Sandiaga mengklaim bahwa harga tiket pesawat akan turun karena kursi bertambah - WisataHits
Yogyakarta

Sandiaga mengklaim bahwa harga tiket pesawat akan turun karena kursi bertambah

Gunungkidul

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengaku terus berupaya meringankan beban wisatawan dari kenaikan tiket pesawat. Salah satunya adalah menyediakan paket perjalanan bagi penumpang dengan tujuan wisata.

“Maka secara bertahap kami akan mengurangi tiket pesawat dengan menambah jumlah pesawat dan jumlah kursi. Teman-teman silahkan bekerja sama. Kami mengapresiasi kerja keras Kementerian Perhubungan dan Kementerian BUMN,” kata Sandiaga kepada wartawan di Pantai Indrayanti, Kapanewon Tepus, Kabupaten Gunungkidul, Rabu (31/8/2022).

Sandiaga mengatakan salah satu cara untuk mengurangi beban biaya perjalanan wisata adalah dengan menyediakan paket wisata di properti wisata (OBWIS). Menurutnya, hal itu akan efektif dan tidak menyurutkan niat wisatawan untuk berwisata.

“Dan kami akan menyediakan paket-paket wisata yang dapat dengan mudah menekan biaya perjalanan akibat tingginya tiket pesawat,” ujarnya.

Selain itu, Sandiaga mengatakan bahwa memilih obwis juga dapat menekan biaya perjalanan bagi wisatawan. Sandiaga mencontohkan, wisatawan bisa mengunjungi desa wisata.

“Salah satunya pergi ke desa wisata, tidak mengeringkan kantong, tidak membuat kepala pusing, kita bisa menyembuhkan dan menyegarkan dan juga memperbaiki perasaan,” katanya.

Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melakukan sejumlah upaya untuk menurunkan harga tiket pesawat yang mahal. Hal ini sesuai dengan instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Budi Karya menjelaskan, ada tiga upaya yang dilakukan untuk menurunkan harga tiket pesawat. Pertama, menghimbau kepada maskapai untuk melakukan upaya efisiensi dan inovasi dalam mengelola harga tiket pesawat agar lebih terjangkau.

“Kami mengajak seluruh maskapai untuk mengevaluasi diri melalui efisiensi dan inovasi sehingga dapat melakukan upaya penurunan tarif kepada masyarakat,” ujarnya.

Kedua, melakukan upaya bersama antara pemerintah daerah dengan maskapai penerbangan dan penumpang untuk memaksimalkan okupansi penumpang pada waktu-waktu tertentu.

“Pada hari Selasa dan Kamis, orang tersebut tidak bepergian, juga tidak bepergian di tengah hari, meskipun banyak orang bepergian ketika diiklankan dengan diskon dan sebagainya. Tidak harus Sabtu-Minggu untuk alasan keluarga, atau mungkin siang hari untuk keperluan kantor,” jelasnya.

Tonton video “Ijtima Ulama di Jogja Dukung Sandiaga Capres 2024”.
[Gambas:Video 20detik]
(sip/aplikasi)

Source: www.detik.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button