Sambut Peserta Kediri Dholo KOM Challenge 2022, Bupati Mas Dhito: Turning 9 Surga Pesepeda - WisataHits
Jawa Timur

Sambut Peserta Kediri Dholo KOM Challenge 2022, Bupati Mas Dhito: Turning 9 Surga Pesepeda

Berita Kediri

SURYA.co.id, KEDIRI – Ajang bersepeda Kediri Dholo KOM Challenge 2022 dengan rute Kota Surabaya-Kabupaten Kediri digelar sebagai trigger bagi para pesepeda yang menyukai tantangan.

Kediri Dholo KOM Challenge 2022 sendiri akan melewati rute yang menarik yaitu salah satu kawasan legendaris Kelok 9 di Gunung Wilis.

“Salah satu jalan menanjak memang menjadi primadona para pesepeda yang suka tantangan. Bisa dibilang surganya pesepeda,” kata Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana saat menyapa ratusan dholo-KOM Kediri, Sabtu-Pesepeda Tantangan menyambut di Kediri Kantor Pemkab (12/03/2022) malam.

Bupati yang akrab disapa Mas Dhito ini mengatakan Kediri Dholo KOM Challenge bisa dimanfaatkan oleh para pemancing sepeda yang belum berpengalaman ke Kelok 9 untuk mencobanya.

Mas Dhito juga mengatakan, Kelok 9 awalnya dibuat untuk mempersingkat jalur menuju air terjun Dholo.

Setelah pertama kali digelar Kediri Dholo KOM Challenge 2021, Bupati pecinta Vespa ini mengatakan, tikungan ini menjadi tujuan para pesepeda.

“Saat Kediri Dholo KOM Challenge dimulai tahun lalu, Mas Azrul (sebagai Azrul Ananda, pendiri Mainsepeda) menyadarkan saya bahwa Kelok 9 adalah surganya pesepeda di Indonesia. Kami akan terus jaga (Kelok 9 yang legendaris itu),” kata bupati muda berkacamata itu.

Selain itu, orang nomor satu di Kabupaten Kediri itu mengatakan, dengan beroperasinya bandara tahun depan, event bersepeda nasional ini juga akan menjadi salah satu wahana menarik untuk pembaharuan sport tourism.

Di sisi lain, dengan menyambut bandara dan event besar seperti ini, pihaknya akan menyiapkan potensi warga sekitar untuk menawarkan wisata dengan kearifan lokal dan UMKM unggulan Kabupaten Kediri.

“Termasuk, kami akan menyiapkan warga di kawasan Gunung Wilis atau Besuki. Ini akan menjadi acara tahunan. Saya berharap acara Ndolo KOM menjadi acara yang cakupannya tidak lagi nasional tetapi internasional,” ujar Mas Dhito.

Senada dengan pernyataan Mas Dhito, salah satu peserta, Azrul Ananda, membenarkan bahwa Kelok 9 adalah surganya pesepeda yang haus akan tantangan.

Ia menambahkan, bagi penyelenggara event bersepeda, hidup dalam sebuah event adalah jarak yang ditempuh.

Dengan rute yang ikonik, menurutnya menjadi event dan destinasi yang akan selalu dikenang.

“Bagi penyelenggara, ruh dari event bersepeda ini adalah course. Anda harus mencari rute yang dapat menawarkan tantangan, foto video yang menakjubkan,” katanya.

Sebagai penutup, Azrul menyampaikan bahwa event ini akan terus diadakan kedepannya untuk memperkuat identitas Bumi Panjalu dalam sport tourism dengan Kelok 9 yang ikonik.

“Ketika orang-orang di Indonesia sedang mencari tantangan. Dholo wajib dicoba,” pungkasnya.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button