Santai dan foto-foto di Bukit Senja, murah dan dekat dengan Undip Semarang - WisataHits
Jawa Tengah

Santai dan foto-foto di Bukit Senja, murah dan dekat dengan Undip Semarang

Santai dan foto-foto di Bukit Senja, murah dan dekat dengan Undip Semarang

TEMPO.CO, jakarta – Kota Semarang memiliki sejumlah tempat wisata populer seperti Lawang Sewu atau Kota Tua. Namun kota ini juga memiliki destinasi wisata alternatif untuk bersantai yaitu Bukit Senja.

Namanya memang tidak terlalu populer, namun setiap hari destinasi yang dikelola warga ini cukup ramai pengunjung. Lokasinya dekat Perumahan Bukit Diponegoro, Semarang.

Kusnan, warga Perumahan Bukit Diponegoro, mengatakan Bukit Senja awalnya merupakan lahan terlantar milik PT Bumi Mega Jaya, PT Waskita, dan Tentara Nasional Indonesia (TNI). Warga kemudian bersama Karang Taruna berinisiatif menjadikan tanah air sebagai tujuan wisata.

“Awalnya tanah ini digunakan oleh TNI, kemudian kami sebagai warga pemukiman merasakan dampak positif dan negatifnya. Selain itu, sebagai penghuni apartemen, kami merasa perlu menata tempat yang menjadi bagian dari kawasan hunian kami,” kata Kusnan, Selasa, 31 Januari 2023.

Negara ini berupa perbukitan dengan hamparan hijau yang indah. Jika Anda pergi ke sana, Anda memiliki pemandangan sore atau matahari terbenam yang indah.

Hal ini pula yang mendorong orang menamai Dusk Hill. Pemandangannya indah di sore hari hingga senja.

Sejak dibuka 10 bulan lalu, kini semakin banyak orang yang datang ke tempat ini untuk membantu masyarakat setempat meningkatkan perekonomian mereka melalui penjualan. Kusnan dan Karang Taruna mengelola tempat parkir.

“Setelah administrasi akan ada lebih banyak hal positif bagi warga. Misalnya warung-warung di sekitar lokasi, itu semua milik warga sekitar perumahan (Bukit Diponegoro) sehingga bisa mendapat penghasilan dari tempat ini,” kata Kusnan.

Selain itu, ibu-ibu yang tergabung dalam Kelompok Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dapat ikut serta dalam penjualan produk usahanya. Penduduk setempat juga menyediakan tempat untuk memainkan musik akustik.

Menurut Kusnan, sejumlah promotor lokal di Kota Semarang juga sudah mulai mempertimbangkan Bukit Senja untuk acara seperti pentas musik dan pelatihan. Ada juga yang datang untuk foto prewedding.

Sekitar 250 orang bisa mengunjungi Bukit Senja dalam satu hari. Biaya masuk untuk pengunjung hanya Rp 2.000.

“Kalau sudah penuh bisa 500 orang. Semua dana untuk pembangunan lokasi ini secara eksklusif berasal dari penjualan tiket. Jadi kita kelola dananya, ada pembukuan setiap bulannya,” kata Kusnan.

Aliya dan Maisya, pengunjung Bukit Senja, mengaku mengetahui tempat itu dari teman yang sudah beberapa kali mengunjunginya. Mereka tertarik untuk berkunjung karena harga tiket yang murah dan dekat dengan kampus mereka Universitas Diponegoro Semarang. “Menarik untuk dilihat matahari terbenam seperti ini di sore hari, terutama saat Anda sibuk dengan teman. Lokasinya dekat dengan kampus dan juga nyaman, jadi saya ingin kembali ke sini,” kata Aliya.

Baca juga: Menikmati indahnya hamparan permadani hijau di tebing romantis Tana Toraja

Selalu update informasi terbaru. Lihat berita terkini dan berita unggulan dari Tempo.co di kanal Telegram Tempo.co Update. klik https://t.me/tempodotcoupdate bergabung. Anda harus menginstal aplikasi Telegram terlebih dahulu

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button