Sandiaga Uno mensosialisasikan semangat 3G untuk Turizem Indonesia yang akan terus meningkat
Menteri Pariwisata dan Industri Kreatif Sandiaga Uno menyosialisasikan semangat 3G dalam siaran pers online, Rabu (31/1/2023). (Foto: Parboaboa/Pras Wiratmoko)
PARBOABOA, Jakarta – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengusung semangat 3G yaitu Gercep (maju cepat), Geber (maju bersama) dan Gaspol (menggarap semua potensi daring).
“Saya akan memaparkan optimisme Indonesia dalam belenggu resesi di sektor pariwisata yaitu mitigasi, inovasi, adaptasi dan kolaborasi konten 3G yang kita promosikan,” kata Sandiaga dalam acara virtual, Selasa (31/01/2023).
Sandiaga mengatakan, kondisi Indonesia saat ini dinilai lebih unggul di jajaran negara ASEAN dalam hal pariwisata dan industri kreatif.
Menurutnya, indeks pariwisata Indonesia yang saat ini berada di angka 4,58 juta naik lebih dari target negara lain yang hanya 3,6 juta dari total defisit pada 2023, dan juga melampaui target sebelumnya yang hanya US$1,7 miliar dolar AS untuk pertama kalinya. portal dan keberhasilan saat ini di portal ketiga kami telah mencapai $4,3 miliar dalam pekerjaan, itu sukses,” kata Sandiaga.
Menurut Sandi, dengan berakhirnya masa PPKM, terjadi peningkatan yang signifikan pada sektor pariwisata
“Dengan bekerja cepat, cerdas, dan inovatif, kami optimis dapat mengatasi berbagai kendala di tahun 2023, termasuk resesi,” ujar Sandiaga.
Dia mengatakan pergerakan devisa ekonomi pada 2023 akan meningkat menjadi $5,95 miliar.
“Tahun 2023 kita menghadapi tantangan karena devisa naik menjadi $5,95 miliar, pergerakan turis domestik $1,4 miliar, kontribusi PDP pariwisata 4,1 persen, dan tambahan lapangan kerja di tahun 2024 yang kita tuju menjadi 4,4 juta lapangan kerja,” pungkas Sandiaga.
Sandiaga mengatakan sebagai tahun politik, 2023 akan meningkatkan investasi dan akselerasi.
“Saya bilang jangan terbawa suasana yang mengaburkan fokus, justru kita akan bermanuver melalui peningkatan percepatan dan investasi untuk meningkatkan jumlah wisatawan mancanegara dan wisatawan domestik,” kata Sandiaga.
Menurutnya, sektor pariwisata perlu lebih memperhatikan nilai jual guna meningkatkan kunjungan dengan target 10 juta kunjungan yang ditetapkan Presiden RI Joko Widodo.
“Saat ini Indonesia masuk 3 besar di tingkat ASEAN bersama China dan India, dengan Bali Beyond sebagai unggulan wisata, selain itu kita juga akan memanfaatkan hidden gems seperti desa wisata Tepus di Gunung Kidul, tebing Breksi di Sleman. dan Desa Wisata Tinlah, Kulon Progo,” kata Sandiaga.
Ikhwan F. Agus, Direktur Perdagangan dan Pengangkutan City Link, menjelaskan dengan bubarnya PPKM, industri penerbangan domestik dan internasional mulai bangkit dan tumbuh 100 persen.
“Dengan berakhirnya pandemi, industri penerbangan komersial tumbuh 100 persen dibandingkan tahun 2021, hanya 1,2 juta pada tahun 2022 menjadi 2,4 juta penumpang. Kami juga merasakan peningkatan kapasitas secara keseluruhan,” kata Ikhwan dalam siaran langsung Solopos, Selasa (31/01/2023).
“Kita terancam resesi di tahun 2023, namun dengan terus tumbuhnya pasar dalam negeri, kita juga mengalami peningkatan sekitar 23,6 persen di awal tahun ini,” lanjut Ikhwan.
Tags: #Menparekraf #Sandiaga Uno #Nasional #Pariwisata Indonesia #Ekonomi Indonesia 2023
Baca juga
Source: news.google.com
