Saat membagikan bibit ikan, Puan menyebut waduk Jatiluhur seperti tempat di film Drakor

Gery David Sitompul | Rabu, 21 09/2022 20:46 WIB

Ketua DPR RI Puan Maharani di Waduk Jatiluhur

Jakarta, Jurnas.com – Ketua DPR RI Puan Maharani bersama warga Purwakarta, Jawa Barat melakukan penaburan benih ikan di Waduk Jatiluhur pada Rabu (21/9). Puan memuji keindahan waduk yang berguna sebagai penyedia irigasi, pembangkit listrik tenaga air dan pariwisata.

Kehadiran Puan disambut hangat oleh lebih dari seribu warga Purwakarta. Bersama masyarakat sekitar, ia menebar 250.000 benih ikan dari dermaga. Dimulai dengan bibit ikan Nil, Tawes, dan diakhiri dengan Wader.

Sambil menabur benih ikan, Puan sesekali mengobrol dengan para pembudidaya ikan. Ia mengaku memiliki banyak kenangan dengan keluarganya di Waduk Jatiluhur.

“Dulu saya datang ke sini untuk piknik, duduk di atas tikar dan membawa makanan. Sekarang mungkin ketiga atau keempat kalinya saya ke sini, saya senang karena banyak berubah dan menjadi tempat wisata yang keren, “kata Puan.

Seorang warga bernama Engkom Komariyah yang hadir mengungkapkan kegembiraannya bertemu Puan. Setiap hari Ibu Engkom bekerja mengolah daging ikan Belida menjadi abon ikan yang merupakan oleh-oleh khas Jatiluhur.

“Semoga Jatiluhur tetap bersih dan banyak ikannya. Saya sangat senang dengan kunjungan Bu Puan,” kata Engkom.

Usai menanam benih ikan, Puan berdialog dengan para pembudidaya ikan dan staf di Perum Jasa Tirta II serta mendapat aspirasi dari UKM penghancur ikan kecil.

“Saya berharap dapat bantuan oven dan ketapel untuk mengeringkan abon ikan,” harap salah satu pelaku UMKM, Nurhayati.

“Oke, nanti saya akan berikan mesin produksinya. Dan jika memungkinkan, sutera ikan Jatiluhur akan diberi label dan diberi merek atau tanda pada kemasannya agar lebih dikenal,” kata Puan.

Kemudian perwakilan Kelompok Nelayan Acit menyampaikan keinginannya untuk mendapatkan bantuan jaring ikan. Puan berjanji akan memenuhi harapan Acit dan kawan-kawan.

“Mudah-mudahan Waduk Jatiluhur bisa bermanfaat, sejak tahun 1956 sampai sekarang sudah semakin baik dan airnya bermanfaat untuk wilayah Jabar dan sekitarnya,” kata Puan.

Puan mengingatkan bahwa air adalah sumber kehidupan dan kemajuan peradaban. Oleh karena itu, Waduk Jatiluhur dan waduk lainnya dinilai sangat krusial dalam mewujudkan kedaulatan air.

“Kami ingin membangun Indonesia, kami ingin kesejahteraan rakyat Indonesia, semua orang membutuhkan air. Dan ikan harus menjadi salah satu andalan untuk meningkatkan kesejahteraan dan asupan pangan masyarakat Indonesia,” kata Puan.

Ia mengatakan, Indonesia perlu mengembangkan teknik dan teknologi penangkapan ikan. Menurut Puan, budidaya ikan harus dimaksimalkan sebagai bagian dari pencapaian kedaulatan pangan.

“Sebagai Presiden PDR RI, saya akan memperjuangkan aspirasi para pembudidaya ikan di komite-komite terkait,” ujarnya.

Puan juga memastikan DPR tetap menjalankan peran pengawasannya dalam mengontrol jumlah keramba di Waduk Jatiluhur. Selain itu, infrastruktur pariwisata di Waduk Jatiluhur juga dinilai lebih ditingkatkan.

“Waduk Jatiluhur memiliki view 11-12 dibandingkan dengan Crash Landing On You. Keduanya bagus,” kata Puan.

“Untuk Jatiluhur, saya juga terhitung sebagai obat. Memiliki kesempatan untuk bertemu komunitas membuat saya senang, saya bisa tahu apa yang diinginkan komunitas. Kalau ke daerah juga bisa tahu makanan mana yang enak, saya suka mencobanya,” kata Puan.

Dia kemudian berbagi bagaimana dia selalu berusaha menghabiskan waktu bersama kedua anaknya, meskipun mereka sudah dewasa sekarang. Selain itu, kedua anaknya selalu mendukung karir politik Puan.

“Selalu mendukung, saya sudah tahu ibunya senang bekerja. ‘Salam, Mah!’ Itu yang selalu mereka katakan kepada saya,” kata Puan.

Di akhir acara, Puan mengingatkan masyarakat Purwakarta untuk terus bersinergi membangun Indonesia. Banyak warga sekitar yang kemudian meminta Puan untuk berfoto bersama.

TAGS : Ketua DPR, Puan Maharani, Waduk Jatiluhur, UMKM Bibit Ikan

Source: www.jurnas.com