesain unik dan tentunya artistik.

Demikian berbagai informasi yang dapat kami sampaikan mengenai salah satu alternatif tempat wisata di Bandung. Disebut alternatif, artinya bisa dijadikan pilihan jika kunjungan lain dianggap terlalu membosankan. Sebaliknya, jika Anda mengunjungi Selasar Sunaryo Art Space, dijamin tidak akan membosankan karena banyak karya seni yang bisa dilihat.

Source: www.itrip.id